Sebagian penyintas Covid-19, mungkin pernah merasakan gejala berkepanjangan – alias long Covid. Dalam kondisi ini, pasien terus mengalami gejala meskipun sudah dinyatakan negatif. Sejatinya, long Covid merupakan fenomena gejala-gejala yang dialami oleh pasien setelah dinyatakan sembuh. Gejala berkepanjangan tersebut terjadi karena masih adanya virus yang bertahan di dalam tubuh.

Ketika penyintas mengalami gejala berkepanjangan, ada kemungkinan dirinya memerlukan perawatan lebih lanjut. Ada pun beberapa gejala long Covid yang kerap dirasakan seperti, sesak napas, sakit badan, dan sulit tidur. Selain itu, ada juga gejala berkepanjangan yang berkaitan dengan kesehatan otak.

Untuk mengembalikan kondisi otak usai terpapar virus corona, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan. Apa saja? Yuk, segera simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

 

 

Melakukan Kegiatan Melatih Otak

Credit Image - fancycrave.com

Apakah di rumahmu tersedia berbagai macam permainan asah otak, seperti teka-teki silang, atau permainan Sudoku? Nah, permainan tersebut bisa dijadikan sebagai media untuk membantu mengembalikan fungsi otak setelah terinfeksi Covid-19.

Dikutip dari Livestrong, melatih otak melalui berbagai stimulasi mental – atau bahkan latihan mental dapat meningkatkan kembali kesehatan otakmu. Dengan “menantang” kemampuan otak, kamu pun dapat menciptakan koneksi baru yang dapat melindungi diri dari gangguan kehilangan memori di masa mendatang.

 

Pilih Makanan yang Tepat

Sejumlah makanan memang bisa memberikan berbagai dampak baik untuk kesehatan tubuh, termasuk yang berkaitan dengan fungsi otak. Seorang ahli saraf dari Texas Health Harris Methodist Hospital Fort Bernai, Vinit Malhotra menyebutkan bahwa sejumlah makanan, seperti sayur berdaun hijau, ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian akan meningkatkan kesehatan pembuluh darah otak dan membantu mencegah gangguan cerebrovaskular seperti stroke.

Selain itu, ada pula makanan yang benar-benar baik untuk kinerja otak, seperti bayam, kubis, sawi-sawian, hingga selada. Dan, kamu juga direkomendasikan mengonsumsi ikan berlemak yang mengandung asam omega-3 – yang juga baik untuk menurunkan risiko Alzheimer dan demensia.

 

Mulai Berolahraga

Credit Image - republika.co.id

Menjaga kesehatan tubuh memiliki kaitan erat dengan aktivitas fisik, seperti berolahraga. Kegiatan ini bermanfaat untuk setiap aspek kesehatan, mulai dari mengurangi risiko penyakit jantung, hingga memperkuat otot dan tulang. Selain itu, olahraga rutin juga dapat meningkatkan kesehatan otakmu, lho. Cara ini juga ampuh untuk membantu mengembalikan fungsi otak setelah terinfeksi virus corona.

Untuk olahraga yang direkomendasikan, sebenarnya semua jenis aktivitas fisik sangat bagus untuk dilakukan secara rutin. Tetapi, berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di PLOS One pada April 2013 silam, menunjukkan bahwa tai chi termasuk jenis olahraga yang efektif untuk menjaga kebugaran tubuh dan otak.

 

Menerapkan Gaya Hidup Sehat

Agar kesehatan otak dapat terjaga dengan baik, kamu sangat direkomendasikan untuk menghindari merokok, atau konsumsi minuman beralkohol. Hal ini memang dikenal dapat menggangu kebugaran tubuh dan juga otak, lho.

Merokok dapat meningkatkan gangguan cerebrovaskular, seperti stroke. Selain itu, penggunaan alkohol juga berbahaya, karena dapat menyebabkan kejang dan kerusakan saraf di bagian distal anggota badan jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.

 

Menjaga Hubungan Sosial

Credit Image - tek.id

Berada di rumah saja dalam waktu yang lama memang dapat memengaruhi hubungan sosial. Tak heran kalau banyak yang merasa kesepian, ya. Jangan dianggap sepele, karena hal tersebut bisa berdampak negatif pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Sebuah ulasan yang dipublikasikan di Frontiers in Psychiatry pada Oktober 2020, menyebut isolasi sosial akibat pandemi dapat meningkatkan risiko penurunan kognitif seseorang, penyakit Alzheimer, dan jenis demensia lainnya. Untuk itu, pastikan kamu tetap terhubung dengan dunia sosial agar fungsi otak dapat bekerja dengan baik, meskipun setelah terinfeksi virus corona!
 

Rutin Konsumsi Vitamin C dan Vitamin B Kompleks

Memang, vitamin C lebih dikenal sebagai perannya untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Namun, vitamin yang satu ini juga berperan penting dalam mempertahankan fungsi otak, lho. Vitamin C memiliki sifat antioksidan yang penting untuk melawan radikal bebas. Selain itu, antioksidan juga dapat melindungi otak dari berbagai macam risiko penyakit yang berkaitan dengan ingatan, seperti Alzheimer.

Selain itu, manfaat vitamin C untuk otak juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan kemampuan kognitif seseorang. Tentunya, manfaat vitamin C yang satu ini tidak kalah penting, sehingga fungsi tubuh dapat bekerja secara maksimal, ya.

Sementara itu, vitamin B kompleks juga dapat membantu menjaga dan meningkatkan fungsi otak. Misalnya, dengan memenuhi kebutuhan vitamin B1, maka risiko terkena sindrom tersebut dapat diminimalisir.

Ada pula vitamin B6 yang berperan dalam proses produksi serotonin dan norepinephrine yang berfungsi untuk menjaga suasana hati dan membantu otak mengendalikan stres. Vitamin B6 juga berfungsi untuk menunjang produksi hormon melatonin yang berguna untuk mengatur jam tidur dan waktu istirahat tubuh.

Dan, vitamin B12 yang dapat membantu proses pembentukan mielin, yaitu lapisan pelindung saraf otak. Vitamin ini berguna untuk melindungi otak dari kerusakan saraf, mencegah hilang ingatan, serta menjaga kestabilan suasana hati dan daya konsentrasi.

Nah, sejumlah vitamin penting tersebut dapat kamu peroleh dengan mengonsumsi multivitamin dengan kandungan lengkap, seperti Enervon-C dan Enervon Active, nih.

Kamu dapat mengonsumsi Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Konsumsi Enervon-C Effervescent yang mengandung Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg – yang satu ini dapat berikan perlindungan ekstra, serta dapat memberikan rasa segar sepanjang hari, lho.

Dan, untuk kamu yang punya lambung sensitif, sangat direkomendasikan mengonsumsi Enervon Active yang mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc – untuk bantu menjaga stamina agar tak mudah lelah, sekaligus optimalkan sistem kekebalan tubuh.

Kombinasi kandungan Vitamin C dan Vitamin B Kompleks di dalamnya dapat membantu mengoptimalkan fungsi otakmu, ya.

Untuk Vitamin B Kompleks pada  membantu mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga tubuh dapat memperoleh sumber energi yang lebih tahan lama. Hal ini tentu dapat membuat kamu semakin produktif.

 

Itulah keenam tips yang perlu diterapkan untuk mengembalikan kesehatan otak setelah terinfeksi virus corona. Selamat mencoba!

 

 

Featured Image - genpi.co

Source - cnnindonesia.com