Dalam menjalani kehidupan bersama di kelompok sosial, kejujuran merupakan modal utama yang perlu dimiliki setiap individu untuk memelihara hubungan baik dengan orang lain. Termasuk pentingnya menerapkan di dunia kerja untuk membantumu memiliki integritas dan besarnya potensi meningkatkan jenjang karier. Sikap jujur dapat membuat rekan kerja dan atasan menaruh kepercayaan kepadamu. Jika sudah begini, kamu akan diberikan tanggung jawab yang lebih besar, yang juga akan membantu dalam mencapai kesuksesan. Berikut ini contoh sikap jujur dan pentingnya menerapkan di tempat kerja.

Sebelum masuk dalam pembahasan detailnya, mari menyamakan pemahaman terkait kejujuran dalam konteks profesional. Sebenarnya definisi kejujuran di setiap tempat sama, namun dalam dunia kerja kejujuran memiliki arti yang lebih menyeluruh. Kejujuran dan integritas adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Orang yang kuat memegang prinsip jujur akan secara langsung mampu menjaga integritas pekerja dan sebaliknya.

Seseorang yang menerapkan contoh sikap jujur dan berintegritas akan memperlihatkan beberapa karakter baik yang melekat. Beberapa di antaranya adalah mampu dipercaya, memiliki tanggung jawab yang tinggi, dan bisa diandalkan oleh pemberi kerja.

Pentingnya Sikap Jujur dalam Dunia Kerja

Secara umum kejujuran akan membawa seseorang pada keberuntungan. Kemudian lebih spesifik lagi kejujuran dalam dunia kerja membawa pekerja pada banyak hal baik. Pertama, pekerja akan membangun karakter yang baik, dapat dipercaya, dan diandalkan. Karakter seperti itu adalah modal besar untuk bertahan di tempat kerja bahkan untuk meningkatkan karier.

Kedua, sikap jujur menjadikan pekerja memiliki sikap kepemimpinan yang kuat. Pekerja akan menunjukkan keteguhan dalam menjaga nilai dan etika perusahaan atau institusi. Dalam jangka panjang, sikap inilah yang akan membuat kamu mampu memimpin sebuah tim kerja.

Ketiga, kejujuran yang dipegang kuat juga akan membuat pekerja mampu jujur pada diri sendiri. Selain bermanfaat dalam membuat keputusan bisnis yang sesuai dengan tujuan perusahaan, sikap ini juga mampu menghindarkan kamu dari praktik bisnis yang tidak bersih atau melanggar hukum.

Terakhir namun tidak kalah penting, kejujuran juga mendukung pengaruh positif terhadap budaya kerja. Dengan dimulainya penerapan sikap jujur dari diri sendiri, lingkungan kerja juga akan terasa lebih nyaman dan tenang. Termasuk dalam meningkatkan produktivitas, kejujuran dan integritas pekerja sangat dibutuhkan di semua bidang kerja.

Photo by Brett Jordan: https://www.pexels.com/photo/brown-wooden-blocks-with-number-10815211/ 

Contoh Sikap Jujur dalam Berbagai Aspek Pekerjaan

1. Aspek Komunikasi

Dalam hal mendukung pola komunikasi dengan rekan kerja, contoh sikap jujur yang paling sederhana adalah menyampaikan informasi apa adanya, transparan, dan akurat. Baik dalam membicarakan pekerjaan rutin maupun dalam menyampaikan presentasi kepada investor, misalnya. Di bawah ini adalah beberapa penerapan atau contoh sikap jujur yang umum diterapkan di lingkungan kerja.

  • Memberikan pendapat atau saran bisnis sesuai data yang ada.
  • Menyampaikan kritik dan saran membangun yang sebenarnya dengan bahasa yang enak didengar.
  • Berani mengakui kesalahan dan bertanggung jawab untuk membantu mencarikan solusi. Termasuk ketika ada masalah yang disebabkan oleh orang lain.
  • Mengurangi atau menghindari kegiatan membicarakan orang lain yang tidak penting seperti gosip dan fitnah.

2. Aspek Pekerjaan dan Penyelesaian Tugas

Mengerjakan Tugas Sebaik Mungkin

Contoh sikap jujur berikutnya adalah mengerjakan tugas sebaik mungkin karena kamu sadar bahwa itu adalah tanggung jawabmu sebagai karyawan. Mengerjakan tugas sebaik mungkin menjadi simbol profesionalitas sekaligus produktivitas. Termasuk dengan tidak melakukan plagiarisme dan mengakui pekerjaan orang lain sebagai pekerjaan diri sendiri.

