Sahur merupakan waktu makan yang tak boleh dilewatkan selama berpuasa. Makan saat sahur berperan untuk memberikan cadangan energi tubuh dalam menjalani aktivitas sehari- hari. Jika kamu melewatkan sahur, bisa saja tubuh akan jadi mudah terasa lemas dan tidak kuat menjalani puasa seharian penuh.

 

Credit: pixelz.cc

Penting untuk diingat bahwa, saat sahur kamu harus mengonsumsi makanan yang bergizi dalam porsi yang cukup. Hal ini dapat mencegahmu makan berlebihan saat berbuka puasa, yang nantinya dapat menyebabkan pada kenaikan berat badan yang tidak sehat.

Berikut ini 4 jenis makanan yang dapat kamu konsumsi saat sahur, beserta porsinya.

Sumber Karbohidrat Kompleks

Jenis makanan yang pertama adalah karbohidrat kompleks. Karbohidrat sendiri merupakan nutrisi yang berperan untuk menyediakan energi utama bagi tubuhmu. Saat sahur, sebaiknya kamu memilih jenis karbohidrat kompleks, ya.

Karena, karbohidrat kompleks membutuhkan waktu yang cukup lama untuk diproses, sehingga dapat membuatmu kenyang lebih lama dan memberikan energi dalam waktu yang lebih lama juga. Jadi, kamu tak mudah lapar selama berpuasa seharian!

Porsi karbohidrat kompleks yang sebaiknya dikonsumsi saat sahur adalah 1-2 porsi. Dan dapat ditemukan pada makanan seperti oatmeal, roti gandum, nasi merah, sereal, kentang, dan lain sebagainya.

Sumber Protein

Selain karbohidrat, penting untuk memenuhi kebutuhan protein. Nutrisi ini diperlukan untuk membantu memperbaiki dan membangun jaringan dalam tubuh kamu. Selain itu, protein juga penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga kamu jadi tak mudah sakit selama berpuasa.

Konsumsi makanan yang mengandung protein saat sahur sebanyak 1-2 porsi. Beberapa jenis makanan yang merupakan sumber protein adalah daging tanpa lemak, ayam, ikan, telur, susu, yogurt, keju, tempe, kacang- kacangan, dan biji- bijian.

Credit: samarasfoods.gr

Sayur dan Buah

Jenis makanan yang tak kalah penting untuk dikonsumsi saat sahur adalah sayur dan buah- buahan. Keduanya mengadung vitamin dan mineral, seperti vitamin B Kompleks, kalium, asam folat, zat besi, dan magnesium untuk menjaga kesehatan tubuhmu. Vitamin dan mineral tersebut memiliki peran penting dalam proses metabolisme tubuh, lho.

Selain itu, sayur dan buah mengandung serat tinggi yang bermanfaat untuk membuatmu kenyang lebih lama dan mencegah terjadinya masalah pada pencernaan.

Konsumsi buah dan sayur saat sahur sebanyak 2-3 porsi. Kamu bisa mengonsumsi kurma saat sahur untuk mencukupi kebutuhan serat, vitamin, dan mineral harianmu.

Meskipun begitu, mengonsumsi sayur dan buah terkadang tak cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin tubuh, terutama vitamin C yang memang tak dapat disimpan tubuh dalam waktu yang lama. Selain itu, bisa juga dikarenakan cara mengolah sayur yang kurang tepat, sehingga kandungan vitamin C di dalamnya sudah sangat berkurang.

Oleh karena itu agar kebutuhan vitamin C harian tetap terpenuhi selama puasa, konsumsi multivitamin seperti Enervon-C yang mengandung vitamin C dan vitamin B Kompleks. Kombinasi kedua vitamin tersebut dapat menjaga daya tahan tubuhmu secara optimal, serta membantu proses metabolisme makanan sehingga dapat diubah menjadi energi yang lebih tahan lama.

Air putih

Air juga memiliki peran penting untuk memperlancar pencernaan, membantu proses metabolisme tubuh, serta menjaga tubuh agar tetap terhidrasi selama berpuasa. Kebutuhan air yang cukup dapat membantumu menjalani ibadah puasa dengan lancar.

Dianjurkan untuk minum sebanyak 2 gelas saat sahur. Namun, kebutuhan air setiap orang mungkin berbeda, jadi sesuaikan kembali dengan kebutuhan tubuh kamu, ya!

 

 

Featured Image - theviewfromgreatisland.com