Memberikan THR atau amplop berisi uang saku kepada anak-anak saat lebaran adalah salah satu tradisi seru di Indonesia. Tidak hanya kerabat dan saudara jauh, orang tua juga kerap memberikan uang lebaran kepada anak-anaknya. Manfaatnya pun tidak hanya soal memeriahkan suasana saja. Tapi juga memberikan apresiasi kepada anak yang sudah belajar menjalankan ibadah di bulan ramadan, misalnya puasa. Karena momen tersebut adalah waktu di mana mereka bisa memiliki uang dalam jumlah yang cukup banyak dalam waktu singkat dan di luar uang saku rutin, orang tua perlu mengajarkan cara mengelolanya. Simak tips memberikan uang lebaran anak dan trik mengajarkannya.

Sumber: haibunda.com

Tips Memberikan Uang Lebaran Seru

1. Tantang Mereka dengan Permainan Edukatif

Sebelum menyerahkannya kepada anak-anak, akan lebih seru jika kamu memberikan mereka tantangan yang bersifat edukasi. Misalnya dengan meminta mereka melantunkan lagu Indonesia Raya, menyelesaikan perhitungan singkat, dan sebagainya. Bahkan jika bisa sesuaikan tantangan dengan usia belajar mereka. Dijamin suasana akan semakin meriah.

2. Beri Kuis atau Tebakan Seputar Ramadan

Bisa juga dengan memberikan mereka pertanyaan atau kuis seputar ramadan. Misalnya, berapa hari mereka bisa puasa penuh satu hari, apa saja yang membatalkan puasa, dan sebagainya. Hal ini akan menguji seberapa banyak mereka belajar selama bulan ramadan.

3. Kemas Uang dengan Bungkus Unik

Saat ini banyak sekali yang menawarkan bungkus atau kemasan unik sebagai pengganti amplop uang lebaran. Selain bentuk dan bahannya yang beragam, cara membukanya pun unik.

 

Cara Mengajarkan Anak Mengelola Uang Lebarannya

Setelah mereka mendapatkan uang lebaran, ajarkan cara mengelolanya agar tidak langsung habis. Jadi tidak hanya cara berterimakasih dan menyimpan yang benar agar tidak hilang saja, tapi juga cara membelanjakannya.

1. Berikan Pengertian Mengenai Uang Tersebut

Cara pertama adalah dengan memberikan pengertian mengenai alasan mereka mendapatkan uang lebaran tersebut. Hal ini sebagai bentuk apresiasi kamu kepada mereka karena telah belajar ibadah di bulan ramadan. Bisa juga dengan menjelaskan bahwa pemberian uang lebaran bisa menjadi bentuk kasih sayang kepada saudara atau anggota keluarga lain.

Anak-anak belum memahami beberapa konsep orang dewasa. Salah satunya adalah cara mendapatkan uang dengan kerja keras sendiri dan kenapa seseorang berhak mendapatkan uang tersebut. Termasuk konsep ibadah akan menghasilkan pahala dan surga. Oleh karena itu, uang lebaran tersebut diberikan sebagai penyemangat agar mau terus belajar pada tahun-tahun berikutnya. Selain menjelaskannya kepada anak, berikan juga kesempatan kepada mereka untuk bertanya. Hal ini akan merangsang proses analisis mereka sejak kecil.

2. Ajak Anak Berdiskusi Terkait Keinginan Mereka

Ketika memiliki uang semua orang cenderung akan mengingat kembali apa yang diinginkan dan harus dibeli, termasuk anak-anak. Agar mereka tidak langsung menghabiskannya pada hal yang kurang bermanfaat, ajak mereka diskusi. Mulai dari barang atau hal apa yang diinginkan, positif dan negatif dari hal tersebut, serta apa yang akan mereka dapatkan. Termasuk ajari mereka mempertimbangkan keinginan jika uangnya belum cukup, dan sebagainya. Hal ini akan mengajarkan mereka cara mengambil keputusan dengan baik. Dengan quality time bersama anak seperti ini, kamu bisa lebih memahami keinginan mereka. Sebagai manfaat lain, orang tua juga dapat mendorong dan mendukung mereka melakukan hal yang disukai selama hal tersebut positif untuk tumbuh kembangnya.

 

 

3. Berikan Contoh Berbagi dan Menabung

Salah satu metode belajar yang cukup efektif bagi anak-anak adalah dengan mencontoh. Baru kemudian dari contoh tersebut anak-anak akan mulai ikut menjalankannya dan orang tua dapat menjelaskan manfaat dari hal baik yang sudah dilakukan. Termasuk contoh untuk berbagi sebagai cara menunjukkan kasih sayang kepada orang lain. Dalam perkembangannya, anak-anak akan memahami bahwa berbagi juga dapat memberikan mereka rasa bahagia dan terbiasa hingga remaja dan dewasa.

Begitu juga dengan memberikan contoh kegiatan menabung, misalnya dengan memberikan celengan dan mengisinya bersama-sama. Celengannya pun dapat dipilihkan dengan bentuk karakter atau warna favoritnya agar lebih semangat. Dari hal kecil ini, anak-anak bisa terlatih lebih bijaksana dalam mengeluarkan uang. Ketika masih ada sisa setelah membeli keinginannya, maka uang tersebut harus ditabung untuk kebutuhan lain di masa yang akan datang. Selain itu, beri juga mereka motivasi dengan mengingat keinginan mereka yang belum tersampaikan karena uangnya kurang. Anak-anak akan mulai belajar berusaha keras demi meraih cita-cita yang diinginkannya.

 

 

Memberikan uang lebaran anak bisa menjadi sarana dan momen yang tepat untuk mengajarkan banyak hal kepada mereka. Kasih sayang sesama manusia, saling berbagi dengan yang membutuhkan, hingga belajar mengelola uang mereka sendiri. Tidak hanya berkesan dengan cara memberikan yang seru, anak-anak juga bisa mendapatkan makna mendalam dari tradisi lebaran yang satu ini.

Untuk rayakan momen lebaran yang optimal, berikan proteksi maksimal kepada semua anggota keluarga. Enervon-C Effervescent hadir dengan kandungan multivitamin dan mineral yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan energi harian. Kemudahan larut pada air putih menjadikannya mudah diminum bagi anak-anak. Beli dan stok produknya dari sekarang melalui Shopee dan Tokopedia Enervon.