Mengakui Kesalahan

Bersikap jujur berarti kamu berani mengakui kesalahan yang kamu perbuat. Kamu tidak akan tahu, mungkin saja kesalahan kecil yang kamu perbuat ternyata berakibat besar bagi orang lain seperti saat bekerja tim. Sehingga mencoba untuk selalu jujur dan mengakui setiap kesalahan yang kamu perbuat dan berusaha bertanggung jawab atas kesalahan tersebut adalah contoh perilaku yang penting diterapkan.

Disiplin Waktu

Memiliki kedisiplinan waktu adalah hal yang cukup sulit dilakukan banyak orang, padahal ini salah satu contoh sikap jujur. Masuk dan keluar kantor tepat waktu adalah tindakan disiplin waktu yang harus dilatih supaya menjadi kebiasaan baik. Begitu juga dengan disiplin menyerahkan tugas tepat waktu dan tidak melewati waktu batas akhir. Memiliki kedisiplinan waktu dapat meningkatkan kepuasan rekan kerja dan atasan terhadap pekerjaan yang kamu lakukan.

Bertanggung Jawab

Selalu jujur dalam melaksanakan tanggung jawab terhadap pekerjaan yang menjadi tugas kamu sehari-hari maupun tugas tambahan adalah contoh perilaku jujur lainnya. Termasuk bertanggung jawab dan bijak dalam menggunakan dan melaporkan sumber daya perusahaan seperti uang saku perjalanan bisnis, uang transportasi, uang pengadaan barang, dan sebagainya.

Tidak Melakukan Tindak KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme)

Contoh sikap jujur yang paling penting adalah tidak mengakui hak milik orang lain, mencuri, meminjam barang orang lain tanpa izin, serta tidak melakukan tindak korupsi, kolusi, dan nepotisme. Ingatlah untuk selalu melaporkan kepada pihak berwajib ketika kamu menemukan sebuah barang berharga atau uang yang hilang karena tindakan mengambil hak orang lain dapat berlanjut kepada tindak korupsi, kolusi dan nepotisme. Perilaku curang ini tentunya akan merugikan diri kamu sendiri, rekan kerja, dan perusahaanmu.

3. Aspek Menjalin Hubungan di Tempat Kerja

Terakhir adalah contoh sikap jujur pada aspek menjalin hubungan di tempat kerja, baik dengan rekan kerja maupun dengan atasan. Simak daftar contohnya berikut ini:

  • Menghormati perbedaan pendapat dengan teman kerja dalam forum pertemuan.
  • Mampu mengungkapkan ketidaksetujuan dengan cara yang profesional dan tidak melibatkan masalah pribadi.
  • Mampu menjaga rahasia perusahaan dan informasi pribadi orang lain yang tidak sengaja diketahui.
  • Menyampaikan alasan cuti kepada atasan sesuai aturan tertulis di tempat kerja.
  • Menghargai waktu orang lain dengan tidak terlambat menghadiri pertemuan.

Tingkatkan Jenjang Karier, Pastikan Ketersediaan Energi Tubuhmu!

Menjaga profesionalitas, produktivitas, dan sikap jujur di tempat kerja adalah satu hal penting. Kemudian menjaga kesehatan tubuh agar mampu memberikan performa kerja terbaik setiap hari juga hal penting lain dari contoh sikap jujur. Hal ini karena menjaga kesehatan tubuh adalah tanggung jawab pribadi yang perlu dijaga agar bertahan hidup dalam jangka panjang.

Selain dari pola makan sehat, istirahat cukup, dan rutin olahraga, mengonsumsi suplemen vitamin dan mineral juga bisa dilakukan untuk memastikan tubuh mendapat asupan yang cukup. Salah satu suplemen yang direkomendasikan adalah Enervon Active, tablet multivitamin yang dibuat dengan bahan non-acidic sehingga lebih tidak perih di lambung meski dikonsumsi harian.

Setiap satu tablet Enervon Active mengandung vitamin C 500 mg, vitamin B kompleks (B1, B2, B6, dan B12), niacinamide, kalsium pantotenat, dan zinc. Dengan nutrisi harian yang terpenuhi, tubuh akan memiliki sistem imun yang lebih kuat, pengelolaan energi dan metabolisme yang lebih baik, serta menurunkan risiko kelelahan berlebih. Untuk mendapatkan produk Enervon Active, kamu bisa mendapatkannya dari Tokopedia atau Shopee resmi Enervon.

Featured Image - Image by Freepik