PSBB dilonggarkan, banyak kantor yang sudah dibuka walau dengan berbagai aturan mengikutinya – serta protokol kesehatan yang mesti ditaati dan diterapkan: selamat datang di fase new normal. Apakah kamu sudah siap untuk fase yang akan datang ini?

Pandemi Covid-19 sepertinya belum menemui titik terang. Tiap harinya ada saja yang masih terjangkit. Ini menandakan kalau virus tersebut masih ada. menjaga kesehatan serta kebersihan agar kamu terhindar dari hal ini.

 

 

Namun pada kenyataannya, tidak semua orang bisa tetap berdiam diri di rumah saja. Ada kalangan yang mesti bekerja keluar untuk menggerakan roda perekonomiannya. Oleh karena itu, berdasarkan banyak pertimbangan, PSBB dilonggarkan dengan catatan semuanya mengikuti protokol kesehatan.

Keputusan ini tentu menuai pro dan kontra. Sebagian orang setuju dengan dilonggarkannya PSBB, sebagian menyatakan kalau berbagai pihak belum siap untuk new normal ini. Alhasil, kecemasan berlebih bisa kamu dapatkan dari nuansa abu-abu sekarang ini.

Dilansir dari Tempo, Konselor Psikolog Indiah W Andari dari Rifka Annisa Women Crisis Center, mengatakan kalau keadaan seperti ini, tidak menampik kalau akan banyak orang yang ragu, kemudian cemas, takut dan akhirnya stress berkepanjangan.

Hal ini jelas tidak bisa dibiarkan begitu saja karena akan berakibat buruk terhadap kesehatan. Menurutnya, keadaan seperti ini bisa memicu cabin fever – sebuah keadaan seseorang yang mengalami rasa sedih, gelisah, sensitif bahkan sampai punya rasa tidak ada lagi motivasi.

Berdasarkan hal-hal di atas, Indiah W Andari setidaknya punya saran yang terbagi menjadi 3 poin. Apa saja tiga poin tersebut? Daripada penasaran dan menebak-nebak sendiri, sila simak bahasan kali ini sampai habis ya!

 

credit image: kompas.com

 

Reframing – Mengingat Untuk Mengendalikan Diri

Menurut Indiah, mencoba mengingat apa yang sudah terjadi selama ini dan mensyukuri apa yang sekarang kamu alami adalah hal baik karena bisa membuat kamu mempunyai kendali diri yang cukup untuk mengobati rasa stress berkepanjangan itu.

Ingat bagaimana penerapan PSBB di luar kontrol banyak orang, namun kamu sekarang tetap bisa bertahan. Ingat bagaimana kamu bisa mengendalikan rasa gelisah dengan menerapkan berbagai poin dari protokol kesehatan.

Salah satu yang paling penting adalah kamu jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan. Tidak hanya mengonsumsi makanan dan minuman bernutrisi, tapi kamu juga bisa mengonsumsi multivitamin seperti Enervon-C yang bisa bantu menjaga daya tahan tubuh kamu agar tidak gampang sakit.

 

Beradaptasi Mulai Dari Pikiran

Masih menyambung dari cara pertama yang sudah dijelaskan di atas – kamu pasti bisa untuk beradaptasi. Menerima apa adanya sekarang ini dan kamu bisa beradaptasi dan bertahan dari keadaan pandemi seperti ini.

Tetap berpikir positif dan lakukan hal-hal yang positif juga karena hal ini bisa membawa kamu ke perasaan tenang dan aman. Jangan lupa untuk terus menerapkan berbagai poin dari protokol kesehatan agar kamu terhindar hal-hal yang tidak diinginkan.

 

Produktif, Dari Pikiran dan Aksi

Terus menyambung dari langkah atau cara kedua di atas – cara ketiga, menurut Indiah, kamu bisa mencoba hal-hal baru yang membuat kamu semakin produktif. Hal ini berkaitan dengan adaptasi yang sudah kamu lakukan dan menjadi produktif adalah cara bertahan yang paling baik.

Misalnya, selain mengerjakan pekerjaan kantor dan rutinitas lainnya, kamu bisa belajar menanam tanaman di rumah dengan melihat Youtube untuk mendapatkan inspirasinya. Atau mencoba berjualan makanan dan minuman seperti tren sekarang ini.

 

 

Banyak hal yang masih bisa kamu lakukan di tengah pandemi seperti ini. Asal tetap positif, kamu bisa terhindar dari penyakit mental seperti yang sudah disebutkan di atas sebelumnya. Pastinya, kamu jangan lupa jaga kesehatan ya!

 

Feature Image – merdeka.com