Tak bisa dipungkiri, tolong menolong merupakan salah satu sikap esensial yang perlu dimiliki setiap individu, tidak terkecuali oleh anak-anak. Bahkan, pada anak, sikap tolong menolong mestinya ditanamkan sejak ia berusia dini, lho.

Memang, tidak semua anak punya rasa dan keinginan secara natural untuk menolong orang lain, atau teman sesamanya. Nah, sikap tolong menolong tidak bisa dibentuk dalam waktu singkat saja, sebab ada proses panjang yang perlu dijalani terlebih dahulu.

Namun, usaha tidak akan mengkhianati hasil kok! Dengan mengajari anak sikap tolong menolong, setidaknya ada 5 manfaat yang dapat diperoleh, bahkan bisa dirasakan hingga ia beranjak dewasa, termasuk bisa memperpanjang umur.

Lebih lanjut mengenai manfaat sikap tolong menolong pada anak, yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini. Simak sampai habis ya, moms!

 

 

Tolong Menolong Bisa Memperpanjang Usia

Credit Image - ibudanbalita.com

Seperti diketahui, manusia merupakan makhluk sosial – yang artinya, seorang individu tidak bisa hidup sendiri, dan pastinya membutuhkan kehadian serta bantuan dari orang lain. Kamu pasti setuju ya akan hal ini?

Dengan mengajari anak sikap tolong menolong, maka ia bisa merasakan manfaatnya dalam aspek kesehatan dan usia, lho. Selama Si Kecil selalu menerapkan sikap terpuji yang satu ini, maka usianya pun bisa lebih panjang.

Tapi, tidak hanya anak saja, kebaikan tolong menolong juga berlaku bagi semua orang dengan berbagai jenjang usia, termasuk kamu, para moms.

 

Mampu Memberikan Pengalaman yang Istimewa

Si Kecil sudah mulai menerapkan sikap tolong menolong dalam kehidupan sehari-hari? Wah, ini merupakan hal yang baik, lho. Tentunya, dengan memberi bantuan dengan sesama, baik untuk keluarga, maupun teman sebayanya, anak akan mendapatkan pengalaman yang istimewa.

Dengan berpartisipasi dalam kegiatan yang melibatkan sikap tolong menolong – misalnya, membantu orangtua mengerjakan pekerjaan rumah, maka hal ini pun juga dapat meningkatkan rasa percaya diri pada anak.

 

Membuat Diri Makin Bahagia!

Credit Image - genpi.co

Moms, cobalah sesekali tanyakan pada Si Kecil “Apakah kamu bahagia usai menolong orang lain?” – kemungkinan besar, jawabannya “iya”. Sebab, ketika melakukan hal menyenangkan, hal ini akan mendorong stimulus produksi hormon endorfin.

Secara psikologis, perilaku baik, seperti tolong menolong dapat memunculkan rasa bahagia, karena merasa diri sendiri bermanfaat untuk orang lain. Singkatnya, meringankan beban orang lain – berarti, bisa membantu meningkatkan kualitas hidup Si Kecil.

 

Menurunkan Rasa Tegang dan Stres

Menerapkan sikap tolong menolong dalam urusan kebaikan, juga dapat memengaruhi perasaan dan otak seseorang. Manfaat yang satu ini pun bisa dirasakan Si Kecil, lho – apalagi, kalau moms mengajari sikap yang satu ini sejak ia berusia dini.

Perbuatan menolong orang lain dapat mengaktifkan bagian otak yang memicu produksi endorfin, serta mampu mencegah stres. Jadi, melakukan kebaikan, seperti meringankan beban orang lain dapat menurunkan rasa tegang dan tingkat kecemasan, lho.

 

Berpotensi Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Credit Image - alodokter.com

Memang, manfaat yang satu ini belum tentu dapat dirasakan ketika anak masih berusia dini. Meski demikian, jika sikap tolong menolong diterapkan sampai ia tumbuh dewasa nanti – bukan tidak mungkin, dampak baik ini dapat ia rasakan di kemudian hari.

Bagian otak yang merespons terhadap stres, ternyata dapat melalui peningkatan tekanan darah. Nah, sikap tolong menolong – dikenal berpengaruh pada kesehatan, termasuk yang berkaitan dengan tekanan darah tinggi.

Kondisi darah tinggi juga dapat dipengaruhi oleh kondisi kesehatan mental, yang bisa diatasi dengan rasa bahagia. Seperti diketahui, kebahagiaan bisa didapat dari tolong menolong ya. Dalam kata lain, sikap ini dapat bantu menurunkan risiko tekanan darah tinggi.

 

Moms, agar proses mengajari sikap tolong menolong pada anak semakin maksimal – jangan lupa, untuk tetap untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil ya. Sebab, hal ini  juga berperan besar dalam membantu dalam proses tumbuh kembang anak, termasuk terkait kecerdasannya dalam berbagai bidang.

Tak hanya dengan menyajikan menu makanan bergizi, kebutuhan nutrisi juga bisa diperoleh dengan memberi Si Kecil multivitamin. Tapi, suplemen apa yang direkomendasikan?

Berikan multivitamin Enervon-C Plus Sirup yang mengandung Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D.

Sejumlah vitamin tersebut, dapat membantu anak tetap aktif di masa pertumbuhannya, meningkatkan nafsu makan, membantu pembentukan tulang dan gigi, serta bantu pelihara daya tahan tubuhnya biar tidak mudah sakit.

 

Jadi, moms, sudahkah kamu mengajari Si Kecil mengajari sikap tolong menolong?

 

 

Featured Image - everythingmom.com