Tak bisa dipungkiri, masalah pernapasan kerap kali dialami, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Belum lagi, di masa pandemi Covid-19, kondisi medis terkait pernapasan menjadi hal yang mesti diwaspadai.

Jangan disepelekan, pasalnya masalah pernapasan dapat berakibat fatal, lho. Tentu saja kamu tak ingin hal tersebut dialami olehmu – maupun anggota keluarga, kan? Nah, diperlukan sejumlah langkah pencegahan, salah satunya dengan rutin mengonsumsi berbagai bahan alami berikut ini.

Apa saja bahan alami yang dapat membantu mengatasi gangguan pernapasan? Berikut ini 5 di antaranya. Simak selengkapnya sampai habis, ya!

 

 

#1 – Jahe

Credit Image - thejakartapost.com

Perlu diketahui, jahe merupakan salah satu solusi alami terbaik – yang bisa digunakan untuk membantu mengelola kondisi beragam seperti radang sendi, hingga demam dan kesulitan bernapas yang umum, lho.

Jahe memiliki sifat ekspektoran, yang membantu membersihkan lendir dari paru-paru dengan proses batuk. Namun, jahe juga dapat mengurangi jumlah lendir yang diproduksi oleh paru-paru, membantu kita bernafas lebih mudah. Selain itu, jahe memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu membersihkan infeksi pada saluran pernapasan bagian atas.

 

#2 – Bawang Putih

Bawang putih adalah ramuan umum lainnya yang dapat digunakan secara efektif untuk membantu mengobati gejala bronkitis dan bahkan asma. Minyak atsiri yang ditemukan dalam bawang putih yang dikenal sebagai Allicin – yang memiliki kualitas ekspektoran untuk membantu mengeluarkan lendir dari saluran pernapasan, serta meningkatkan kapasitas paru-paru dalam proses tersebut.

Bawang putih juga punya sifat dekongestan ringan yang membuatnya cocok untuk digunakan jika kita memiliki hidung tersumbat. Untuk mendapatkan manfaat ini, kamu dapat mencoba memasukkan bawang putih ke dalam lebih banyak makanan, atau jika tidak suka rasanya, pilihlah bentuk suplemen bebas bau, ya!

 

#3 – Peppermint

Credit Image - health.detik.com

Selanjutny, ada pula daun peppermint dan minyaknya telah digunakan selama bertahun-tahun karena kemampuannya membantu membersihkan saluran hidung – sekaligus dapat membuat kamu lebih mudah bernapas.

Sifat-sifat yang meningkatkan pernapasan dapat dikaitkan dengan keberadaan mentol, yang merupakan agen anti-inflamasi yang berguna, membantu menghilangkan produksi radikal bebas dan bertindak sebagai antihistamin alami untuk menekan serangan asma. Kegunaannya yang fleksibel dan beragam membuatnya baik untuk penggunaan inhalasi.

 

#4 – Thyme

Thyme memang merupakan bahan makanan yang populer, karena mampu menghadirkan rasa unik untuk makanan. Namun lebih dari itu, thyme juga memiliki sifat obat yang dapat membantu pemulihan dari penyakit pernapasan atau membantu mencegahnya sama sekali, lho.

Diketahui, thyme memiliki kemampuan untuk menghambat replikasi jenis-jenis mikroba yang paling umum termasuk bakteri, virus dan jamur. Artinya, karena masalah pernapasan bisa disebabkan oleh salah satu patogen berbahaya tersebut, thyme dapat bantu mengatasinya.

Untuk mengonsumsinya, kamu bisa menambahkan thyme ke dalam makanan, atau bisa juga menggunakannya dalam bentuk minyak esensial, ya.

 

#5 – Jeruk

Credit Image - riordanclinic.org

Dan, ada pula buah jeruk yang juga punya potensi besar dalam membantu mengendalikan berbagai macam penyakit pernapasan, seperti asma dan bronkitis. Hal ini disebabkan karena jeruk mengandung bioflavonoid yang bisa mengurangi sensitivitas sistem kekebalan terhadap alergen yang memicu respons pernapasan.

Seseorang yang jarang mengonsumsi jeruk nampaknya cenderung mengalami gangguan pernapasan pada masa kanak-kanak seperti asma. Jadi, pastikan kamu rutin mengonsumsi buah yang satu ini, sehingga kebutuhan vitamin C bisa terpenuhi – dan terhindar dari risiko masalah pernapasan.

Nah, selain memperoleh vitamin C dengan mengonsumsi buah jeruk, kamu juga direkomendasikan mendapatkan asupannya dari meminum suplemen, seperti  Enervon Active yang pastinya punya kandungan kombinasi vitamin yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh.

Enervon-C mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tak mudah sakit.

Minum Enervon-C secara rutin, baik dalam Enervon-C Effervescent – yang satu ini punya kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg.

Kamu punya masalah lambung sensitif? Tak masalah! Direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active yang punya kandungan non-acidic 500 mg Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc yang dapat menjaga stamina tubuhmu agar tidak mudah lelah, sekaligus menjaga daya tahan tubuhmu.

Kandungan vitamin C di dalam Enervon-C dan Enervon Active dapat membantu menjaga kesehatan jantung, sekaligus mendukung fungsi organ tubuh lainnya, ya. Selain itu, kandungan vitamin B kompleks di dalamnya dapat mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga makanan yang dikonsumsi bisa diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama.

Untuk memperoleh produk Enervon yang tepat kamu bisa membelinya di official store Tokopedia, Shopee, Lazada, dan BukaLapak. Atau, temukan produk Enervon di drug store terdekat.

 

Jadi, itulah kelima bahan alami yang dapat membantu mengurangi masalah pernapasan. Meski bisa membantu meminimalisir penyakit pernapasan, kamu juga tetap tak oleh melupakan perawatan medis, apalagi kalau sedang mengalami gejala parah, ya!

 

 

Featured Image – thespruceeats.com

Source – idntimes.com