Moms dan dads, sebagai orangtua, penting sekali untuk mengetahui berbagai jenis media pembelajaran yang sesuai dengan Si Kecil. Jangan sampai terlambat, ya, hal ini harus dilakukan sejak anak berusia dini, sehingga tumbuh kembangnya pun semakin maksimal.

Sayangnya, tidak sedikit orangtua yang justru mengabaikan pengenalan contoh media pembelajaran pada anak, sehingga Si Kecil yang harusnya sudah bisa melakukan sesuatu, justru menjadi belum bisa. Semoga moms dan dads tak melakukan kesalahan ini, ya!

Nah, dengan mengetahui contoh media pembelajaran anak, maka hal ini pun akan membantunya lebih mudah memasuki dunia pendidikan. Lantas, apa sih media belajar yang perlu diketahui orangtua? Berikut informasinya.

 

 

1. Media Audio

Credit Image - alodokter.com

Salah satu contoh media pembelajaran yang bisa diterapkan pada anak-anak adalah media audio. Media satu ini menjadi media pembelajaran yang mengandung pesan dalam bentuk auditif. Nantinya, media pembelajaran tersebut akan mengandalkan kemampuan suara.

Melalui media pembelajaran ini, anak bisa mendengarkan lagu, menyimak, mendengarkan, atau mengikuti lagu atau cerita yang diputarkan. Media satu ini mempunyai manfaat untuk membantu merangsang perkembangan imajinasi dan bahasa pada anak. Alhasil, anak nantinya bisa menyampaikan pesan dari orang ke orang lain dengan mudah.

 

2. Media Visual

Kemudian, media pembelajaran anak lainnya yang bisa dilihat adalah media visual. Media ini mengandalkan indra penglihatan dengan melihat media grafis dan media proyeksi. Media grafis sendiri adalah visual yang akan mengkomunikasikan antara fakta dan data. Sementara media proyeksi adalah media proyektor, seperti slide, OHP, dan film strip.

Biasanya, media visual akan lebih mudah terbentuk dengan baik dibandingkan dengan media audio. Tidak heran jika media ini lebih banyak dikenalkan lebih dulu pada anak sejak usia ini. Karena melalui indra penglihatannya, anak akan mudah mempelajari sesuatu.

 

3. Media Audio Visual

Credit Image - lifestyle.kompas.com

Ada lagi nih contoh media pembelajaran lainnya yang dapat moms dan dads kenalkan pada anak sejak ia berusia dini, yaitu media audio visual. Jenis pembelajaran yang satu ini akan membantu menyeimbangkan indra pendengaran dan indra penglihatan. Dengan kata lain, media audio sosial akan menampilkan suara dan juga gambar.

Jika dilihat dari karakteristiknya, media pembelajaran audio visual dibedakan menjadi dua, yaitu audio visual diam dan audio visual gerak. Media audio visual diam bisa dilihat dari buku bersuara, film rangkai bersuara, dan televisi. Sementara media audio visual gerak adalah gambar bersuara, televisi, dan film TV.

 

4. Media Peta dan Globe

Selanjutnya, contoh media pembelajaran lainnya yang sering digunakan pada anak usia dini, yaitu melalui peta dan globe. Seperti yang diketahui, kedua alat tersebut mempunyai fungsi untuk menyajikan data, seperti keadaan permukaan bumi, tempat, arah, dan jejak.

Kedua alat tersebut mempunyai fungsi untuk memungkinkan anak agar lebih tahu tentang dunia. Selain itu, hal ini juga bisa membantu merangsang minat anak untuk lebih mengenal penduduk dan pengaruh geografisnya. Anak juga bisa belajar dan mempunyai gambaran tentang imigrasi dan distribusi penduduk.

 

5. Media Gambar Fotografi

Credit Image - halodoc.com

Media satu ini menjadi salah satu jenis media pembelajaran yang mudah ditemui, lho, moms dan dads. Contoh dari media gambar fotografi adalah koran, lukisan, kartun, ilustrasi, dan foto. Media ini bisa digunakan oleh orangtua dan juga guru dalam mengajar anak sejak usia dini.

Namun, ada hal yang harus diperhatikan saat ingin memberikan gambar fotografi untuk dipelajari oleh anak. Pertama, pastikan gambar harus memadai dan memenuhi persyaratan artistik. Kedua, pastikan gambar fotografi untuk tujuan pengajaran yang jelas. Pastikan juga validitas gambar. Akan lebih baik, jika gambar bisa memikat perhatian anak.

 

6. Media Grafik

Grafik adalah kombinasi angka dan garis untuk menunjukkan suatu trafik. Media pembelajaran ini sangat cocok untuk mata pelajaran matematika atau untuk representasi data kuantitatif dalam suatu pelajaran.

Nah, media grafis tidak harus di buat dengan penggaris dan spidol, moms dan dadsdapat membuatnya lebih kreatif, misalnya dengan menggunakan spidol berwarna pada setiap garisnya atau dengan menggunakan metode grafik dengan spidol berwarna.

Selain itu, kamu juga dapat melampirkan lembar gambar untuk menarik minat Si Kecil dalam belajar.

 

7. Media Serbaneka

Credit Image - gurusiana.id

Contoh media pembelajaran yang terakhir, yaitu media serbaneka. Apakah moms dan dads pernah mendengarnya? Jenis media pembelajaran ini biasanya akan disesuaikan dengan potensi suatu daerah. Ada beberapa media yang bisa digunakan, seperti papan tulis, realita dengan membawa benda nyata, media tiga dimensi berupa model, dan sumber belajar pada masyarakat berupa karya wisata.

 

Moms dan dads, kini, kamu sudah mengetahui beragam contoh media pembelajaran anak yang perlu dikenalkan sejak anak berusia dini, ya. Dengan menerapkan cara belajar di atas, kamu pun akan membantu tumbuh kembang Si Kecil, terutama dalam urusan kecerdasannya.

 

 

Featured Image – catatan-arin.com

Source – yd.blog.um.ac.id