Untuk menjaga sekaligus menambah energi tubuh, ada berbagai cara sederhana yang dapat kamu lakukan, seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang, berolahraga secara rutin, dan mencukupi kebutuhan tidur.

Namun, tak terhenti sampai situ saja, lho. Rasanya menjaga “bahan bakar” tubuh tak lengkap tanpa mengonsumsi vitamin penambah energi. Setuju gak? Karena, ada beberapa mikronutrien yang memang berperan meningkatkan daya stamina tubuh.

Mengutip dari Kompas, berikut adalah 5 jenis vitamin penambah energi yang penting dipenuhi asupannya secara rutin. Kelima nutrisi tersebut pun juga mampu mengatasi tubuh yang sering lemah, kok. Yuk, simak informasinya di bawah ini!

 

 

1. Vitamin B1

Credit Image - restless.co.uk

Vitamin penambah energi yang pertama, yakni vitamin B1 – atau disebut juga sebagai thiamin.

Sebagian besar sel tubuh lebih suka menggunakan karbohidrat sebagai bahan bakar energi utama. Namun, tubuh membutuhkan pasokan vitamin B1 yang stabil untuk benar-benar mengubah karbohidrat menjadi energi.

Contohnya, nih, seorang atlet yang makan makanan tinggi karbohidrat akan membutuhkan jumlah vitamin B1 yang lebih tinggi dalam makanan mereka untuk mendapatkan pasokan energi tambahan. 

Sumber makanan terbaik untuk mendapatkan vitamin B1 adalah biji bunga matahari, kacang navy, kacang hitam, barley, kacang pinto, lentil, dan gandum.

 

2. Vitamin B2

Vitamin B2 memiliki fungsi penting dalam proses pembentukan energi. Tubuh menggunakannya untuk mengubah karbohidrat menjadi adenosin trifosfat (ATP). ATP akan menyediakan energi ketika tubuh membutuhkannya.

Jika kamu kekurangan vitamin B, tubuh tidak dapat membentuk ATP dalam jumlah yang cukup sekalipun bahan bakunya tersedia. Dampaknya, tubuh akan kekurangan bahan bakar sehingga menjadi kurang tenaga dan lemas.

Sumber makanan terbaik untuk vitamin B2 adalah kedelai, bayam, bit hijau, tempe, yoghurt alami, telur, asparagus, almond, dan hati sapi.
 

3. Vitamin B3

Credit Image - healthifyme.com

Vitamin B3 alias naisin diperlukan sebagai co-faktor dalam lebih dari 200 reaksi enzim dalam tubuh dan merupakan vitamin lain yang penting untuk mengubah karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi. 

Selain itu, vitamin penambah energi satu ini juga digunakan untuk membangun struktur lemak dalam tubuh, seperti membran sel dan hormon. 

Pola makan yang rendah vitamin B3 dapat membuat tubuh merasa lelah karena tubuh tidak dapat mengubah makanan menjadi energi dengan baik dan karena produksi hormon yang rendah seperti hormon tiroid. Sumber makanan terbaik untuk vitamin B3 adalah ikan tuna, ayam, kalkun, salmon, domba, sapi, sarden, kacang tanah, udang, beras merah.

 

4. Vitamin B5

Seperti vitamin B3, vitamin B5 juga terlibat dalam produksi struktur lemak seperti hormon.  Vitamin B5 sangat penting jika tingkat energi turun karena stres yang hebat. Pasalnya, vitamin B5 terlibat dalam produksi energi dan hormon penghilang stres.

Tidak hanya berperan membentuk energi tubuh saja, namun vitamin yang satu ini juga berperan aktif dalam meningkatkan imunitas tubuh. Vitamin B5 secara efektif membantu tubuh memerangi penyakit dan infeksi. 

Supaya mendapatkan hasil yang optimal, kamu tentu perlu memastikan bahwa tubuh memiliki jumlah sel darah merah yang cukup. Selain itu, kamu juga dapat meningkatkan imunitas dengan mengonsumsi makanan kaya vitamin B5.

Ada pun sumber makanan terbaik untuk vitamin B5 adalah jamur shiitake, alpukat, ubi jalar, lentil, kacang polong kering, ayam, yoghurt alami, dan brokoli.

 

5. Vitamin B6

Credit Image - ugro.com

Vitamin penambah energi yang terakhir, yakni vitamin B6 – yang diperlukan untuk pengembangan blok bangunan protein dan DNA.  Vitamin B6 adalah vitamin penting yang dibutuhkan untuk metabolisme yang menghasilkan energi normal karena terlibat dalam pemecahan simpanan glikogen – yang biasa ditemukan di toto dan hati menjadi energi. 

Selain itu, asupan vitamin B6 juga dapat meningkatkan produksi hemoglobin yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Dengan demikian, organ-organ tubuh dapat terus ‘bernapas’ dan bekerja secara optimal.

 

Tingkatkan Energi, Konsumsi Multivitamin Ini!

Seperti yang sudah disebutkan, kamu bisa mendapatkan asupan vitamin penambah energi dengan mengonsumsi jenis-jenis makanan di atas, ya. Misalnya, vitamin B kompleks bisa diperoleh dari daging sapi, susu dan produk olahannya, telur, bayam, tempe, sayuran berdaun hijau, kerang, dan hati.

Namun, mengonsumsi makanan tinggi vitamin B kompleks saja terkadang belum bisa mencukupi asupan vitamin satu ini, lho, apalagi kalau kamu punya aktivitas padat – dan seringkali tidak memerhatikan jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari.

Sebagai solusinya, kamu disarankan meminum multivitamin dengan kandungan lengkap, ya. Lantas, apa multivitamin yang baiknya dikonsumsi?

Konsumsi multivitamin dengan kandungan lengkap, seperti Enervon Active. Multivitamin andalanmu yang satu ini mengandung non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc yang berguna untuk menjaga stamina agar tidak mudah lelah, sekaligus menjaga daya tahan tubuhmu agar tidah mudah terserang penyakit.

Tak perlu khawatir, kandungan vitamin C-nya pun aman di lambung sensitif, lho!

Kandungan vitamin B kompleks dalam Enervon Active dapat membantu mengoptimalkan metabolisme, sehingga makanan yang dikonsumsi bisa diubah menjadi energi yang lebih tahan lama. Mulai sekarang, yuk jadi pribadi yang aktif dengan Enervon Active!

Tunggu apa lagi? Segera konsumsi produk multivitamin andalan kaum aktif yang satu ini, yuk! Kamu bisa mendapatkannya di official store-nya di Tokopedia.

 

Masih suka lelah? Jangan biarkan kondisi ini berlangsung terus menerus, ya. Yuk, jaga selalu energi dan proteksi tubuh agar aktivitas tak terganggu!

 

 

Featured Image – today.com

Source – kompas.com