Sejak bulan Agustus silam, berbagai sekolah di DKI Jakarta diketahui sudah resmi melaksanakan sekolah tatap muka di tengah pandemi Covid-19. Setidaknya, sebanyak 610 sekolah di jenjang TK/PAUD hingga SMA, serta sekolah setingkat lainnya sudah menyelenggarakan kegiatan belajar-mengajar tersebut.

Tak bisa dipungkiri, anak yang melakukan sekolah tatap muka memang membuat banyak orangtua merasa khawatir. Apakah moms setuju? Pasalnya, penularan virus corona masih bisa terjadi – termasuk di sekolah.

Tapi tak perlu terlalu khawatir dahulu, ya. Segala kecemasan tersebut dapat dihilangkan, asalkan anak sudah disiplin dalam menghindari paparan virus selama sekolah tatap muka, lho.

Dikutip dari situs Houston Methodist, berikut ini 5 tips yang perlu dilakukan oleh anak dan orangtua untuk mencegah penularan Covid-19 di sekolah.  Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini, moms!

 

 

1. Pastikan Anak Sudah Vaksin

Credit Image - alodokter.com

Saat ini, program vaksinasi untuk anak-anak masih terus berlangsung. Untuk itu, sebelum melakukan sekolah tatap muka, pastikan Si Kecil sudah memperoleh dosis vaksin, moms. Lalu, pastikan juga vaksin yang diterima sudah sesuai dengan dosis yang disarankan oleh tenaga kesehatan.

Kalau belum, ada baiknya kamu segera mendaftarkan anak ke penyedia vaksin terdekat. Namun, kalau anak belum vaksin – misalnya, karena ada kondisi kesehatan tertentu, maka orangtua sebaiknya bertanya kepada sekolah apakah Si Kecil tetap bisa mengikuti sekolah tatap muka atau tidak.

 

2. Ingatkan Anak Untuk Patuhi Prokes

Pandemi sudah berlangsung selama 2 tahun, hal ini memungkinkan Si Kecil telah memahami protokol kesehatan yang wajib diterapkan, termasuk selama melakukan sekolah tatap muka. Namun, ingatlah bahwa akan selalu ada peluang anak untuk melepas masker, berkumpul tanpa pemberian jarak, atau lupa cuci tangan.

Dengan adanya risiko penularan virus, maka tidak ada salahnya moms untuk terus mengingatkan Si Kecil agar tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menghindari berkumpul dengan teman-teman, menggunakan masker selama di sekolah, hingga rajin mencuci tangan – atau memakai hand sanitizer.

 

3. Sekolah Juga Harus Menerapkan Langkah Pencegahan

Credit Image - tirto.id

Orangtua juga wajib tahu bahwa satuan pendidikan di sekolah juga sudah menerapkan protokol kesehatan – hal ini mesti dipastikan sebelum mengizinkan anak melakukan sekolah tatap muka, moms. Saat ini, berbagai panduan protokol kesehatan di sekolah pun juga telah dikeluarkan oleh pemerintah, lho.

Ada pun beberapa pelaksanaan protokol kesehatan yang wajiib diketahui – dan diterapkan, yakni guru dan warga sekolah lainnya sudah divaksinasi, penerapan jaga jarak di kelas dan fasilitas lainnya, serta kemudahan untuk mencuci tangan secara rutin.

 

4. Dengarkan Kekhawatiran Si Kecil

Saat anak kembali sekolah tatap muka, orang tua berperan penting sebagai teman dan sumber informasi. Orang tua wajib menjadi tempat yang nyaman bagi anak untuk membicarakan kekhawatirannya.

Nantinya, orangtua pun bisa mengetahui berbagai hal yang mungkin membuat Si Kecil merasa ragu, kurang nyaman, atau justru kesulitan. Ini juga termasuk curhat, ketika anak merasa tidak enak badan – atau mesti melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

 

5. Jadwalkan Pemeriksaan Kesehatan

Credit Image - alodokter.com

Tak bisa dipungkiri, pandemi Covid-19 telah mengajari pentingnya untuk tetap menjaga kesehatan tubuh. Salah satunya, yaitu dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur, sebelum jatuh sakit.

Pemeriksaan kesehatan memungkinkan orangtua tahu kondisi kesehatan anak kapan saja. Jadi, jangan khawatir kalau anak sudah harus kembali sekolah tatap muka. Yang terpenting anak – dan juga keluarga di rumah sudah disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, begitu juga dengan pihak sekolah.

Yang tidak kalah pentingnya, orangtua juga perlu melakukan upaya pencegahan penularan virus selama sekolah tatap muka, yaitu dengan mengajaknya menerapkan gaya hidup sehat. Cara ini ampuh untuk mempertahankan sistem kekebalan – yang mampu meminimalisir risiko infeksi virus corona.

Kebiasaan hidup sehat tersebut meliputi asupan makanan bernutrisi tinggi untuk anak, pastikan waktu istirahatnya sudah cukup, dan ajak anak untuk tetap aktif bergerak. Untuk optimalkannya, moms juga perlu memberikannya asupan vitamin dan mineral.

Kedua nutrisi tersebut dapat kamu temui di berbagai sumber makanan, seperti sayur dan buah. Tetapi, agar kebutuhannya semakin terpenuhi secara optimal, kamu dianjurkan memberikan multivitamin anak dengan kandungan vitamin lengkap.

Moms direkomendasikan untuk memberi memberikan Enervon-C Plus Sirup yang mengandung Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D.

Sejumlah kandungan vitamin tersebut berperan penting untuk mendukung perkembangan anak, membantu optimalkan tumbuh kembang Si Kecil, membuatnya tetap aktif di masa pertumbuhan, meningkatkan napsu makan, membantu pembentukan tulang dan gigi, serta bantu pelihara daya tahan tubuhnya biar tidak mudah sakit.

 

Wah, bagaimana moms? Jika anak sudah kembali sekolah tatap muka, tak perlu khawatir berlebihan, ya. Yang penting, kamu sudah mengajak anak agar tetap menjalani protokol kesehatan, sekaligus menjaga kesehatan tubuhnya!

 

 

Featured Image – sdityabis.sch.id