menjaga kebersihan salah satunya dengan rutin cuci tangan.

Selain bisa kembali beraktivitas, sejumlah sektor usaha termasuk bidang transportasi juga sudah kembali dibuka. Hal ini tak terkecuali transportasi udara. Sejumlah maskapai sudah mulai membuka kembali rute penerbangan dengan menerapkan aturan kesehatan.

Untuk kamu yang akan segera menggunakan transportasi udara dan merasa khawatir. Berikut ini hal yang wajib kamu perhatikan agar dapat terbang dengan aman, nyaman, dan bebas dari virus.

 

Credit: forbes.com

Lakukan Riset

Selain memiliki hasil rapid test atau PCR test, riset maskapai dan cari tahu bagaimana mereka melindungi penumpang dan awak kabinnya.

Sebaiknya kamu memilih penerbangan yang menerapkan batasan ketat barang bawaan untuk menghindari adanya kerumunan saat berdiri di lorong pesawat, serta pelajari cara maskapai menyediakan makanan. Layanan makanan lebih aman jika sudah ditempatkan pada kursi penumpang sebelum naik.

Dan perhatikan pula kebijakan penggunaan masker serta face shield yang dilakukan selama penerbangan bagi penumpang dan awak kabin.

Minimalkan Interaksi di Bandara

Penularan virus justru lebih berisiko terjadi di bandara, karena akan ada sejumlah interaksi seperti saat check-in dan boarding yang mesti dilakukan.

Tapi, ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mengurangi interaksi di bandara seperti penumpang sebaiknya mencetak boarding pass di rumah atau cukup tunjukkan boarding pass melalui ponsel.

Kurangi ke Toilet

Ketika sudah berada di pesawat, usahakan untuk mengurangi kunjungan ke toilet. Karena, sejumlah benda seperti gagang pintu, keran, maupun kenop penyiram kloset sudah disentuh oleh banyak orang. Sehingga, bisa saja mengandung virus.

Ingat, Covid-19 bisa bertahan di permukaan benda selama beberapa jam bahkan hari.

Credit: tribunnews.com

Menerapkan Jarak Aman

Sebisa mungkin terapkan jarak fisik dengan orang yang ada di sekitar. Disarankan untuk membeli tiker penerbangan di luar peak flight atau pada jam- jam yang ramai. Selain itu, perhatikan pula apakah maskapai menawarkan penerbangan dengan batasan penumpang.

Gunakan Face Shield

Selain masker, selalu bawa face shield sebagai alat pelindung tambahan. Pada saat di pesawat, kamu lebih berisiko tertular virus dari orang yang duduk di sebelahmu. Face shield yang digunakan bersamaan dengan masker dapat melindungimu dari risiko penularan melalui bersin dan batuk.

Dengan menggunakan face shield dan masker juga dapat mengurangi kebiasaanmu menyentuh bagian wajah, termasuk mata, hidung, dan mulut.

Selalu Bawa Hand Sanitizer dan Tisu Basah

Covid-19 dapat bertahan pada permukaan benda dalam beberapa waktu. Jadi, penting untuk selalu membersihkan area tempat duduk dengan tisu basah atau semprotan disinfektan.

Lalu, selalu jaga kebersihan tangan dengan menggunakan hand sanitizer yang mengandung minimal 60 persen alkohol. Dengan penggunaan hand sanitizer di pesawat dapat mengurangi kunjunganmu ke toilet yang bisa meningkatkan risiko penularan virus.

Cek Kondisi Kesehatan

Berpergian selama pandemi memang tidak disarankan, terutama jika tidak ada keperluan mendesak. Namun, jika kamu harus melakukan perjalanan, usahakan untuk cek kondisi kesehatan terlebih dahulu dan pastikan kamu dalam keadaan fit.

CDC menyebutkan bahwa mereka yang berusia 65 tahun ke atas, orang yang memiliki kondisi kesehatan serius, dan yang memiliki sistem imunitas rendah berisiko tinggi terinfeksi Covid-19.

 

Featured Image - dailysabah.com

Source - cnnindonesia.com