Moms dan dads pasti sudah tahu kalau mengajari anak mandiri bukanlah perkara mudah. Setuju, kan? Tapi, mau tidak mau, kamu tetap harus melakukannya, sehingga Si Kecil kelak tidak selalu bergantung pada orangtua maupun orang di sekitarnya. Pada akhirnya hal ini pun akan membantunya lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan.

Sikap mandiri memang perlu dilatih sejak anak berusia dini. Jika ia mampu melakukan hal-hal sederhana sendiri, setiap orangtua pun akan turut bangga – sekaligus sudah tenang, karena sifat mandiri tersebut akan menjadi bekal penting buat Si Kecil ketika ia beranjak dewasa nanti.

Melatih anak mandiri pun bisa dilakukan dengan cara yang mudah, misalnya dimulai dari hal-hal kecil yang biasa dirinya lakukan. Tetapi, moms dan dads juga perlu menyesuaikannya dengan usia, tumbuh kembang, serta kemampuan anak, ya.

Berikut trik melatih kemandirian Si Kecil. Simak informasinya di bawah ini!

 

 

1. Mulailah dengan Memberi Tugas Kecil

Credit Image - orami.co.id

Cara melatih anak agar mandiri bisa dimulai dari memberi tugas kecil, seperti melibatkan anak untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Berikan ia tugas yang ringan, misalnya tidur sendiri, membereskan tempat tidur, membersihkan mainan, melipat pakaian, menyapu, atau menjaga adik.

Kegiatan kecil seperti ini bisa mengajarkan anak untuk bertanggung jawab, meningkatkan rasa percaya diri, dan tentunya membentuk karakter mandiri pada dirinya.

 

2. Buatlah Rutinitas

Tips melatih Si Kecil menjadi anak mandiri yang berikutnya adalah dengan membuat rutinitas pada kegiatan Si Kecil. Seperti yang moms dan dads tahu, anak membutuhkan panduan atau bimbingan untuk keseimbangannya terhadap aturan yang berlaku dengan aspirasi atau kebebasan.

Salah satu contohnya ialah dengan menerapkan aturan untuk menaruh pakaian kotor di tempatnya agar ia tidak meletakkan pakaian tersebut sembarangan.

 

3. Biar Si Kecil Menentukan Pilihannya Sendiri

Credit Image - kompas.com

Anak mandiri adalah anak yang tidak terlalu bergantung pada orang lain untuk urusan yang bisa ia selesaikan sendiri. Oleh karena itu, moms dan dads perlu membiasakan Si Kecil untuk mengambil keputusannya dan tidak terlalu memaksakan keinginanmu padanya.

Sebagai gantinya, kamu bisa memberi masukan mengenai keputusan yang akan dipilih Si Kecil dengan cara yang mendidik. Beri penjelasan dari sisi positif dan negatif bila ia hendak melakukan suatu hal.

Jika pilihan yang dibuat Si Kecil keliru, berikanlah penjelasan yang mudah dimengerti agar ia kelak bisa mengambil pilihan yang lebih baik. Cara ini juga merupakan salah satu bentuk parenting yang baik untuk Si Kecil.

 

4. Tak Perlu Selalu Membantu

Semakin besar usia anak, tentunya ia akan tertarik untuk melakukan banyak hal, seperti mengikat tali sepatu, mengancing pakaian, mengambil makanan sendiri, atau belajar memasak. Hal ini bisa moms dan dads manfaatkan untuk melatih Si Kecil agar lebih mandiri.

Saat ia mengalami kesulitan, sebaiknya jangan langsung memberikan bantuan. Biarkan Si Kecil berusaha terlebih dahulu dan berilah dukungan agar ia tidak mudah menyerah. Dukung anak hingga ia bisa melakukan aktivitas tersebut seorang diri dan lebih mandiri melakukannya di kemudian hari.

 

5. Berikan Lingkungan yang Ramah Anak

Credit Image - lifestyle.kompas.com

Trik melatih anak mandiri berikutnya, yaitu berikanlah lingkungan yang ramah bagi Si Kecil. Sayangnya, hal satu ini seringkali dilupakan moms dan dads, lho.

Ketika Si Kecil dalam proses belajar menjadi anak yang mandiri, kamu perlu memastikan lingkungan rumah aman dan ramah baginya. Misalnya, ketika ia belajar untuk mandi sendiri, pastikan lantai kamar mandi dalam keadaan yang bersih dan kesat.

Selain itu, saat Si Kecil belajar untuk mencuci piring atau memasak sendiri, berikan ia piring dan gelas plastik atau pilih kegiatan memasak yang tidak terlalu berisiko, seperti memilih dan mencuci sayuran dan buah-buahan.

 

6. Hargai Setiap Usaha

Saat Si Kecil melakukan suatu hal yang baik dan mampu menumbuhkan sikap kemandiriannya sedikit demi sedikit, pastikan moms dan dads beserta keluarga senantiasa memberikannya pujian. Meski terlihat sepele, memberikan pujian atas semua usaha yang anak lakukan dapat meningkatkan semangatnya untuk terus maju dan mau mengembangkan sikap mandirinya.

Melatih sikap mandiri pada anak memang tidak bisa dilakukan secara instan. Perlu waktu bagi anak untuk memahami dan menerapkan hal tersebut. Yang paling penting adalah orangtua harus menjadi contoh yang baik supaya anak dapat mengetahui bagaimana harus bersikap dan berperilaku.

 

7. Ingat, Gagal Bukanlah Akhir dari Segalanya

Credit Image - halodoc.com

Yang terakhir, dalam melatih anak mandiri. Moms dan dads wajib mengingat bahwa kegagalan bukan akhir dari segalanya, lho.

Hal seperti ini penting untuk diajarkan karena memang nyatanya dalam hidup, gagal adalah hal biasa yang terjadi. Walaupun akan terasa sulit bagi orangtua, tapi biarkanlah Si Kecil melakukan kesalahannya agar mereka juga dapat belajar dari pengalaman tersebut.

Misalnya, ada kalanya Si Kecil lupa untuk mengerjakan tugas sekolah dan mendapatkan hukuman dari gurunya. Hal ini dapat menjadi salah satu tips melatih anak menjadi pribadi mandiri.

 

Mengajari anak mandiri memang menjadi tantangan tersendiri, kan? Memang, ini tidak bisa dilakukan secara instan. Yang terpenting, yaitu kamu harus menjadi contoh yang baik, sehingga anak mampu memahami caranya untuk bersikap dan berperilaku.

 

 

Featured Image – parboaboa.com

Source – popmama.com