Sebelumnya, varian Omicron dikhawatirkan dapat mengganggu efektivitas vaksin Covid-19, sekaligus antibodi alami yang diperoleh dari infeksi alami. Namun, belum lama ini disebutkan bahwa tiga dosis vaksin Pfizer-BioNTech mampu menetralkan varian Omicron.

Hal tersebut diperoleh dari hasil uji di laboratorium. Dengan adanya penemukan ini, bisa diindikasikan bahwa suntikan ketiga – atau booster bisa menjadi kunci perlindungan terhadap varian Omicron yang pertama kali terindentifikasi di Afrika Selatan.

Lebih lengkap mengenai hasil penelitian tersebut, berikut ini ulasan lengkapnya.

 

 

Tiga Dosis Pfizer Bisa Netralkan Varian Omicron

Credit Image - idxchannel.com

Dilansir dari Detik, sebuah penelitian menemukan bahwa tiga dosis vaksin Pfizer dapat membantu menetralkan varian Omicron. Sebelumnya, Pfizer mengatakan bahwa dua dosis buatannya menunjukkan penurunan signifikan pada antibodi neutralizing. Meski demikian, proteksi terhadap risiko keparahan penyakit masih tetap ada.

Untuk itu, disarankan memperoleh vaksin dosis ketiga – alias booster vaksin Pfizer yang bisa membantu melindungi tubuh dari paparan varian Omicron. Dan, jika diperlukan perusahaan Pfizer pun bakal membuat vaksin baru yang ditargetkan untuk varian baru tersebut pada bulan Maret 2022.

Pfizer menjadi produsen vaksin Covid-19 pertama yang mengeluarkan update resmi tentang efikasi vaksin terhadap Omicron. Hasil pemeriksaan sampel darah sebulan setelah suntikan ketiga menunjukkan efek netralisasi terhadap varian Omicron sama ampuhnya dengan dua dosis pada varian asli yang teridentifikasi di China.

 

Gejala Varian Omicron

Seorang dokter asal Afrika Selatan yang pertama kali mencurigai gejala Omicron menyatakan kalau sejauh ini gejala dari varian tersebut tergolong ringan, serta masih bisa dirawat di rumah. Dikutip dari Reuters, varian yang satu ini tidak seperti Delta – yang menyebabkan gejala parah, hingga kasus kematian tinggi.

Sejauh ini, belum ditemukan pasien yang melaporkan gejala kehilangan penciuman dan rasa, serta tidak ada penurunan yang besar dalam kadar oksigen. Meski demikian, sekarang WHO masih terus memastikan gejala dari varian Omicron tersebut.

Sementara itu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut bahwa Covid-19 varian Omicron – atau yang dikenal sebagai B.1.1.529 kemungkinan besar memiliki kecepatan dalam penularan dan mampu menurunkan kemampuan antibodi dari infeksi alamiah dan vaksinasi.

 

Perbedaan Gejala Omicron pada Orang yang Sudah Vaksin dan Belum

Credit Image - cidrap.umn.edu

Secara umum, gejala varian Omicron bisa menimbulkan sejumlah indikasi di atas. Meski demikian, masih ada perbedaan gejala yang dirasakan pasien sudah vaksin – dengan yang belum. Perbedaan tersebut diperoleh dari pengamatan petugas kesehatan dan rumah sakit yang menangani pasien varian Omicron.

Menurut kepala asosiasi medis Afrika Selatan, Angelique Coetzee, gejala varian Omicron pada orang yang sudah divaksin relatif lebih ringan, bahkan tidak memiliki komplikasi. Pasien tersebut tidak perlu menjalani perawatan rumah sakit, sehingga bisa menjalani isolasi mandiri saja.

Sementara, seorang dokter lainnya di Afrika Selatan menyebut bahwa varian Omicron yang belum divaksin menyebabkan pasien mengalami gejala ringan hingga sedang. Selain itu, disebutkan pula bahwa kasus varian Omicron juga lebih banyak terdeteksi pada orang dengan usia muda.

 

Cegah Penularan Virus, Tetap Lakukan Langkah Pencegahan!

Saat ini, varian Omicron sudah terdeteksi di Indonesia. Untuk itu, pastikan kamu selalu mematuhi langkah pencegahan, termasuk penerapan protokol kesehatan.

Kamu harus terus disiplin dalam rutin mencuci tangan, menghindari kerumunan, hingga membatasi mobilitas – apalagi kalau bukan karena urusan yang mendesak.

Biar perlindungan diri semakin optimal, kamu disarankan untuk Enervon-C.

Multivitamin andalanmu yang satu ini memiliki kandungan lengkap, mulai dari Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat – yang dapat menjaga daya tahan tubuhmu agar tidak mudah sakit.

Konsumsi Enervon-C Effervescent dengan kandungan vitamin C lebih tinggi, yakni 1000 mg untuk memberikan perlindungan ekstra, serta mampu membuat tubuhmu terasa lebih segar.

Dengan rutin mengonsumsi multivitamin Enervon-C, imunitas tubuh bakal lebih kuat, sehingga tidak mudah terjangkit penyakit, termasuk Covid-19. Selain itu, kandungan vitamin B kompleks dalam Enervon-C juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga makanan yang kamu konsumsi dapat diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama, lho!

Untuk mendapatkan sejumlah produk multivitamin Enervon-C, pastikan kamu membelinya dari official store di Tokopedia, Shopee, Lazada, dan BukaLapak. Atau kunjungi drug store dan apotek terdekat di daerahmu.

 

Jadi, itulah informasi mengenai vaksin dosis ketiga Pfizer yang disebut bisa membantu melindungi tubuh dari paparan virus corona varian Omicron. Yuk, terus waspada akan penularan virus ini dengan mematuhi langkah pencegahan yang direkomendasikan!

 

 

Featured Image – timesofisrael.com

Source – detik.com