Pandemi Covid-19 belum usai, kini masyarakat mesti dihadapkan dengan adanya ancaman penyakit Tuberkulosis – atau yang sering disingkat TBC. Penyakit ini merupakan infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Mycrobacterium Tuberculosis yang menyerang saluran pernapasan.

Yang perlu kamu ketahui, TBC tergolong sebagai penyakit yang mematikan di Indonesia. Untuk itu, langkah pencegahan tepat – memang perlu dilakukan sedini mungkin. Yup, dalam urusan kesehatan, memang lebih baik mencegah daripada mengobati ya.

Berikut ini 5 cara efektif dan sederhana yang dapat kamu lakukan untuk mencegah TBC. Silahkan simak ulasannya di bawah ini!

 

 

Cegah TBC: Dimulai dari Berhenti Merokok

Credit Image - tirto.id

Langkah pertama, yaitu tidak atau berhenti merokok. Untuk kamu perokok aktif – yuk, dapat mulai mengurangi, bahkan berhenti. Dalam hal ini, tidak ada kata terlambat kok! Mengapa cara ini penting untuk cegah TBC?

Sebab, kandungan berbahaya dalam rokok dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit TBC. Walaupun sulit, tapi kamu harus mencoba untuk berhenti merokok ya. Bisa juga meminta dukungan dari orang-orang sekitar – biar langkah ini makin mudah dijalani!

 

Pakai Masker Di Tempat Umum

Selanjutnya, kamu disarankan untuk tetap memakai masker, terutama di tempat umum – selain dapat cegah penularan virus corona, kamu juga bisa meminimalisir terjadinya risiko penyakit TBC. Ingat, tidak ada yang pernah tahu apakah kamu akan berkontak dengan orang yang bisa menularkan TBC atau tidak.

Jadi, langkah yang satu ini penting dipatuhi – untuk mencegah bakteri maupun virus masuk ke dalam tubuh melalui saluran pernapasan.

 

Dapatkan Vaksin BCG Untuk Hindari TBC!

Credit Image - wartabromo.com

Dikutip dari laman Yayasan KNCV Indonesia – vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guerin) merupakan vaksinasi yang perlu diberikan pada bayi, sebelum menginjak usia 3 bulan. Vaksin ini berperan untuk melindungi dari penyakit TBC.

Vaksin BCG secara efektif dapat mencegah infeksi TBC berat pada anak, seperti TBC meningitis dan TBC milier. Untuk pemberian vaksin ini, cukup sekali seumur hidup. Lalu, bagaimana dengan orang dewasa? Sampai saat ini, belum ada vaksin yang efektif untuk cegah TBC pada orang dewasa.

Meski demikian, pemberian vaksin BCG juga perlu diimbangi dengan pola hidup bersih dan sehat – untuk maksimalkan perlindungan terhadap tubuh ya.

 

Lakukan Pemeriksaan Lebih Dini

Credit Image - alobacsi.com

Secara rutin, yuk lakukan pemeriksaan sedini mungkin. Terutama, jika kamu merasa mengalami gejala TBC – jangan ragu untuk segera melakukan pemeriksaan agar penanganan tepat dapat segera didapatkan!

Adapun gejala TBC yang perlu diwaspadai, yaitu:

  • Batuk yang bertahan selama lebih dari 3 minggu
  • Hilangnya napsu makan dan penurunan berat badan
  • Demam
  • Menggigil
  • Berkeringat di dalam hari

Selain itu, ada kemungkinan mengalami gejala lain yang berkaitan dengan fungsi organ tertentu. Misalnya, batuk darah – termasuk salah satu tanda TBC paru-paru. Atau, timbul nyeri tulang – berarti virus atau bakteri sudah menyerang tulang.

 

Jaga Selalu Imun Tubuhmu Ya!

Tetap menjaga kekebalan tubuh – juga termasuk cara untuk menghindari penyakit TBC, lho. Perlu diketahui, sistem imun yang lemah dapat membuat penularan penyakit lebih mudah dan cepat, termasuk TBC.

Untuk itu, kamu sangat disarankan untuk olahraga secara teratur, istirahat yang cukup, kelola stres dengan baik, menerapkan pola makan bergizi seimbang – dan tentunya lengkapi dengan minum multivitamin secara teratur.

Kamu direkomendasikan minum Enervon-C dalam bentuk tablet yang mengandung Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat untuk jaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Ingin perlindungan yang lebih ekstra – apalagi punya aktivitas padat? Bisa konsumsi Enervon-C Effervescent yang mengandung Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg, serta dapat memberi sensasi rasa segar!

Itulah kelima cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit TBC. Ingat, penyakit satu ini masih merupakan salah satu masalah kesehatan di Indonesia – jadi, pastikan kamu terus menerapkan langkah pencegahannya ya.

 

 

Featured Image - honestdocs.id

Source - idntimes.com