Masuk sekolah untuk pertama kalinya merupakan momen yang mendebarkan sekaligus yang ditunggu- tunggu, terutama oleh orangtua.

Akan tetapi, tidak jarang anak menjadi rewel ketika pertama kali masuk sekolah. Nah, bagaimana cara membuat anak tetap merasa nyaman saat menjalani hari pertama sekolah? Yuk, simak tips berikut ini.

1. Tunjukkan terlebih dahulu sekolah itu seperti apa

Credit: thedoctorweighsin.com

Agar anak tidak merasa asing dengan lingkungan barunya, perkenalkan sekolah terlebih dahulu kepada si kecil. Kamu bisa menunjukkan berbagai gambar lingkungan sekolah, mengajak video tentang serunya kegiatan di sekolah, dan membuat cerita sebelum tidur dengan tema sekolah. Setelah itu, kamu bisa mengajak anak untuk berkeliling sekolah, agar ia semakin merasa yakin dan sudah mengenal lingkungan barunya nanti.

2. Persiapkan bekal anak dengan baik

Credit: menitpertama.com

Salah satu yang tidak boleh dilupakan oleh orangtua adalah mempersiapkan bekal untuk anak dengan baik. Siapkan bekal yang berisi makanan dan minuman favorit anak, agar ia semakin semangat untuk masuk sekolah.

3. Antar anak di hari pertama ia masuk sekolah

Credit: sg.news.yahoo.com

Setelah berbagai persiapan yang sudah kamu lakukan, sekarang saatnya mengantar si kecil ke sekolah. Pada hari pertamanya, antar dan temani anak agar ia tidak merasa ditinggalkan oleh orangtuanya.

Saat menemaninya bersekolah, ada saatnya kamu harus “menghilang” beberapa waktu dari pandangannya, agar anak terlatih untuk tidak harus selalu ditemani orangtua saat sekolah. Bila anak rewel, beri pengertian kepadanya bahwa ketika di sekolah, ia tidak bisa menempel pada orangtuanya. Dan minta anak untuk bermain dengan teman- teman dan gurunya saja.

4. Beri penghargaan

Credit: smartparenting.com

Jika anak berhasil menjalani hari pertamanya bersekolah dengan baik, berikan ia penghargaan agar si kecil semakin termotivasi dan betah di sekolah. Berikan apresiasi berupa pujian, mengajaknya jalan- jalan, atau menandai tanggal pertama bersekolah di kalendernya dengan gambar senyuman.

5. Bangun kerja sama dengan guru

Credit: kidsreadnow.org

Bagi anak yang memiliki kondisi atau penyakit tertentu, sebagai orangtua sebaiknya komunikasikan hal tersebut kepada pengajar di sekolah, agar anak mendapat perhatian khusus. Misalnya, jika si kecil memiliki penyakit asma, maka informasikan hal tersebut kepada guru, sehingga anak dapat ditempatkan jauh dari paparan debu atau pendingin ruangan.

 

Featured Image - Dissolve.com