Jika kamu mempunyai beberapa tanda atau gejala serta ciri-ciri seperti di bawah ini:

 

  • Merasa sedih berkepanjangan
  • Sulit untuk berkonsentrasi dan membuat keputusan
  • Kehilangan nafsu makan
  • Susah tidur
  • Gampang merasa kelelahan
  • Sampai merasa gelisah terus-menerus

 

Ini bisa jadi kamu mengalami depresi yang bisa kamu dapati di tempat pekerjaan. Jika kamu punya semua tanda atau gejala di atas – direkomendasikan untuk kamu pergi ke dokter yang terkait, agar kamu ditangani secara tepat.

Atau jika kamu punya gejala-gejala seperti di atas itu tapi tidak semuanya, itu artinya depresi kamu belum akut. Masih bisa kamu perbaiki sedikit-demi sedikit. Tidak menampik tempat pekerjaan atau kantor, bisa membuat kamu depresi, lho.

 

 

Atasan yang tidak menyenangkan, bos yang tidak perhatian terhadap karyawannya, atau teman kantor yang toxic, tugas kantor yang seakan tidak pernah ada habisnya – dan berbagai macam hal lainnya – bisa jadi penyebab kamu depresi, lho.

Oleh karena itu, sebelum terlanjur atau sebelum semakin parah, kamu perlu menghindarinya dengan melakukan beberapa hal. Seperti yang akan dibahas di ulasan kali ini, setidaknya ada 3 cara sederhana yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari depresi karena kondisi pekerjaan.

Penasaran apa saja tiga cara sederhana yang dimaksudkan? Daripada menebak-nebak sendiri, sila simak bahasan kali ini untuk selengkapnya ya!

 

3 Cara Hindari Depresi di Tempat Pekerjaan

Wajib Diketahui! Ini 3 Cara Cerdas Mengatasi Depresi Karena Pekerjaan. credit image: alodokter.com

 

Ketahui Dengan Komprehensif Penyebabnya

Cara sederhana atau langkah simpel yang bisa kamu lakukan pertama untuk mencegah dirimu terjebak di dalam lingkaran depresi di tempat pekerjaan adalah mengetahui dengan lengkap atau komprehensif apa saja penyebabnya.

Ini bisa kamu klasifikasikan seperti penyebab internal ataupun penyebab eksternal. Seperti penyebab internal contohnya kamu sudah stress dengan keadaan diri kamu sendiri, ada permasalahan di rumah dan sebagainya. Atau memang ada penyebab eksternal yang terjadi di tempat pekerjaan kamu.

Misalnya, bos atau atasan kamu tidak mengganggap kalau kamu adalah investasi terbaik yang dimiliki oleh perusahaan, sehingga kesejahteraan kamu tidak diperhatikan, atau bisa jadi kamu selalu diberikan pekerjaan atau tugas terus tanpa istirahat dan sebagainya.

Kamu mesti mengidentifikasi terlebih dahulu apa penyebabnya. Kamu bisa mulai mengintropeksi diri dan memerhatikan sekitaran atau lingkungan kantor. Bisa jadi juga penyebabnya adalah lingkungan kerja yang toxic.

 

Wajib Diketahui! Ini 3 Cara Cerdas Mengatasi Depresi Karena Pekerjaan. credit image: liputan6.com

 

Mengungkapkannya ke Sosok yang Tepat

Setelah kamu mengetahui apa saja yang sebenarnya membuat kamu depresi di kantor, ini saatnya kamu melakukan langkah atau cara sederhana kedua, yaitu bercerita atau mengungkapkan apa yang kamu rasakan kepada orang yang tepat.

Permasalahannya, siapa orang yang tepat? Direkomendasikan untuk kamu, bercerita ke orang-orang terdekat terlebih dahulu, misalnya suami/istri, lalu orang tua, saudara, sahabat, teman atau bisa langsung ke psikiater atau psikolog.

Biasanya, jika dengan praktisi yang biasa menangani kasus seperti kamu – mereka sendiri akan punya metode yang berbeda-beda untuk mendekatkan diri kepada kamu agar bisa bercerita dan mengungkapkan semuanya. Akan merasa lega jika kamu sudah bercerita.

 

Wajib Diketahui! Ini 3 Cara Cerdas Mengatasi Depresi Karena Pekerjaan. credit image: soco.id

 

Mendapatkan Strategi Untuk Keluar Dari Zona Depresi

Setelah bercerita dengan siapapun yang bisa kamu percaya atau praktisi yang ekspertisenya di sana, kamu bisa mulai mengatur strategi bagaimana kamu bisa keluar dari zona depresi tersebut. Kamu bisa berdiskusi dengan lawan cerita agar mendapatkan solusi terbaik.

Untuk perlindungan dari dalam diri, kamu perlu tubuh yang sehat atau tubuh yang mempunyai daya tahan yang optimal, agar jika sedang memasuki fase depresi, kamu tidak gampang sakit. Hal ini bisa kamu atur dengan mengonsumsi multivitamin seperti Enervon-C.

Mengapa harus Enervon-C? Mengandung Vitamin C dan Vitamin B Kompleks yang sifatnya mudah larut di dalam air, sudah pasti segala kandungan tersebut akan mudah diserap juga oleh tubuh. Kemudian, sisa zatnya yang sudah tidak terpakai, akan keluar dengan mudah lewat urin. Jelas multivitamin ini direkomendasikan untuk kamu.

 

 

Terlepas dari perlindungan dari dalam diri sendiri – jika memang kamu butuh waktu untuk sendiri, kamu bisa meminta cuti untuk pergi berlibur atau menenangkan diri mu sejenak.

Wah bagaimana nih? Dari segala hal yang sudah dijelaskan di atas – apakah kamu sudah paham semua? Jika iya, sila terapkan untuk diri kamu terlebih dahulu ya!

 

Feature Image – kompas.com