Belum lama ini, sudah ditetapkan mengenai aturan rapid test antigen yang menjadi syarat baru untuk melakukan perjalanan. Lalu, apa perbedannya dengan rapid test antibodi yang juga sering digunakan sebagai metode tes Covid-19?

 

 

 

Untuk mendeteksi Covid-19, memang diperlukan pemeriksaan melalui tes – umumnya, orang memilih metode rapid test antibodi, dan rapid test antigen. Sejumlah pemeriksaan tersebut bertujuan untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi virus atau tidak.

Terdengar hampir sama, tetapi nyatanya berbeda – apa yang membedakan kedua test Covid-19 tersebut?

 

Seputar Rapid Test Antigen dan Antibodi

Awas Terkecoh! Ini Perbedaan Rapid Test Antigen dan Antibodi / Credit: news.detik.com

Sebelum memasuki ulasan mengenai perbedaan di antara keduanya – berikut penjelasan mengenai rapid test antigen dan antibodi.

Rapid Test Antigen

Antigen – merupakan suatu zat asing, seperti kuman maupun virus yang dapat masuk ke dalam tubuh. Covid-19 yang berhasil masuk ke tubuh akan terdeteksi sebagai antigen oleh imunitas. Inilah yang nantinya dapat terdeteksi melalui proses tes.

 

Rapid Test Antibodi

Setelah antigen terdeteksi, imunitas tubuh akan memproduksi antibodi untuk melawan zat asing tersebut. Keberadaan antibodi untuk membasmi Covid-19 dapat dideteksi melalui rapid test antibodi.

 

 

 

Lalu, Apa Perbedaan Antara Keduanya?

Awas Terkecoh! Ini Perbedaan Rapid Test Antigen dan Antibodi / Credit: pramborsfm.com

Waktu Pemeriksaan

Hasil rapid test baik antigen dan antibodi membutuhkan waktu yang cukup singkat, yaitu sekitar 30-60 menit. Berbeda dengan tes PCR yang memakan waktu lebih lama – paling cepat sekitar satu hari.

 

Akurasi

Berbeda dengan tes PCR yang memiliki tingkat akurasi paling tinggi, rapid test antigen punya akurasi yang lebih rendah dibanding tes PCR. Meski demikian, rapid test jenis ini masih lebih akurat dibanding dengan rapid test antibodi.

Rapid test antibodi merupakan pemeriksaan dengan tingkat akurasi paling rendah, yaitu hanya 18 persen saja. Oleh karena itu, rapid test antibodi kerap dinilai kurang layak sebagai metode pemeriksaan Covid-19.

 

Sampel yang Digunakan

Untuk rapid test antigen – menggunakan sampel lendir dari hidung dan tenggorokan yang diambil melalui proses swab. Sementara, rapid test antibodi menggunakan sampel darah yang diambil dari ujung jari atau pembuluh darah.

 

Tarif Pemeriksaan

Hingga kini, Kementerian Kesehatan RI sudah menetapkan batas tarif rapid test, yaitu maksimal Rp 150.000. Tetapi, harga ini masih bervariasi – tergantung rumah sakit atau klinik yang menanganinya.

 

 

 

Featured Image - prfmnews.pikiran-rakyat.com

Source - alodokter.com