Seperti diketahui, selama pandemi menggunakan masker memang merupakan bagian dari langkah pencegahan yang penting dilakukan, terutama ketika harus bepergian keluar rumah. Bukan tanpa alasan lho, fungsi masker dapat membantu menghalau virus – yang bisa saja masuk melalui bagian wajah, yaitu hidung dan mulut.

Tak hanya itu, fungsi masker juga penting untuk menghindari virus menyebar melalui udara, ketika seseorang yang terinfeksi bersin, batuk, maupun berbicara. Namun, agar perlindungannya semakin efektif, penggunaan masker perlu dibarengi dengan langkah pencegahan lainnya.

Upaya pencegahan tersebut, yaitu Sejumlah hal ini juga masih harus diterapkan meskipun sudah mendapatkan vaksinasi.

Nah, saat ini terdapat sejumlah jenis masker, baik masker medis, maupun masker kain. Berbagai jenis tersebut tentunya memiliki fungsi masker yang berbeda-beda. Agar optimal, penggunaan masker dianjurkan untuk disesuaikan dengan situasi yang sedang dihadapi nih.

Lantas, apa saja sih jenis masker yang tersedia dan bagaimana dengan efektivitasnya? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!

 

 

Fungsi Masker dan Efektivitasnya, Wajib Diketahui Lho

Credit Image - cnnindonesia.com

Sejauh ini sudah ada berbagai jenis masker yang tersedia – serta digunakan banyak masyarakat, seperti masker bedah – dan juga masker KN95 yang efektif menangkal virus sebesar 95 persen. Ada pula masker KF94 yang dapat menangkal virus sebesar 94 persen, masker scuba, masker kain, serta masker karbon aktif.

Selain itu, ada juga masker N95 dan masker FFP1 yang efektif menangkal 95 persen virus – namun, masker jenis ini disarankan digunakan bagi petugas medis saja ya.

Dari sekian banyaknya jenis masker, tapi kira-kira yang mana ya yang harus dipilih? Berdasarkan penelitian dari jurnal Science oleh Cheng et al, tahun 2021 – disebutkan bahwa fungsi masker dalam mencegah penularan bergantung pada banyaknya virus yang ada di udara. Jadi, pastikan kamu sudah memakai masker sesuai kondisi yang tengah dihadapi!

Ketika berada di tempat dengan risiko rendah, seperti di ruang terbuka, maupun ruangan yang memiliki sirkulasi udara yang baik, maka kamu disarankan memilih masker kain, tapi sebaiknya yang memiliki 2-3 lapisan – atau bisa juga memakai masker medis sekali pakai.

Sementara itu, ketika kamu tengah berada di tempat yang berisiko tinggi akan penularan virus, misalnya harus memberikan perawatan bagi pasien Covid-19, di transportasi umum, bekerja di tempat yang terdapat banyak orang, atau berada di ruang tetutup dalam waktu lama – disarankan menggunakan masker ganda, atau gunakan masker KN95 maupun KF94.

Yang perlu diingat, agar fungsi masker ganda semakin maksimal, pastikan kamu sudah menggunakan masker medis sebagai lapisan pertama, kemudian masker kain sebagai lapisan keduanya ya.

 

Cara Tepat Menggunakan Masker, Yuk Perhatikan Kembali!

Credit Image - arahkata.pikiran-rakyat.com

Dalam hal ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan panduan untuk mengetahui bagaimana cara tepat menggunakan masker – dengan demikian fungsi masker bisa diperoleh secara maksimal.

Adapun cara tepat menggunakan masker, yaitu:

  • Bersihkan tangan terlebih dahulu sebelum memakai masker. Kamu dapat mencuci tangan dengan air dan sabun – atau bisa gunakan hand sanitizer.
  • Ingat, masker harus menutupi bagian hidung sampai mulut ya.
  • Ketika dipakai, usahakan jangan menyentuh masker, apalagi jika tangan dalam keadaan yang tidak bersih. Hal ini akan menyebabkan virus berpindah ke masker.
  • Ketika akan dibuka, hindari menyentuh bagian depan. Bukalah masker dari belakang – yaitu di bagian talinya. Usai membuka masker, kembali bersihkan tangan.

 

Lengkapi Perlindungan, Tetap Jaga Daya Tahan Tubuh

Credit Image - theguardian.com

Selain menerapkan protokol kesehatan secara tepat – termasuk memerhatikan fungsi masker agar perlindungan semakin optimal, kamu jujga tetap perlu menjaga daya tahan tubuh, sehingga tak mudah terserang berbagai macam penyakit, termasuk Covid-19.

Menjaga imunitas dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti menerapkan pola makan bergizi seimbang, rutin berolahraga, mendapatkan waktu istirahat yang cukup, serta mengelola stres dengan baik.

Selain itu, pastikan juga kamu sudah memenuhi kebutuhan Vitamin C yang berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh. Kebutuhan vitamin tersebut dapat diperoleh dengan rutin mengonsumsi suplemen – direkomendasikan konsumsi multivitamin Enervon-C ya!

Kamu dapat mengonsumsi multivitamin Enervon-C dalam bentuk tablet yang mengandung 500 mg Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat – yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Atau, bagi yang menginginkan perlindungan ekstra, direkomendasikan minum Enervon-C Effervescent – dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg. Sangat baik untuk menjaga kekebalan, terutama kamu yang masih harus bepergian, atau bekerja di luar rumah selama masa pandemi.

 

Wah, bagaimana nih? Sudah cukup jelas ya ulasan mengenai fungsi masker yang perlu disesuaikan dengan kondisi tertentu. Nah, baik penggunaan masker maupun upaya pencegahan lainnya perlu dilakukan secara disiplin, sehingga risiko penularan virus pun bisa diminimalisir.

Yuk, sama-sama kita lawan Covid-19 agar pandemi dapat segera berakhir!

 

 

Featured Image - ljworld.com