Tidur merupakan salah satu aktivitas yang memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh, salah satunya untuk mempertahankan kekebalan. Sayangnya, banyak orang yang menanggap tidur merupakan hal yang sepele, sehingga pada akhirnya kualitas istirahat yang baik tidak terpenuhi.

Dengan tidur yang berkualitas, kemampuan tubuh dalam metabolisme dan sistem imunitas akan lebih baik. Hal ini tentu penting untuk mendukung performa kerja yang maksimal saat aktivitas sehari-hari. Jadi, tidur yang cukup akan membuat seseorang lebih bugar dan fokus.

Namun, tidak semua orang bisa mendapat istirahat yang berkualitas. Banyak darimu yang mungkin memiliki gangguan tidur. Padahal, waktu tidur orang dewasa yang dianjurkan, yaitu 8-9 jam per harinya.

Tapi, sebenarnya apa hubungan sistem imunitas dengan tidur yang berkualitas? Berikut ini ulasan lengkapnya.

 

 

Tidur Penting untuk Menjaga Sistem Imunitas

Credit Image - lifestyle.kompas.com

Menurut Praktisi Kesehatan Tidur dan Pendiri AP Snoring & Sleep Disorder Clinic, dr. Andreas Prasadja, RPSGT, tidur yang cukup dan berkualitas memiliki pengaruh dalam sistem imunitas tubuh.

Seseorang yang tidak tidur dengan cukup, akan lebih mudah terserang virus dan mengalami flu. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas tidur yang buruk akan membuat sistem imunitas tubuh tak cukup kuat untuk menangkal serangan penyakit. 

Selain itu, tidur yang berkualitas juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Mulai dari meningkatkan fungsi kognitif atau memori otak, menjaga kesehatan kulit, mengurangi risiko depresi, dan mencegah cedera atau kecelakaan. 

 

Dampak yang Ditimbulkan Jika Kurang Tidur

Namun, tidak semua orang bisa mendapatkan tidur cukup dan berkualitas. Sebuah survey menyebutkan bahwa sebanyak 70% responden mengalami satu atau lebih tantangan tidur baru, dengan 60% melaporkan bahwa pandemi tersebut secara langsung memengaruhi kemampuan mereka untuk tidur nyenyak.

Survey tersebut dilakukan oleh Royal Phillips pada 13.000 orang dewasa di 13 negara untuk mengetahui sikap, persepsi, dan perilaku seputar tidur.

Kondisi tersebut tentu berpengaruh dalam kesehatan tubuh. Ada banyak dampak yang ditimbulkan jika seseorang mengalami kurang tidur, yaitu:

  • Fungsi sistem imunitas menurun bahkan memburuk,
  • Memicu tekanan darah tinggi,
  • Meningkatkan risiko penyakit jantung,
  • Meningkatkan risiko penyakit diabetes,
  • Meningkatkan risiko berat badan berlebih atau obesitas,
  • Meningkatkan risiko depresi dan cemas berlebih (anxiety disorder),
  • Mengurangi performa kerja tubuh, dan
  • Kurang tidur menyebabkan sulit fokus sehingga cenderung lambat dalam memproses informasi dan bereaksi.

 

Insomnia Merupakan Gangguan Tidur yang Paling Umum

Credit Image - alodokter.com

Seseorang yang kekurangan tidur kemungkinan mengalami gangguan tidur. Gangguan tidur sendiri terdiri dari berbagai macam dan yang paling umum terjadi adalah insomnia. 

Insomnia adalah ketidakmampuan seseorang dalam menjaga atau mempertahankan kuantitas dan kualitas tidur yang baik.  Seseorang disebut menderita insomnia jika mengalami gangguan tidur selama 3 malam dalam 1 minggu dan hal tersebut berulang pada jangka waktu 3 bulan lamanya.

Ciri-ciri dari insomnia ditandai dengan adanya kinerja tubuh yang buruk di siang hari, meliputi:

  • Kurang konsentrasi atau mengalami gangguan fokus
  • Mudah lelah dan sering mengantuk
  • Performa kerja yang buruk dan masalah perilaku
  • Meriang atau tidak enak badan
  • Mual dan sakit kepala

 

Tips Memperoleh Tidur Berkualitas

Adapun tips yang bisa diterapkan agar mendapatkan tidur cukup dan berkualitas, yaitu:

  • Jadwalkan waktu tidur yang sesuai dengan irama (ritme sirkadian) tubuh,
  • Gunakan kasur tidur yang tepat,
  • Atur posisi yang nyaman,
  • Suasana yang sejuk dengan lampu redup sehingga lingkungan tidur lebih nyaman,
  • Buat ritual sebelum tidur yang menenangkan, misalnya dengan mendengarkan musik atau membaca buku, dan
  • Usahakan untuk mengurangi konsumsi kafein. 

 

Maksimalkan Kesehatan dengan Pola Hidup Sehat Lainnya

Credit Image - treatnheal.com

Mendapatkan waktu istirahat yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, termasuk menguatkan imunitas. Namun, menjaga kekebalan tidak hanya berkaitan dengan tidur berkualitas saja. Karena, kamu perlu mengimbanginya dengan pola hidup sehat lainnya.

Selain dengan tidur yang cukup, mempertahankan kesehatan juga perlu diimbangi dengan cara lainnya, seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, mengelola stres dengan baik mencukupi kebtutuhan cairan, dan mendapat asupan mikronutrien berupa vitamin dan mineral.

Tidak hanya dari makanan saja, tapi vitamin dan mineral bisa diperoleh dengan mengonsumsi multivitamin yang memiliki kandungan lengkap, seperti Enervon-C.

Konsumsi Enervon-C yang mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Kamu dapat meminum Enervon-C dalam bentuk tablet yang mengandung 500 mg Vitamin C, atau Enervon-C Effervescent yang memiliki kandungan Vitamin C 1000 mg.

Multivitamin andalanmu ini dapat membantu mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga asupan makanan yang kamu konsumsi bisa diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama. Manfaat satu ini berkat kandungan vitamin B kompleks di dalamnya, ya.

Untuk mendapatkan produk Enervon-C, kamu bisa segera membelinya dengan langsung klik di sini, ya!

 

Jadi, tidur berkualitas memang dapat membantu menjaga kekebalan tubuh. Untuk itu, pastikan kamu sudah beristirahat yang cukup setiap malamnya.

 

 

Featured Image – pantau.com

Source – popmama.com