Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi memberikan dampak pada berbagai industri, termasuk pariwisata. Saat ini, perjalanan darat, udara, dan laut di seluruh dunia sudah dibatasi. Hal ini menyebabkan terjadinya keterpurukan dalam industri pariwisata. Namun, para ahli percaya bahwa industri pariwisata di setiap negara akan bangkit setelah pandemi ini berakhir.

Setelah pandemic Covid-19 berakhir, mungkin ada berbagai hal yang berubah, termasuk di industri ini. Berikut ini 8 prediksi yang mungkin terjadi di industri pariwisata:

1. Tarif Kapal Pesiar Bisa Lebih Murah, Namun Belum Tentu Diminati

Credit: indozone.id

Christopher Anderson Profesor Bisnis di Hotel School Cornell University di Ithaca, New York, mengatakan sektor wisata yang paling terdampak selama dan sesudah pandemi adalah wisata kapal pesiar.

Setelah pandemi berakhir, sektor wisata tersebut harus bekerja lebih keras dalam menarik pelanggan baru, terutama setelah banyaknya berita mengenai kegentingan yang terjadi di kapal pesiar selama pandemi.

Anderson menyarankan perusahaan kapal pesiar untuk membuat ruangan yang lebih luas dan membatasi jumlah penumpang, sehingga penumpang baru tidak lagi memikirkan soal “penularan virus”. Kemudian, demi meningkatkan faktor kebersihan, perusahaan dapat mengurangi layanan makanan prasmanan dan menyediakan ke layanan a la carte atau makanan porsi.

2. Lebih Mengutamakan Kebersihan

Credit: liputan6.com

Semua pengelola di industri pariwisata harus mengubah cara mereka dalam memantau kebersihan, serta merujuk pada “langkah- langkah yang nyata” untuk menunjukkan betapa bersihnya fasilitas yang ditawarkan.

Hal ini bisa dilakukan dengan meletakkan hand sanitizer di setiap sudut ruangan atau melakukan disinfektasi secara berkala. Dan apapun yang dilakukan dalam menjaga kebersihan, pengelola dan pekerja wajib memberi tahu kepada pelanggan mengenai langkah yang diambil untuk membuat mereka tetap aman.

3. Tarif Hotel Bisa Turun

Credit: wpexplorer.com

Pada Maret 2020 lalu, tarif hotel di Amerika Serikat sudah turun 30%. Tapi, menurut Jan Freitag, Wakil Presiden Senior Lodging Insight, mengatakan bahwa tarif pasti akan turun dahulu sebelum akhirnya kembali naik.

4. Kemungkinan, Turis Akan Merasa Lebih Aman Di Hotel Daripada Hunian Sewa

Credit: firetrainingcompany.co.uk

Setelah pandemi berakhir, kemungkinan hotel akan lebih ramai pengunjung daripada hunian sewa, karena turis mungkin merasa kebersihan di hotel lebih terjaga. Hal ini bisa saja memberikan dampak negatif dalam jangka pendek untuk hunian sewa yang ditawarkan Airbnb.

5. Menurunnya Tarif Pesawat dan Penerbangan Jadi Lebih Sepi

Credit: weather.com

Sebagian besar orang juga mungkin akan merasa nyaman berpergian dengan pesawat yang sepi, dibanding yang penuh. Christopher Anderson mengatakan, maskapai harus tetap mau terbang dengan kursi bagian tengah dikosongkan dan tarif yang lebih murah dari sebelumnya.

Beberapa waktu lalu, maskapai penerbangan mengumumkan rencana mereka untuk menghilangkan layanan makanan dan minuman, serta mengosongkan kursi tengah, untuk memotong biaya dan mengurangi kontak langsung antar penumpang.

6. Perjalanan Bisnis Memacu Pemulihan Bagi Maskapai

Credit: liputan6.com

Setelah pandemi berakhir, mungkin banyak perusahaan yang masih merasa lebih nyaman dengan melakukan rapat via video call. Namun, Andreson berharap interaksi langsung kembali dilakukan, untuk memulihkan maskapai penerbangan.

Anderson percaya masih banyak orang yang membutuhkan interaksi langsung setelah pandemi ini. Terutama untuk mencari peluang bisnis yang sempat hilang.

7. Hak Traveler Jadi Lebih Fleksibel Dalam Penerbangan

Credit: bankrate.com

Longgarnya aturan pembatalan atau pengembalian dana yang dilakukan oleh maskapai, diperkirakan akan terus berlangsung selama pandemi hingga beberapa waktu setelah berakhirnya pandemi.

8. Menerapkan Konsep “Ramah Lingkungan”

Credit: lonelyplanet.com

Seorang wartawan wisata, Peter Greenberg mengungkapkan bahwa masalah overtourism, perlahan dapat membaik setelah pandemi Covid-19 berakhir. Dan orang- orang akan kembali melakukan perjalanan dengan cara yang lebih bertanggung jawab serta etis.

Featured Image - forbes.com

Source - cnnindonesia.com