Selain varian virus yang terus bertambah, gejala Covid-19 pun tak mau kalah. Kini, ada beberapa gejala baru virus corona yang telah ditambahkan dalam daftar. Menurut NHS, lembaga kesehatan Inggris menambahkan sembilan gejala baru, termasuk sakit tenggorokan, kelelahan, dan sakit kepala.

Dilansir dari CNN Indonesia, tambahan gejala tersebut pun bergabung dengan gejala umum lainnya, mulai dari demam, batuk terus-menerus, serta kehilangan pengecap rasa dan penciuman – atau disebut sebagai anosmia.

 

 

Gejala Umum Covid-19

Credit Image - alodokter.com

Perlu diketahui, gejala infeksi virus corona dapat muncul di periode inkubasi, yakni sekitar 2 sampai 14 hari setelah terpapar virus. Ada pun tanda-tanda yang mungkin dikeluhkan pasien, seperti:

  • Batuk yang cukup mengganggu, seolah berasal dari sesuatu yang jauh di dalam dada. Umumnya, pasien mengalami batuk kering.
  • Napas pendek, dialami oleh pasien yang sudah mengalami gejala berat. Gejala sesak napas bisa muncul tanpa adanya batuk.
  • Demam, namun suhu tubuh sering naik di sore menjelang malam hari. Ini merupakan cara umum virus menghasilkan demam.
  • Menggigil, terasa sakit, dan demam di malam hari.
  • Merasa lelah ekstrem, bahkan bisa berlanjut lama sampai virus hilang. Dalam sejumlah laporan, pasien menyebutkan masih merasa kelelahan dan kurang energi setelah dinyatakan negatif.
  • Kehilangan bau dan rasa – atau disebut juga anosmia. Kondisi ini biasanya dapat mengakibatkan pasien tidak napsu makan.

Sejumlah gejala tersebut memang bisa saja disebabkan oleh penyakit lainnya, seperti flu, pilek, maupun batuk biasa. Meski demikian, tetap perhatikan gejala yang menetap dalam waktu lama – sehingga, tindakan tepat bisa segera dilakukan.

 

Bagaimana dengan Gejala Barunya?

Credit Image - solo.tribunnews.com

Mengikutip The Guardian, berikut ini sembilan gejala baru Covid-19 yang patut kamu waspadai.

  • Sesak napas
  • Kelelahan terus-menerus
  • Tubuh sakit
  • Sakit tenggorokan
  • Hidung tersumbat atau berair
  • Kehilangan selera makan
  • Diare
  • Merasa sakit atau tidak enak badan

Tambahan gejala tersebut menyatakan gejala tersebut sangat mirip dengan gejala penyakit lain seperti pilek dan flu.

Dalam sebuah pernyataan kepada BBC News, Departemen Kesehatan Inggris mengatakan gejala baru Covid-19 "mungkin mirip dengan pilek atau flu" dan "dapat bervariasi untuk kelompok usia yang berbeda atau varian virus yang berbeda."

Sebelumnya, Inggris hanya memiliki tiga gejala dalam daftar sejak munculnya virus dua tahun lalu. Meskipun negara lain termasuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di AS memiliki daftar gejala yang lebih panjang. 

 

Hindari Paparan Virus, Lakukan Langkah Pencegahan Ini!

Credit Image - mojowarno-rembang.desa.id

Di masa pandemi Covid-19, kesehatan merupakan hal paling berharga. Untuk itu, istilah lebih baik mencegah daripada mengobati – sangat benar adanya. Masyarakat diminta agar terus menerapkan upaya pencegahan, dengan menerapkan protokol kesehatan.

Pastikan sudah memakai masker ketika bepergian, menerapkan jaga jarak, rutin mencuci tangan, menghindari kerumunan, serta tidak bepergian – kecuali ada urusan yang mendesak. Sejumlah langkah pencegahan tersebut pun masih harus diterapkan, meskipun nanti sudah memperoleh vaksinasi Covid-19.

Selain itu, optimalkan perlindungan diri dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan istirahat yang cukup. Hidup sehat – dapat bantu jaga imunitas tubuh tetap kuat.

Dan, yang tak boleh dilupakan – lengkapi hidup sehat dengan rutin mengonsumsi multivitamin, seperti Enervon-C yang memiliki kandungan vitamin lengkap. Multivitamin yang satu ini dianjurkan dikonsumsi dua kali sehari.

Konsumsi Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat – yang dapat menjaga daya tahan tubuhmu agar tidak mudah sakit.

Minum Enervon-C dalam bentuk tablet yang mengandung Vitamin C 500 mg, atau Enervon-C Effervescent dengan kandungan Vitamin C 1000 mg untuk perlindungan ekstra.

Atau, bisa juga minum Enervon Active yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc – untuk bantu menjaga stamina agar tak mudah lelah, sekaligus optimalkan sistem kekebalan tubuh.

Tak hanya membantu menjaga kekebalan saja, namun kandungan vitamin B kompleks dalam Enervon-C dan Enervon Active juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga makanan yang kamu konsumsi dapat diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama. Jadi, tak perlu khawatir tubuh mudah lelah.

 

Itulah kesembilan gejala Covid-19 terbaru yang perlu diwaspadai. Untuk menghindari penularan virus, terus patuhi prokes dan jaga kekebalan tubuh agar tidak mudah sakit!

 

 

Featured Image – klikdokter.com

Source – cnnindonesia.com