Ketika berpuasa, kamu diharuskan untuk menahan rasa lapar, haus, serta hawa nafsu yang terhitung sejak subuh hingga waktu berbuka tiba. Bagi sebagian orang, menahan lapar mungkin terasa lebih mudah ketimbang harus menahan rasa haus. Apakah kamu setuju?

Meski sudah minum banyak air ketika sahur. Namun, tubuh tetap akan kehilangan banyak cairan selama berjam-jam – karena, tidak bisa menggantikannya dengan minum, kecuali ketika waktu berbuka puasa. Maka, tidak heran kalau menjelang siang hingga sore hari, kamu lebih gampang merasa haus.

Tapi tenang, selama berpuasa, ada beragam tips yang dapat dilakukan untuk mengurangi rasa haus tanpa minum, lho. Berikut ini rangkumannya.

 

 

Hindari Melakukan Kegiatan yang Mengeluarkan Keringat

Credit Image - bola.com

Latihan fisik secara agresif, terpapar sinar matahari, dan mengalami perubahan suhu yang drastis, ketiga hal tersebut bisa menghilangkan air dari tubuh kamu dengan cara menguap, demikian dilaporkan oleh Expat Woman. Pasalnya, kegiatan-kegiatan yang melibatkan hal-hal di atas bisa membuat kamu kehilangan keringat.

Tentu saja ini bisa menyebabkan rasa haus berlebih mengingat kamu tidak bisa mengganti air yang hilang pada siang hari. Jadi, kamu harus bisa menghemat stok air di dalam tubuh selama puasa supaya tidak haus.

 

Konsumsi Buah dan Sayur Saat Sahur

Melansir Islamweb, kamu juga bisa mengakali kehausan saat puasa dengan mencegahnya saat melakukan sahur. Adalah buah-buahan dan sayuran yang menjadi senjata utamanya. Mereka mengandung banyak air dan serat yang bisa tersimpan di dalam tubuh kamu dalam waktu yang lama.

Timun menjadi salah satu buah yang paling populer dimakan saat sahur. Dengan memakan timun, kamu pasti bisa memerangi rasa haus saat puasa karena kandungannya yang bisa mendinginkan tubuh. Timun juga membantu meringankan gangguan neurologis dan mengandung serat selulosa bergizi yang memfasilitasi proses pencernaan, mengeluarkan racun, dan membersihkan usus.

 

Konsumsi Banyak Air

Credit Image - tokopedia.co

Seorang Ahli Diet Klinis dan Konsultan Nutrisi di Right Bite Riham Shamseddine mengungkapkan kalau semua orang harus sering minum air selama bulan Ramadan berlangsung. Tidak hanya saat sahur saja, melainkan ketika sudah berbuka dan di malam hari juga.

Menurut Shamseddine, rajin minum air bisa membantu menghilangkan rasa haus berlebih ketika puasa. Tidak hanya itu, melalui Gulfnews dia juga mengatakan kalau air bisa mencegah sembelit, sakit kepala, pusing, dan kulit kering.

 

Hindari Makanan Pedas

Makanan pedas memang nikmat – dan pastinya sulit untuk ditolak. Benar, kan? Namun sayangnya, kamu harus menahan nafsu untuk tidak makan pedas dulu selama bulan Ramadan, apalagi ketika sahur, lho.

Ketika merasa kepedesan, maka tubuh kamu akan menjadi kering karena makanan pedas bisa mengisap air hingga membuat banyak keringat keluar. Nah, inilah alasan mengapa jika kamu sahur dengan makanan pedas, kamu akan lebih mudah merasa haus di siang hari.

 

Hindari Minuman Berkafein

Credit Image - health.detik.com

Banyak orang yang senang minum kopi untuk sekadar begadang. Bahkan, kini kopi seolah-olah sudah menjadi gaya hidup. Jika menghindari seutuhnya sulit, maka setidaknya kamu harus bisa mengurangi porsi konsumsi minuman berkafein, ya.

Ingat, minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman bersoda harus kamu buang jauh-jauh dulu selama puasa. Minuman-minuman ini bisa membuat kamu lebih sering buang air sehingga kamu jadi kekurangan stok air selama puasa, lho.

 

Hindari Makanan yang Terlalu Asin

Makanan asin bisa meningkatkan kebutuhan air pada tubuh. Oleh karena itu, selama sahur disarankan untuk tidak menambahkan garam pada makanan. Kamu bisa kehausan selama puasa jika tetap membandel makan makanan asin seperti ikan asin dan keju.

Nah, biar ibadah semakin maksimal, tidak hanya melakukan hal di atas untuk mengurangi rasa haus, sehingga puasa berjalan lancar, kamu juga disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral agar kondisi tubuh tetap fit. Hal ini juga akan membantu meningkatkan kekebalan tubuh, lho.

Kebutuhan vitamin dan mineral selama berpuasa dapat dipenuhi dengan mengonsumsi multivitamin dari Enervon yang punya kandungan lengkap.

Minum Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Konsumsi Enervon-C Effervescent yang mengandung Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg – yang satu ini dapat berikan perlindungan ekstra, serta dapat memberikan rasa segar sepanjang hari, lho.

Dan, untuk kamu yang punya lambung sensitif, sangat direkomendasikan mengonsumsi Enervon Active yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc – untuk bantu menjaga stamina agar tak mudah lelah, sekaligus optimalkan sistem kekebalan tubuh.

Pastinya, kandungan vitamin C dan vitamin B kompleks di dalamnya dapat membantu mengoptimalkan kekebalan tubuh. Selain itu, kandungan vitamin B kompleks pada  membantu mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga tubuh dapat memperoleh sumber energi yang lebih tahan lama. Hal ini tentu dapat membuat kamu semakin produktif.

 

Merasa haus di siang hari ketika berpuasa sangatlah wajar, lho. Untuk membantu mengurangi rasa haus tersebut, coba lakukan deretan hal di atas, ya!

 

 

Featured Image – limone.id