Setiap manusia di dunia ini pasti pernah mengalami flu atau influenza. Bahkan, kondisi tersebut sering disebut penyakit langganan, karena saking seringnya orang yang terpapar flu.

Biasanya, sebelum benar-benar sakit, kamu akan terlebih dahulu mengalami gejala flu. Untuk itu, mengenai sejumlah tanda-tandanya penting dilakukan sejak dini, sehingga dapat membantumu lebih cepat sembuh.

Influenza sendiri merupakan infeksi virus yang menyerang pernapasan, terutama hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Meski begitu, gejala influenza dapat memengaruhi berbagai bagian tubuh lainnya.

Gejalanya pun dapat beragam, ada yang ringan bahkan ada pula yang cukup berat. Lantas, apa saja sih gejala flu tersebut? Berikut ini ulasannya.

 

 

1. Badan Terasa Pegal-pegal

Credit Image - health.kompas.com

Belakangan waktu ini, tubuh sering terasa linu padahal habis tidak melakukan apa pun? Atau, jadi gampang kecapekan, dan bertambah parah dari hari ke hari? Hati-hati, ini bisa jadi gejala mau terkena flu berat, lho.

Tanda-tanda dan gejala sakit flu biasanya datang tiba-tiba dan cepat, kurang lebih dalam 24-48 jam setelah terpapar virus flu. Badan pegal dan nyeri otot di sekujur tubuh atau linu adalah salah satu gejala flu yang paling pertama muncul.

Begitu gejala influenza lainnya mulai muncul, pegal-pegal yang kamu alami pun akan semakin terasa parah hingga bisa menghambat aktivitas sehari-hari. Untuk itu, sebaiknya segera istirahat jika badan mulai terasa pegal dan linu tanpa sebab yang jelas. Apalagi jika orang-orang di sekitarmu sudah menunjukkan gejala flu berat.

Selain itu, perbanyak tidur dan minum air putih dapat membantu sistem imun melawan virus flu.

 

2. Demam

Gejala influenza selanjutnya adalah demam. Demam adalah respons alami tubuh ini untuk memerangi peradangan akibat infeksi. Ketika demam, artinya tubuh sedang “diserang” oleh sesuatu, entah itu bakteri maupun virus.

Dalam beberapa kasus, gejala flu bisa mengakibatkan demam tinggi hingga mencapai 38º Celsius atau lebih. Meski begitu, tidak semua orang akan otomatis demam saat flu.

Nah, kamu bisa menurunkan demam akibat influenza dengan minum obat penurun demam, ya. Namun, sebelum menggunakannya pastikan kamu sudah membaca petunjuk pemakaian obat pada label kemasan dengan teliti.

Tapi, jika kamu memiliki riwayat penyakit medis tertentu, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk memastikan keamanannya.

 

3. Batuk

Credit Image - alodokter.com

Jangan sepelekan batuk yang kunjung berhenti. Batuk bisa menandakan serangan penyakit atau tanda adanya infeksi virus. Batuk karena gejala influenza biasanya disertai dengan mengi – atau napas berbunyi ngik-ngik dan dada sesak. Selain itu, kamu juga mungkin akan mengalami batuk berdahak, meski tidak selalu.

Supaya batuk yang dialami cepat sembuh, kamu bisa minum obat batuk yang dijual bebas di apotek.

Jangan lupa, ketika batuk atau bersin, tutup mulut dengan tisu atau siku bagian dalam untuk menghindari penyebaran infeksi ke orang lain. Bila perlu, gunakan masker penutup mulut ketika akan berinteraksi dengan orang lain. Ingat, flu adalah penyakit yang sangat menular.

Virus flu menyebar di udara ketika kamu berbicara, batuk, dan bersin.

 

4. Sakit Tenggorokan

Gejala flu berikutnya, yaitu sakit tenggorokan. Batuk terus-terusan akan membuat tenggorokan teriritasi dan terasa gatal. Meski begitu, kamu mungkin akan mengalami sakit tenggorokan tanpa disertai dengan batuk.

Jika tidak segera diobati, kondisi ini akan membuat kamu susah menelan saat makan dan minum. Sakit tenggorokan cenderung bertambah parah seiring dengan semakin parahnya flu yang dialami. Untuk melegakan sakit tenggorokan ini, kamu dapat melakukan cara tradisional seperti kumur air garam dan makan sup hangat juga bisa membantu meringankan gejalanya.

