Di bulan Ramadhan, berbagai hidangan khas berbuka puasa pun terus menghiasi meja makan di setiap rumah. Sebagian besar masyarakat Indonesia – senang sekali memilih makanan manis dan mengenyangkan sebagai menu untuk buka puasa, mulai dari kolak hingga gorengan. Apakah kamu juga suka mengonsumsi jenis makanan tersebut?

Tapi sayangnya, makanan yang tinggi gula dan gorengan – sebaiknya dihindari ketika berbuka puasa nih. Sebab, jenis makanan tersebut dapat menimbulkan berbagai risiko buruk bagi kesehatan, termasuk dapat membuat berat badan justru meningkat.

Sebagai alternatif yang lebih sehat, ada baiknya kamu mengonsumsi menu berbuka puasa yang kaya akan gizi dan nutrisi, termasuk vitamin – yang berperan untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang berbagai macam penyakit.

Lalu, apa saja menu buka puasa yang direkomendasikan? Berikut ini 7 di antaranya.

 

 

Kurma: Makanan Khas Untuk Berbuka

Credit Image - halodoc.com

Menu yang satu ini memang menjadi trademark alias ciri khas ketika bulan Ramadhan. Pasti, tak sedikit darimu yang selalu menyajikan menu yang satu ini – untuk kudapan buka puasa ya. Selain karena dianjurkan, kurma juga memiliki kandungan gula yang cukup untuk bantu mengembalikan energi setelah seharian berpuasa, lho.

Nah, tidak hanya nikmat disantap langsung – kurma pun bisa diolah menjadi berbagai sajian menu yang lezat nih. Misalnya, gunakan kurma sebagai bahan tambahan dalam membuat dessert, seperti bolu maupun puding.

 

Sapo Tahu, Menu Makan yang Gurih

Berikutnya, ada sapo tahu – yang bisa dijadikan menu pilihan untuk makan berat usai berbuka puasa. Resep masakan yang satu ini mungkin tidak terlalu populer sebagai menu berbuka, namun lezatnya sapo tahu – bisa membuatmu kembali berenergi setelah seharian berpuasa dan melakukan berbagai aktivitas nih!

Isian sapo tahu yang lengkap mulai dari seafood, ayam, hingga beragam jenis sayuran – seperti wortel dapat bantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Selain itu, kuah sapo tahu juga dapat bantu mengembalikan cairan elektrolit yang hilang setelah berpuasa.

 

Sup Ayam Makaroni, Hidangan Hangat Untuk Berbuka

Credit Image - kompas.com

Kalau kamu ingin memilih sup sebagai hidangan berbuka puasa – nah, bisa coba membuat sup ayam macaroni ya. Hangatnya sup dapat menjadi alternatif menu buka puasa yang nikmat, sekaligus nyaman di perut – apalagi, setelah menahan lapar seharian.

Macaroni juga memiliki indeks glikemil yang rendah lho, sehingga dapat mengembalikan energi dan membuat perut terasa kenyang dalam waktu yang lebih lama. Hal ini juga bisa bantu kamu tak kalap makan ketika berbuka. Biar semakin sehat – tambahkan sayuran atau seafood ke dalam masakan ya.

 

Salad: Sajian Kaya Vitamin dan Serat

Ketika berpuasa, tentu tubuh sangat membutuhkan asupan nutrisi – berupa vitamin dan serat yang cukup. Kedua nutrisi tersebut memang berperan penting dalam menjaga kesehatan selama berpuasa, termasuk dapat mempertahankan fungsi sistem kekebalan tubuh lho.

Untuk itu, sebagai rekomendasi lainnya, kamu bisa menyajikan salad sebagai menu berbuka puasa yang sehat dan lezat. Sudah pasti, sayuran pada salad bisa membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan serat harian – sekaligus bantu mencukupi nutrisi harian tubuh.

 

Gado-Gado: Menu Pilihan Lain yang Bisa Dicoba 

Credit Image - cookpad.com

Jika kamu kurang menyukai salad – misalnya, karena rasanya yang kurang familiar, tapi tetap ingin mengonsumsi sayuran ketika berbuka puasa, kamu bisa memilih menu lainnya kok. Ya, gado-gado – merupakan makanana lokal yang bisa dijadikan sebagai kudapan ketika berbuka puasa.

Sayuran pada gado-gado dapat bantu memenuhi kebutuhan serat dan vitamin – yang memiliki peran penting untuk kesehatan tubuh. Selain itu, lauk pendampingnya seperti telur dan tahu – bisa menjadi sumber protein yang baik. Dan, bumbu kacangnya pun dapat dijadikan sebagai asupan kalori.

 

Ingin Menu yang Lebih Praktis? Sajikan Oatmeal!

Sebagai sumber karbohidrat, oatmeal sangat cocok disajikan ketika waktu berbuka puasa. Menu makanan yang satu ini merupakan pilihan yang tepat – untuk bantu mengembalikan energi tubuh lho. Nah, oatmeal juga cocok disantap, terutama bagimu yang punya waktu terbatas.

Oatmeal dapat membuatmu merasa kenyang lebih lama, dan bisa dijadikan sebagai pengganjal perut hingga selesai shalat tarawih, lho. Biar lebih sehat, tambahkan berbagai jenis buah maupun susu sebagai topping ya.

 

Ikan Bakar yang Lezat dan Rendah Lemak

Credit Image - bundamimi.com

Menu yang satu ini memang dikenal sebagai sajian yang sehat – dan tentunya rendah lemak. Tapi ingat, untuk menjaga kadar lemaknya tetap rendah, pastikan kamu sudah mengolahnya dengan cara yang tepat, seperti dibakar ya. Metode ini juga bisa bantu menjaga kandungan vitamin di dalamnya – agar tidak mudah rusak, lho.

Pilihlah jenis ikan yang cocok untuk dibakar, seperti gurame, dorang, maupun kakap. Biar lebih sehat, gunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega. Dan, gunakan kecap manis, jeruk nipis, merica, serta cabe – untuk membumbui ikan.

 

Optimalkan Kesehatan Selama Puasa, Penuhi Kebutuhan Vitamin!

Selain dengan memilih berbagai menu di atas sebagai sajian sehat untuk berbuka – optimalkan pula kesehatan tubuhmu selama berpuasa dengan rutin mengonsumsi suplemen multivitamin, yang juga berperan untuk bantu memenuhi kebutuhan vitamin harianmu.

Lalu, seperti apa multivitamin yang direkomendasikan?

Kamu disarankan minum Enervon-C – dua kali sehari saat sahur dan berbuka puasa. Multivitamin ini mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Konsumsi Enervon-C Effervescent – dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg untuk memberikan perlindungan ekstra terhadap tubuh.

Bagi yang memiliki aktivitas padat – direkomendasikan minum Enervon Active ya. Multivitamin yang satu ini mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc untuk bantu menjaga kekebalan tubuh – sekaligus pertahankan energi agar tak mudah lelah.

 

Wah, bagaimana nih? Sudah cukup jelas ya ulasan mengenai rekomendasi menu sehat untuk berbuka puasa. Kalau kamu, ingin coba membuat masakan yang mana dahulu nih?

 

 

Featured Image - kamusmasak.com