Berbagai penelitian terbaru menunjukkan bahwa gangguan pendengaran lebih banyak dialami oleh anak- anak muda karena penggunaan earphone  untuk mendengarkan music dengan volume yang terlalu kencang. Gangguan pendengaran yang tidak ditangani dengan cepat mungkin dapat berujung pada hilangnya pendengaran total di usia tua. Namun, ternyata makan buah yang mengandung vitamin C dapat membantu mencegah gangguan pendengaran. Benarkah? Berikut ulasannya.

Penyebab gangguan pendengaran

Credit: Grid.id

Diperkirakan sebanyak 360 juta manusia di dunia mengalami gangguan pendengaran. Angka ini pun termasuk mereka yang masih berusia muda. Gangguan pendengaran dapat disebabkan oleh infeksi, penggunaan obat- obatan yang bersifat ototoksik (beracun bagi telinga), paparan suara bising yang terjadi terus menerus seperti suara music atau polusi suara yang melebihi 85dB, dan efek penuaan.

Asupan vitamin C dapat membantu mencegah gangguan pendengaran

Credit: Health Line

Sebelum memahami bagaimana vitamin C dapat membantu mencegah gangguan pendengaran, sebaiknya ketahui dahulu bagaimana manusia bisa mendengar.

Suara yang kamu dengar diawali oleh getaran gelombang suara. Gelombang suara ini masuk melalui saluran telinga menuju telinga bagian tengah tempat beradanya gendang telinga, dan selanjutnya diteruskan ke telinga dalam. Di area telinga dalam, gelombang suara ditangkap oleh sel- sel rambut yang terdapat di koklea untuk diubah menjadi sinyal. Kemudian sinyal suara ini dikirim ke otak melalui serabut saraf telinga.

Paparan suara bising yang terus berlanjut dapat memicu produksi radikal bebas yang menyebabkan terjadinya kerusakan pada sel rambut telinga. Sel- sel rambut yang rusak atau bahkan mati, tidak dapat mengirim sinyal ke otak untuk diubah menjadi suara yang bisa kamu dengar.

Kandungan antioksidan dari asupan buah yang mengandung vitamin C dapat melindungi sel dan jaringan tubuh dari serangan radikal bebas, termasuk sel- sel rambut dalam telinga. Vitamin C juga memiliki kemampuan untuk mengubah zat radikal bebas menjadi antioksidan. Dengan begitu, asupan vitamin C dapat mencegah timbulnya kerusakan pada sel rambut telinga akibat radikal bebas.

Selain itu, vitamin C juga memiliki kemampuan untuk mempertahankan kadar vitamin E. Vitamin E juga bersifat antioksidan, yang sama- sama dapat menangkan radikal bebas. Jika kamu memiliki kadar vitamin C dan E yang stabil dalam tubuh, itu berarti tubuhmu memiliki jumlah antioksidan yang tinggi untuk membantu sistem imun memerangi efek radikal bebas.

Daftar buah vitamin C yang dapat membantu menurunkan risiko gangguan pendengaran

CreditL Merdeka

Tubuh tidak bisa menghasilkan vitamin C sendiri. Oleh karena itu, kamu harus mendapatkan asupan vitamin C dari luar tubuh seperti dari makanan, minuman, maupun supplemen.

Untuk mendapatkan asupan vitamin C kamu bisa mengonsumsi beberapa buah berikut ini:

  • Jeruk, 1 buah jeruk ukuran sedang mengandung 59-83 mg vitamin C
  • Jambu, mengandung 206 mg vitamin C
  • Paprika, 175 gram paprika mengandung 190 vitamin C – 3 kali lipat lebih tinggi dari jeruk
  • Pepaya, setengah buah pepaya terdapat 94 mg vitamin C
  • Kiwi, 1 buah kiwi berukuran besar mengandung 84 mg vitamin C
  • Leci, 10 buah leci mengandung 69 mg vitamin C
  • Brokoli, 40 gram brokoli mengandung 54 mg vitamin C
  • Stroberi, dalam 80 gram stroberi terkandung 52 mg vitamin C
  • Tauge, setiap 4 batang tauge mengandung 38-52 mg vitamin C
  • Kol, per 90 gram kol mengandung 30 mg vitamin C
  • Nanas, seporsi buah nanas diperkaya dengan kurang lebih 80 mg vitamin C

Selain dari buah, kamu juga bisa mendapatkan asupan vitamin C dari multivitamin Enervon-C yang juga mengandung vitamin B kompleks, untuk membantu jaga daya tahan tubumu biar nggak gampang sakit. 

Atau Enervon Active yang mengandung vitamin C dan zinc yang aman di lambung dan membantumu tetap aktif dan bugar sepanjang hari.

 

 

Featured Image - Detik Food