Mengenal Swab Antigen Covid-19 dan Apakah Boleh Dilakukan di Rumah

terinfeksi Covid-19.

Di Indonesia – ada berbagai jenis tes yang kerap kali digunakan, yaitu rapid test, PCR test, dan yang sedang gencar dilakukan banyak orang adalah rapid test antigen. Bahkan, rapid test antigen dianggap lebih akurat dibanding rapid test untuk deteksi virus corona.

**Apa Itu Rapid Test Antigen?**

Mengenal Swab Antigen Covid-19 dan Apakah Boleh Dilakukan di Rumah / Credit: telanganatoday.com

Sebenarnya, antara rapid test antigen dan rapid test, keduanya dapat memberikan hasil dalam waktu yang singkat, kurang lebih sekitar 30 menit. Tapi bedanya, rapid test antigen dapat mendeteksi keberadaan virus Covid-19, bukanlah mendeteksi antibodi tubuh terhadap Covid-19.

Dalam kata lain – rapid test antigen jauh lebih akurat dibanding rapid test antibody. Karena, antibodi terkadang belum muncul di fase awal seseorang terinfeksi virus corona, sehingga hasil tes pun akan menunjukkan false negative (hasil negatif, padahal pasien sudah terinfeksi).

Rapid test antigen dilakukan dengan metode swab dari hidung atau tenggorokan untuk mengambil sampel Antigen – ini merupakan protein yang dikeluarkan oleh virus, termasuk Covid-19. Kemudian, Antigen akan terdeteksi ketika ada infeksi yang berlangsung dalam tubuh.

Meski demikian, rapid test antigen berbeda dengan Polymerase Chain Reaction (PCR) test. Walaupun, keduanya menggunakan metode swab.

**Dimana Rapid Test Antigen Dapat Dilakukan? Apa Aman Dilakukan Di Rumah?**

Mengenal Swab Antigen Covid-19 dan Apakah Boleh Dilakukan di Rumah / Credit: kompas.com

Belum lama ini, beredar sejumlah video dan informasi mengenai orang- orang yang mencontohkan penggunaan rapid test antigen untuk diagnosis Covid-19 secara mandiri di rumah. Hal ini sangat tidak dianjurkan.

Masyarakat dianjurkan untuk melakukan rapid test antigen di laboratorium dengan fasilitas BSC II. Di fasilitas ini, seluruh prosedur akan dilakukan oleh tenaga terlatih, yang juga disupervidi oleh tenaga ahlinya.

Untuk hasil yang akurat, lakukan rapid test antigen pada fase akut Covid-19. Yaitu, sejak gejala muncul hingga 1-2 minggu setelahnya.

**PCR Test Tetap Standar Tertinggi**

Mengenal Swab Antigen Covid-19 dan Apakah Boleh Dilakukan di Rumah / Credit: ghp-news.com

Meski rapid test antigen dapat memberikan hasil yang cepat dan lebih akurat, namun PCR tetap merupakan standar tertinggi atau gold standard. Karena, rapid test antigen merupakan rapid test dengan tingkat akurasi yang lebih rendah dari PCR.

Sebuah penelitian di Belgia menunjukkan bahwa deteksi dari rapid test antigen memiliki 105 kali kurang sensitif dibanding hasil pemeriksaan dengan PCR. Namun, yang perlu diingat, hasil PCR test membutuhkan waktu beberapa hari, dibanding rapid test antigen.

Jadi, walaupun tak dapat menggantikan posisi PCR test, rapid test antigen dapat menjadi metode lain sebagai alat uji yang cepat dan hasilnya lebih akurat.