Saat ini, pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menetapkan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka dengan kapasitas 100 persen di seluruh sekolah. Aktivitas ini telah berjalan sejak Senin 3 Januari 2022 silam. Sehubungan dengan hal ini, tak sedikit orangtua yang merasa khawatir akan Omicron.

Meski demikian, tak perlu khawatir secara berlebihan, orangtua dapat melakukan sejumlah persiapan yang bisa dilakukan ketika anak sudah masuk ke sekolah. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko paparan infeksi virus corona, termasuk varian terbaru.

Setidaknya, ada 5 langkah yang bisa disiapkan – dan dilakukan secara disiplin. Apa saja? Berikut informasi selengkapnya.

 

 

 

1. Memberi Vaksin Covid-19

Credit Image - liputan6.com

Ikatan Dokter Anak Indonesia – atau IDAI merekomendasikan setiap anak yang masuk ke sekolah untuk diberi vaksinasi Covid-19 secara lengkap. Diketahui, anak-anak mulai dari umur 6 tahun sudah boleh mengikuti program vaksinasi.

Dilansir dari CNN Indonesia, sebuah studi menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 efektif dapat mencegah penularan, sekaligus mengurangi risiko sakit parah. Untuk itu, orangtua juga perlu membuat Si Kecil segera mendapatkan vaksin tersebut.

 

2. Membawa Stok Masker

Selama pandemi, menggunakan masker menjadi sebuah kewajiban ketika tengah bepergian keluar rumah. Tidak hanya orang dewasa, tapi anak-anak yang sudah menjalani PTM juga mesti memakai masker.

Dalam hal ini, orangtua perlu memastikan anak berangkat sekolah dengan menggunakan masker secara tepat – dan ingatkan bahwa masker harus selalu dikenakan. Selain itu, bekali juga anak dengan stok masker, setidaknya sebanyak 2-3 masker.

Dan, selalu katakan pada anak bahwa masker perlu diganti setiap 4 jam sekali atau ketika sudah basah. Penggunaan masker yang benar bisa mengurangi risiko penularan virus corona Covid-19.

 

3. Rajin Mencuci Tangan – Atau Menggunakan Hand Sanitizer

Credit Image - nasional.kompas.com

Selain membawakan stok masker, orangtua juga perlu mengingatkan anak untuk senantiasa menjaga kebersihan tangan, yakni dengan rajin mencuci tangan maupun menggunakan hand saniziter ketika tidak ada fasilitas cuci tangan.

Berikan anak hand sanitizer yang mudah digunakan. Pilih bentuk yang menarik agar anak bersemangat menggunakannya. Ingatkan anak untuk rutin menggunakan hand sanitizer terutama saat tidak ada air untuk mencuci tangan.

 

4. Camilan dan Bekal Makan Siang

Pemerintah menerapkan aturan PTM berlangsung paling lama 6 jam pelajaran setiap hari. Untuk itu, bekalu juga anak dengan camilan – dan juga makan berat. Membawa makanan dari rumah bisa membantu mengurangi risiko anak terpapar Covid-19 ketika Si Kecil membeli makanan dari luar.

Pastikan bekal memenuhi nutrisi gizi yang seimbang agar anak memiliki imunitas yang kuat. Dan, selain makanan, persiapkan pula botol air minum yang sudah diisi penuh. Menggunakan perlengkapan pribadi dapat mencegah penularan Covid-19.

 

5. Membawa Perlengkapan Pribadi

Credit Image - viva.co.id

Pastikan anak membawa perlengkapan pribadi seperti alat tulis dan kebutuhan lain untuk sekolah. Hal ini dapat mencegah penggunaan bersama yang dapat meningkatkan risiko penularan Covid-19.

Selain bekal ini, selalu periksa kondisi kesehatan anak setiap hari. Jika anak memiliki gejala segera lakukan tes Covid-19 dan periksakan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Ketika anak sudah mulai menjalani PTM, menjaga kesehatan dan imunitas tubuh menjadi hal utama yang harus diperhatikan. Karena ketika imunitas sudah terbentuk dan terjaga, tubuh bisa bekerja dengan maksimal.

Menjaga kesehatan dan memperkuat imunitas bisa dilakukan dengan vaksinasi untuk anak yang tengah dilakukan oleh Pemerintah Indonesia. Namun selain itu, kamu bisa membangun imunitas kuat dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti, istirahat yang cukup, rutin bergerak, dan memberikan asupan nutrisi seimbang.

Gizi dan asupan yang seimbang ini bisa dilakukan dengan memberi si kecil Enervon-C Plus Sirup yang mengandung Vitamin A, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Vitamin C, dan Vitamin D.

Vitamin yang terkandung dalam Enervon-C Plus Sirup bisa membantu menjaga imun tubuh anak, membantu memenuhi kebutuhan nutrisinya, serta memelihara kesehatan anak selama masa pertumbuhan. Pastikan selama pandemi memberinya asupan vitamin yang cukup agar kekebalan imun tubuh anak tetap terjaga.

 

Jadi, itulah kelima hal yang perlu dipersiapkan – dan dilakukan untuk menghindari risiko penularan virus ketika anak menjalani PTM. Yuk, diterapkan!

 

 

Featured Image – infopublik.id

Source – cnnindonesia.com