Moms, tak bisa dipungkiri, mengajari Si Kecil untuk bersikap jujur sejak usia dini merupakan suatu hal yang tidak boleh dilewatkan. Kejujuran tersebut pun bukan hanya berlaku – dan diterapkan buat orang lain saja, melainkan terhadap diri sendiri.

Ketika sudah melakukan kejujuran, tentunya anak akan mendapatkan manfaat dari perilaku tersebut dalam keseharian, ya. Tapi, bagaimana cara mengenalkan Si Kecil kepada sifat terpuji ini? Moms, dapat memberikan contoh sikap jujur yang terbilang mudah dijelaskan, lho.

Namun yang perlu kamu ketahui, memberikan contoh sikap jujur dapat mendatangkan berbagai dampak baik, termasuk membantu anak meraih kesuksesan, dipercaya banyak orang, terhindar dari omongan buruk – maupun fitnah, serta membuat Si Kecil merasa hidup secara damai dan bahagia.

Nah, lantas apa saja sih contoh sikap jujur yang dapat diajarkan kepada anak? Berikut ini ada 4 hal yang bisa diterapkan, moms.

Yuk, simak ulasannya di bawah ini, ya!

 

 

1. Mengakui Kesalahan

Credit Image - popmama.com

Contoh sikap jujur paling mudah – dan pastinya mesti diajarkan sejak anak berusia dini, yaitu mengakui kesalahan. Ketika Si Kecil melakukan sebuah kesalahan, katakan padanya bahwa ia perlu jujur, sehingga bisa memperoleh ketenangan.

Baik kesalahan yang sangat kecil, bahkan sampai besar sekalipun tidak boleh disembunyikan, lho. Pasalnya, hal tersebut hanya akan membuat hati anak menjadi tidak tenang. Jadi, jangan sampai kesalahan akan menjadi bola api yang membuat Si Kecil terpuruk di masa mendatang – saat ia tidak menerapkan perilaku jujur.

 

2. Mengembalikan yang Bukan Haknya

Contoh sikap jujur berikutnya, yakni berkaitan dengan sesuatu yang bukan hak Si Kecil. Kalau ia dihadapkan dengan barang yang bukan miliknya, ada baiknya ajari anak untuk mengembalikan barang tersebut, moms.

Misalnya, ketika anak menemukan dompet di jalan, sebaiknya segera meminta bantuan untuk menghubungi orang yang bersangkutan – kemudian mengembalikan barang tersebut. Atau, ketika ada seseorang yang menitipkan untuk membantunya berbelanja, kemudian ada uang kembalian, maka anak wajib untuk memberikan uang kembalian tersebut secara keseluruhan.

Meski sederhana, namun contoh sikap jujur ini penting diajari kepada Si Kecil sejak ia berusia dini, lho.

 

3. Tidak Mengambil Barang Milik Orang Lain

Credit Image - muslimobsession.com

Salah satu contoh sikap jujur yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan tidak mencuri barang – atau mengambil sesuatu milik orang lain. Pasalnya, yang satu ini kerap terjadi di keluarga, lho.

Mungkin tak bisa dikatakan 100 persen mengambil. Namun, dengan meminjam barang keluarga tanpa izin pun bukanlah sebuah hal yang mulia. Banyak anggota keluarga yang akhirnya bertengkar karena meminjam barang tanpa izin kepada pemiliknya.

Jadi, sebaiknya ajari anak soal contoh sikap jujur yang satu ini, ya. Meski merasa dekat dengan anggota keluarga, namun orang yang memiliki barang tersebut belum tentu merasa rela untuk meminjamkannya tanpa izin. Yuk, mulai membiasakan diri untuk meminta izin ketika ingin meminjam barang siapapun!

 

4. Mengakui Kesalahan

Mengakui kesalahan juga termasuk contoh sikap jujur yang perlu diajari kepada anak, lho. Ketika melakukan hal ini dalam kehidupan sehari-hari, maka anak pun bakal lebih merasa tenang. Misalnya, mengakui kesalahan ketika tidak tertib. Ketika kita melanggar, tentu saja hal hukuman bisa datang.

Jika memang terkena hukuman, hal yang patut dilakukan adalah mengakuinya. Ketidakpatuhan terhadap peraturan yang ada bisa menyebabkan nyawa orang lain dalam bahaya. Kadi, kalau kondisi ini terjadi, sebaiknya mengakui kesalahan dan berkata jujur.

Mengajari anak soal contoh sikap jujur perlu dilakukan sedini mungkin. Anak-anak sudah bisa diajari soal sikap tersebut sejak ia berusia 3 sampai 4 tahun. Di usia ini, anak telah mampu membedakan hal-hal yang baik dan salah, moms.

Namun agar proses mengajari anak bersikap jujur semakin lancar, pastikan moms sudah memenuhi kebutuhan nutrisinya – yang juga berperan penting dalam tumbuh kembang anak, serta menjaga daya tahan tubuhnya, ya.

Berikan buah dan sayuran untuk mencukupi nutrisi, termasuk vitamin dan mineral yang baik buat kesehatan tubuh. Nah, sebagai pelengkap, kamu juga dapat berikan multivitamin dengan kandungan lengkap untuk si kecil. Namun, multivitamin apa yang direkomendasikan?

Moms direkomendasikan memberikan multivitamin  Enervon-C Plus Sirup yang mengandung Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D. Sejumlah vitamin ini penting untuk dukung perkembangan kecerdasan anak, lho.

Selain itu, Enervon-C Plus Sirup dapat bantu optimalkan tumbuh kembang Si Kecil, membuat anak tetap aktif di masa pertumbuhannya, meningkatkan nafsu makan, membantu pembentukan tulang dan gigi, serta bantu pelihara daya tahan tubuhnya biar tidak mudah sakit.

Untuk mendapatkan produk multivitamin Enervon-C Plus Sirup, pastikan kamu membelinya dari official store di Tokopedia, Shopee, Lazada, dan BukaLapak. Atau kunjungi drug store dan apotek terdekat di daerahmu.

 

Jadi, itulah keempat contoh sikap jujur yang perlu diajari kepada Si Kecil sejak ia berusia dini, moms. Selamat mencoba!

 

 

Featured Image – klikdokter.com