Vaksin Covid-19, Negara Mana Saja yang Sudah Menggunakannya?

Sampai saat ini, Indonesia masih dihadapkan dengan masalah pandemi Covid-19. Angka positif pun masih terus meningkat. Sebagai harapan dalam menghadapi virus yang menyerang saluran pernapasan ini, vaksin adalah jawabannya.

Vaksin merupakan hal penting agar setidaknya masyarakat dapat kembali beraktivitas, tanpa harus dihantui rasa cemas dan khawatir mengenai penularan virus corona.

Kabar baiknya, sekarang sudah ada sejumlah vaksin Covid-19 yang memasuki tahap uji coba pada manusia. Tentu, ini dapat sedikit melegakan pikiran masyarakat. Sebelumnya, berbagai negara mengadakan riset, pengujian, sampai akhirnya bisa memproduksi vaksin yang sudah layak dan aman.

Pemberian vaksin diharap bisa meningkatkan imunitas tubuh manusia dalam menghadapi ancaman virus. Dengan demikian, seluruh aktivitas bisa kembali pulih.

Masih berkaitan dengan vaksin Covid-19 – sudah adakah negara yang mulai mencoba, bahkan menggunakan vaksin corona?

Tahap Pengembangan Vaksin

Vaksin Covid-19, Negara Mana Saja yang Sudah Menggunakannya? / Credit: devex.com

Sebelum memasuki bahasan negara yang sudah menggunakan vaksin Covid-19. Ada sejumlah tahapan yang dilakukan dalam pengembangan vaksin, yaitu

Tahap pertama, membuat kandidat vaksin.
Tahap kedua, melakukan uji coba pada binatang.
Tahap ketiga, uji coba ke manusia dalam jumlah kecil (fase 1).
Tahap keempat, uji keamanan dan kemanjuran obat/vaksin ke manusia dalam jumlah menengah (fase 2).
Tahap kelima, uji keamanan dan kemanjuran vaksin dalam jumlah besar (fase 3).
Tahap ketujuh, persetujuan peraturan final dan pembuatan pabrik sembari mendaftarkan vaksin di setiap negara.

Adakah Negara- Negara yang Sudah Menggunakan Vaksin Covid-19?

Vaksin Covid-19, Negara Mana Saja yang Sudah Menggunakannya? / Credit: news.umich.edu

Rusia merupakan negara yang menyetujui penggunaan vaksin bagi warga negaranya. Vaksin tersebut diberi nama Sputnik V dan diproduksi oleh Gamaleya National Center of Epidemiology and Microbiology Moskow, Rusia.

Selanjutnya, negara yang sudah mulai menggunakan vaksin adalah China. Vaksin produksi Sinovac Biotech and Sinopharm ini merupakan salah satu kandidat kuat dan kemungkinan besar digunakan untuk publik.

Saat ini, produksi vaksin Sinovac belum ada di pasar, namun di akhir 2020 diharapkan vaksin tersebut sudah tersedia.

Dikutip dari Detik.com, Lembaga Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) sudah meminta Kementerian Kesehatan setempat untuk melakukan proses distribusi vaksin Covid-19 yang potensial. Vaksin tersebut akan didistribusikan pada bulan November 2020, dan ditujuan bagi kelompok yang memiliki risiko tinggi.

Berkaitan dengan riset vaksin Covid-19 – sebelumnya, riset telah dimulai pada Januari 2020 dengan mengetahui genom SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19. Kemudian, uji keamanan pada manusia dilakukan pada Maret 2020. Dari uji tersebut, beberapa vaksin mungkin gagal dan harus berakhit.

Tetapi, di sisi lain, beberapa jenis vaksin ada pula yang berhasil merangsang kerja sistem imun, untuk memproduksi antibodi yang efektif dalam melawan virus.