Pelonggaran aturan pemakaian masker sudah diterapkan menyusul dengan penurunan kasus Covid-19 di Indonesia. Masker boleh dilepas ketika berada di ruang terbuka yang tidak dipadati orang. Meski demikian, masyarakat tetap diimbau untuk memakai masker ketika beraktivitas di ruang tertutup – dan berada di dalam transportasi.

Selain itu, bagi beberapa kelompok tertentu, seperti lansia dan penderita komorbid, masih diwajibkan menggunakan masker termasuk di ruang terbuka. Demikian pula yang sedang mengalami gejala batuk, pilek, dan lainnya – pemakaian masker sangat diwajibkan.

Dengan adanya aturan tersebut, masyarakat tidak boleh lengah, karena risiko penularan virus masih tetap ada.

 

 

Masyarakat Tetap Tidak Boleh Lengah

Credit Image - detik.com

Meski sudah dilonggarkan, bukan berarti masyarakat boleh lengah. Pasalnya, virus corona belum sepenuhnya hilang. Selain Covid-19 masih ada berbagai penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri yang juga mengintai masyarakat.

Ada pun beberapa penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri, seperti flu, pneumonia, cacar, difteri, dan TBC. Setiap harinya, virus dan bakteri tersebut bermutasi serta menular dengan berbagai cara. Apalagi, kini bermunculan penyakit baru, termasuk hepatitis akut misterius.

 

Risiko Penularan Virus Masih Tetap Ada

Credit Image - klikdokter.com

Dilansir dari CNBC Indonesia, penularan virus di ruangan terbuka masih bisa saja terjadi. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kasus penularan di area outdoor lebih sering terjadi karena kontak erat dalam waktu lama.

Misalnya, berbicara tetap muka dengan seseorang yang terinfeksi dan tidak menggunakan masker dalam jarak sangat dekat. Ini berisiko baik ketika kamu berada di dalam – maupun di luar ruangan. Namun, berada di luar ruangan dapat membantu mengurangi risiko tersebut.

Jika kamu merasa khawatir tidak dapat menjaga jarak di area outdoor yang ramai dengan status vaksinasi yang tidak diketahui, lebih baik kenakan masker.

 

Tetap Jalani Kebiasaan Sehat

Credit Image - halodoc.com

Selama pandemi Covid-19, masyarakat telah beradaptasi dan terbiasa menjalani berbagai kebiasaan baru terkait pola hidup sehat dan bersih. Kebiasaan ini pun sebaiknya tetap dilakukan meski nantinya pandemi sudah berubah menjadi endemi. Hal tersebut bertujuan untuk meminimalisir penularan virus lain penyebab penyakit.

Kebiasaan sehat tersebut meliputi menjalani protokol kesehatan, seperti rutin mencuci tangan, menjaga jarak, sebisa mungkin menghindari kerumunan, dan menggunakan masker ketika berada di ruang tertutup.

Lalu, jaga terus kesehatan tubuh – dengan menerapkan pola hidup sehat. Ini bisa dioptimalkan dengan rutin mengonsumsi suplemen, terutama vitamin C. Kamu direkomendasikan minum multivitamin dari Enervon setiap hari yang dapat bantu tingkatkan imun tubuh.

Konsumsi Enervon-C dalam bentuk tablet yang mengandung 500 mg Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat – yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Bagi yang menginginkan perlindungan ekstra, bisa mengonsumsi Enervon-C Effervescent yang mengandung Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg. Cocok diminum bagi masyarakat yang sudah sering beraktivitas di luar rumah!

Selain itu, direkomendasikan pula untuk minum Enervon Active – mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc yang dapat menjaga stamina tubuh tetap optimal agar tak mudah lelah, sekaligus menjaga imunitas tubuh.

 Kandungan vitamin B kompleks dalam Enervon-C dan Enervon Active juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga tubuh bisa mengolah makanan yang dikonsumsi, kemudian diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama. Manfaat yang satu ini tentunya bisa membuat makin produktif dalam melakukan aktivitas harian.

Untuk mendapatkan produk Enervon kamu bisa membelinya di official store di Tokopedia, ya!

 

Meski sudah boleh lepas masker, pastikan kamu terus mematuhi protokol kesehatan dan menjaga kesehatan tubuh agar risiko tertular virus dapat semakin diminimalisir.

 

 

Featured Image – infosumsel.id

Source – detik.com