Di tengah pandemi, selain waspada terhadap Covid-19 itu sendiri, sekarang kita juga harus waspada terhadap aksi kejahatan. Dikutip dari Liputan6.com, ada peningkatkan angka kejahatan di beberapa daerah di Indonesia selama pandemi. Dalam rentang 6 hingga 10 April 2020 lalu, secara keseluruhan ada peningkatan 11,8% kasus kejahatan.

Jenis kejahatan yang sering terjadi adalah pencurian, terutama kendaraan bermotor, dan juga perampokan. Tak hanya rumah saja, kini toko swalayan atau pertokoan juga ikut menjadi sasaran.

 

Credit: readersdigest.com

Aksi kejahatan terjadi karena para pelakunya memanfaatkan situasi saat semua orang fokus kepada penanganan Covid-19, dan juga karena adanya masalah ekonomi yang sedang dihadapi. Oleh karena itu, kamu tetap harus waspada dan melakukan tindakan preventif untuk menghindari aksi kejahatan selama pandemi Covid-19. Berikut ini tips yang dapat kamu terapkan.

Hindari Memakai Barang yang Mencolok

Hindari menggunakan atau membawa barang- barang yang mencolok, seperti perhiasan. Karena, dapat memancing para pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya. Meskipun aktivitas dibatasi, akan tetapi masyarakat tetap harus keluar rumah untuk membeli kebutuhan sehari- hari. Nah, pada saat seperti inilah kejahatan biasanya terjadi.

Jadi, hindari memakai atau membawa barang berharga atau yang mencolok ya saat keluar rumah. Kamu cukup membawa barang- barang yang memang diperlukan saja, seperti tas, dompet, dan juga handphone.

Kunci Kendaraan

Selalu pastikan kendaraan yang terparkir dalam keadaan terkunci. Hal ini penting, karena aksi pencurian justru sedang sering terjadi di tempat- tempat yang ramai, seperti  toko swalayan.

Untuk kendaraan bermotor, selalu pastikan motor sudah dikunci stang ketika diparkir, sehingga orang lain sulit untuk mengambil atau membawanya. Selain itu, pastikan juga kamu memarkir kendaraan di tempat yang aman, seperti di tempat yang memang memiliki penjaga parkir.

Sementara itu, bagi kendaraan roda empat, pastikan bahwa kendaraanmu sudah terkunci saat kamu memarkirnya. Ini penting dilakukan agar apabila terjadi pencurian, maka sensor alarm mobil akan berbunyi dan membuat kebisingan yang dapat memancing petugas keamanan untuk menghampiri.

Credit: id.pinterest.com

Hindari Keluar di Malam Hari

Meskipun aksi kejahatan tidak mengenal waktu siang atau malam, tetapi aksi kejahatan jauh lebih rentan terjadi pada malam hari. Jadi, usahakan untuk tidak pergi malam- malam, apabila tidak ada kepentingan yang sangat mendesak.

Saat ini, jalanan juga sepi karena diterapkannya physical distancing, sehingga semakin tidak aman bagi seseorang untuk keluar di malam hari. Namun, jika kamu harus pergi keluar rumah, pastikan kamu tidak sendiri dan ajak teman atau anggota keluargamu untuk berjaga- jaga.

Jaga Keamanan Rumah

Menjaga keamanan rumah sangat penting dilakukan, terutama sekarang ini. Selalu pastikan semua pintu rumah sudah dalam keadaan terkunci ya, begitupun dengan jendela. Ini boleh dibuka sesekali, tetapi saat orang rumah juga sedang beraktivitas, sehingga apabila ada sesuatu hal yang terjadi, bisa segera mengambil tindakan.

Selain itu, selalu waspadai tamu yang berkunjung. Dan berhati- hati jika ada seseorang yang tidak dikenal mencoba berkunjung ataupun masuk ke dalam rumah dengan tujuan yang tidak jelas.

Simpan Nomor Darurat

Selalu simpan nomor- nomor darurat yang bisa dihubungi. Saat ini, Polda Metro Jaya sudah menyebarkan nomor darurat kepolisian di seluruh Jabodetabek. Hal ini bertujuan agar masyarakat bisa segera menghubungi pihak berwajib, ketika terjadi tindakan kejahatan.

Berikut ini nomor telepon darurat yang bisa dihubungi langsung:

Nah, itulah kelima tips untuk mencegah aksi kejahatan selama pandemi Covid-19. Jangan lupa untuk selalu waspada dan lakukan tindakan preventif yang sudah disebutkan di atas ya!

 

Featured Image - which.co.uk

Source -  fimela.com