Pesan self love sepertinya sedang gencar-gencarnya disampaikan belakangan waktu terakhir. Ini termasuk mencintai diri sendiri bagaimana pun bentuk badanmu. Memang, hal tersebut baik untuk kesehatan mental. Tapi, jangan sampai kamu malah cuek dan bodo amat ketika memiliki tubuh yang obesitas, ya!

Ya, ingatlah bahwa obesitas merupakan salah satu masalah terbesar yang dihadapi berbagai negara di dunia. Pasalnya, obesitas dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh, lho. Bahkan, kondisi ini juga tergolong sebagai komorbid Covid-19 yang dapat menyebabkan risiko kematian.

Nah, untukmu yang belum tahu, obesitas muncul karena beberapa kebiasaan sepele yang kerap dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja kebiasaan tersebut? Yuk, simak informasinya di bawah ini – dan segera hindari hal tersebut!

 

 

Makan Terlalu Cepat

Credit Image - lifestyle.kompas.com

Siapa di sini yang suka makan di resto all you can eat? Pasti makan kamu jadi lebih banyak dari biasanya, benar, kan? Itu karena kamu diburu waktu yang terbatas, alhasil kamu makan cepat dengan porsi yang banyak. 

Dikutip dari Healthline, sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang memiliki kebiasaan makan buru-buru, cenderung mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Saat makan terlalu cepat, tubuh tidak diberikan kesempatan untuk memberi tahu otak bahwa perut sudah kenyang. Oleh karena itu, kamu akan makan lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh.

 

Kurang Minum Air Putih

Untukmu yang lebih gemar minum minuman manis layaknya boba sampai lupa minum air putih, kebiasaan ini big no! Harus diatasi segera mungkin, lho. Kebiasaan ini dapat berdampak buruk pada kesehatan, salah satunya obesitas. Dikutip dari Hellosehat, penelitian membuktikan rasa haus sering disalahartikan oleh tubuh sebagai sinyal rasa lapar oleh tubuh. 

Oleh sebab itu, hasil penelitian membuktikan bahwa orang yang minum dua cangkir air sebelum sarapan mengonsumsi 22 persen kalori yang lebih rendah pada makanan dibandingkan dengan yang tidak minum air sama sekali.

 

Duduk Terlalu Lama, Malas Berolahraga

Credit Image - halodoc.com

Kerja, kerja, kerja” siapa yang punya prinsip seperti ini? Ya, kerja emang sih bikin cuan, tapi kalau duduk terus di depan komputer atau laptop tidak baik juga bagi kesehatan. Apalagi ditambah kalau kamu jarang olahraga. Duh, kesehatan tubuh bisa terancam!

Menjaga berat badan ideal dan mencegah obesitas bisa dilakukan lewat berolahraga secara rutin. Apalagi sekarang ada banyak tutorial untuk olahraga di rumah – yang mudah untuk diikuti. Jadi, jangan malas lagi untuk bergerak, ya. Ini sangat penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang, lho.

 

Hobi Makan Sembari Nonton Televisi

Siapa yang punya hobi nonton TV atau streaming drama Korea sambil menyantap makanan? Kamu ya? Hati-hati bisa memicu obesitas! Menurut penelitian, orang yang makan sambil nonton TV cenderung makan lebih banyak karena perhatian teralihkan. 

Hal itu memicu berat badan cepat naik. Bakal lebih parah kalau yang kamu makan cenderung lebih banyak karbohidratnya. Terlebih jika asupan makanmu tidak teratur. Tapi jangan salah kaprah, karbohidrat bukan musuh, kok. Yang penting, kamu harus mengonsumsinya sesuai kebutuhan – jadi tak berlebih, namun tak kekurangan juga.

 

Kurang Waktu Tidur

Credit Image - beritagar.id

Kerjaan numpuk, banyak pikiran bikin kamu tidak memiliki waktu tidur yang cukup? Harus waspadai kebiasaan buruk ini. Menurut praktisi kesehatan tidur dr. Andreas Prasadja, durasi tidur yang ideal adalah 7-9 jam sehari. 

Tidur yang cukup dan berkualitas bisa membantu menghilangkan lebih banyak kalori lho. Tubuh manusia memiliki irama sirkadian yang membentuk ritme tubuh. Jika seseorang kurang tidur, maka stabilitas tubuhnya akan terganggu, mulai dari kemampuan kognitif, daya tahan tubuh, kestabilan emosi hingga gangguan pada pencernaan dan metabolisme.

 

Jaga Kesehatan Tubuh, Penuhi Kebutuhan Vitamin dan Mineral

Untukmu yang punya rutinitas padat, menghindari sejumlah hal di atas, apalagi kurang bergerak dan punya pola makan buruk sangat penting, sehingga risiko obesitas dapat dihindari. Nah, biar kesehatan makin terjaga, memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral juga tidak kalah pentingnya, lho.

Selain dari asupan bernutrisi, maksimalkan kebutuhan vitamin dan mineral dengan rutin mengonsumsi multivitamin seperti Enervon-C dan Enervon Active.

Multivitamin Enervon-C mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat  yang berperan menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Minum Enervon-C Effervescent – dengan kandungan Vitamin C yang lebih tinggi, serta mampu memberikan perlidungan ekstra terhadap tubuh!

Atau, kamu juga dapat mengonsumsi Enervon Active yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc yang dapat menjaga stamina tubuh agar tak mudah lelah – dan pastinya menjaga imunitas tubuh tetap optimal.

Kandungan vitamin B kompleks dalam Enervon-C dan Enervon Active juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga tubuh bisa mengolah makanan yang dikonsumsi, kemudian diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama. Manfaat yang satu ini tentunya bisa membuat makin produktif dalam melakukan aktivitas harian.

 

Apakah kamu masih suka melakukan kebiasaan buruk di atas? Yuk, segera atasi, sehingga risiko obesitas dapat dihindari!

 

 

Featured Image – klikdokter.com

Source – idntimes.com