 

5. Badan Menggigil

Credit Image - hot.liputan6.com

Menggigil sebenarnya adalah cara tubuh untuk menghangatkan diri saat terkena udara dingin. Namun, kamu bisa saja menggigil saat kena flu meski suhu lingkungan terbilang normal atau bahkan panas.

Menggigil karena gejala influenza terjadi karena demam yang dialami. Dalam kasus tertentu, kamu pun mungkin sudah merasa kedinginan bahkan sebelum demamnya muncul. Kadang, demam dan panas dingin juga ikut disertai oleh ngilu di sekujur tubuh.

Meski bisa mereda dengan sendirinya, menyelimuti badan dengan selimut tebal dapat membantu menghangatkan diri lebih cepat. Namun, jika kamu mengonsumsi obat-obatan tertentu, pastikan sudah diminum sesuai dengan dosisnya, ya.

 

6. Hidung Tersumbat dan Meler

Ketika sakit influenza, besar kemungkinan hidung juga akan mengalami gejala tersumbat atau malah meler. Kondisi ini tentu tidak nyaman karena membuat kamu sulit bernapas lega. Hidung tersumbat karena flu disebabkan oleh peradangan dan pembengkakan pada jaringan pelapis saluran hidung.

 

7. Sakit Kepala

Credit Image - indozone.id

Gejala flu yang juga sering dialami, yaitu sakit kepala.  Ketika influenza sudah mulai parah, gejala yang paling terakhir muncul biasanya adalah sakit kepala. Terutama jika flu sampai menyebabkan demam.

Lagi-lagi, kunci utamanya adalah dengan memperbanyak istirahat. Hindari melakukan kegiatan fisik yang sangat membuang energi, dan gunakan waktu luang untuk tidur. Atau, kamu bisa coba melakukan pijatan ringan di bagian kepala yang terasa sakit mengunakan telunjuk dan ibu jari. Ulangi pijatan sampai sakit kepala yang Anda alami berkurang.

Selain itu, penting juga untuk banyak minum air putih. Salah satu tanda dehidrasi adalah sakit kepala.

 

Bagaimana Cara Jitu Mengatasi Flu?

Jika kamu sudah tahu gejala flu paling umum yang sering dialami – dan jika kamu terpapar penyakit satu ini, tenang, ada berbagai cara ampuh lainnya yang bisa membantu meredakan gejala yang sedang dialami.

Untuk pengobatan, kamu bisa mengonsumsi obat-obatan flu, antara lain anti-nyeri dan penurun panas serta obat batuk.

Selan itu, bisa juga mencoba pengobatan flu alami yang sederhana, seperti menghirup uap hangat maupun menggunakan minyak esensial. Atau, kamu bisa mempraktikkan beberapa cara ini:

  • Menghirup uap hangat dengan menyampurkan 2 sendok teh balsam dengan air panas. Atau dengan bantuan vaporizer untuk mengencerkan ingus yang menyumbat hidung.
  • Berkumur dengan air garam hangat atau obat kumur bisa meringankan sakit tenggorokan.
  • Mandi air hangat atau kompres dengan bantalan pemanas bisa membantu meringankan nyeri otot.
  • Minum air yang banyak adalah yang paling penting.
  • Perbanyak cairan dalam tubuh: minum 2 liter air putih setiap harinya untuk mengganti cairan tubuh yang hilang
  • Istirahat yang cukup

Yang juga direkomendasikan, yaitu mengonsumsi suplemen atau vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh, misalnya suplemen dengan kandungan vitamin C. Nah, kamu direkomendasikan minum multivitamin Enervon Active yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 gram, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc.

Kombinasi kandungan vitamin C dan zinc akan membantu menjaga daya tahan tubuhmu selama proses pemulihan sakit. Kandungan non-acidic vitamin C di dalam Enervon Active juga aman dikonsumsi kamu yang punya masalah perut sensitif – jadi, tak perlu takut lambung menjadi nyeri, ya!

Selain itu, kandungan vitamin B kompleksnya akan mengoptimalkan proses metabolisme untuk mengubah makanan menjadi energi yang lebih tahan lama, sehingga pemulihan saat sakit pun bakal lebih optimal.

Untuk mendapatkan produk Enervon, kamu bisa segera kunjungi e-commerce di Tokopedia, ya!

 

Jadi, itulah gejala flu yang paling sering dialami. Jika indikasi di atas tidak kunjung membaik dalam waktu beberapa hari atau kurang dari 2 minggu, maka ada baiknya kamu segera periksakan diri untuk menghindari terjadi komplikasi akibat influenza.

 

 

Featured Image – traveloka.com

Source – hellosehat.com