5 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Bayi Lebih Pintar. Sederhana, lho!

Sebagai orangtua, kamu tentu ingin melihat anak tumbuh pintar dan cerdas. Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kecerdasan anak, bahkan bisa dilakukan sejak mereka masih bayi.

Nah, kamu bisa memulainya dengan menerapkan beberapa kebiasaan sederhana berikut ini. Yuk simak ulasannya.

**1. Ciptakan bonding dengan bayi**

Credit: kars4kids.org

Dikutip dari babycenter, otak terhubung untuk mencari keamanan, dan jika otak tidak merasa aman, maka ia tidak atau sulit untuk belajar. Oleh karena itu, sangat penting untuk membangun rasa aman bagi bayi. Caranya, ciptakan bonding antara orangtua dan bayi dengan kontak kulit-ke-kulit untuk membangun rasa aman tersebut.

Kamu bisa melakukannya saat sedang berbicara dengan bayi, pijat bayi, atau ketika sedang memakaikan baju. Dan untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal, coba lakukan ini bersama- sama pasanganmu, ya.

2. Berbicara dengan bayi

Credit: motherforlife.com

Membuat bayi jadi lebih pintar sejak dini dapat dilakukan dengan sering mengajaknya berbicara. Semakin si kecil mendengar pola- pola bahasa, maka semakin mudah ia membelajari bahasa.

Sementara itu, anak berusia 3 tahun yang lebih sering diajak berbicara bisa memiliki IQ 1,5 kali lebih tinggi, daripada anak yang jarang diajak berbicara oleh orangtuanya. Hal ini akan berpengaruh pada anak saat memasuki sekolah, dimana mereka memiliki keterampilan membaca, mengeja, dan menulis yang jauh lebih kuat.

Tetapi, saat berbicara dengan bayi, sebaiknya perhatikan pula nada suaramu ya. hindari berbicara dengan suara yang terlalu keras atau pelan

3. Lakukan kontak mata dengan bayi

Credit: romper.com

Sering melakukan kontak mata dengan bayi dapat meningkatkan perkembangan otaknya. Berdasarkan penelitian, bayi mulai mengenali ekspresi wajah pada usia 3 atau 4 bulan. Kemudian, saat ia berumur 5 bulan, bayi mulai dapat memahami emosi pada wajah orang. Jadi, coba sering lakukan kontak mata dengan si kecil, ya!

4. Hindari membatasi gerakan dan waktu bayi

Credit: whyy.org

Sebaiknya hindari membatasi ruang gerak dan waktu bayi, seperti terlalu sering meletakkannya di stroller atau kursi mobil. Bayi perlu merespons secara bebas terhadap rangsangan yang ada di sekitarnya. Untuk melakukan hal ini, si kecil perlu bergerak bebas dan melihat kearah manapun yang ia sukai.

Cara ini mampu membuat bayi jadi lebih pintar, membuat kemampuannya jadi lebih kuat, dan mampu berkonsentrasi serta fokus di kemudian hari.

5. Tunjukkan dengan jari

Credit: smartparents.sg

Meningkatkan kepintaran dan kecerdasan bayi dapat dilakukan dengan cara lebih sering menunjuk sesuatu menggunakan jari sembari mengucapkan kata- kata. Penelitian menunjukkan, bayi akan belajar bahasa lebih cepat dengan cara ini.

Dan ketika bayi memasuki usia 9 atau 10 bulan, biasanya ia mulai menunjukkan benda yang ia kenali. Ini berarti, si kecil mampu mengembangkan kemampuan untuk berinteraksi denganmu atau orang lain di sekitarnya.