Seperti diketahui, mengoptimalkan penyerapan zinc, menjaga kesehatan pembuluh darah dan tulang, hingga menunjang kesehatan kulit.

Dengan banyaknya manfaat vitamin C – maka tidak heran kalau kamu sangat dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tersebut setiap harinya. Hal ini penting diperhatikan lho, sebab ada sejumlah dampak buruk yang mungkin dialami kalau tubuh kekurangan vitamin C.

Ketika tubuh kekurangan vitamin C, berbagai masalah kesehatan – baik yang ringan maupun berat, seperti mengalami masalah pada jantung pun dapat terjadi. Nah, kekurangan vitamin C dapat terjadi karena pola makan yang tidak sehat – atau adanya gangguan penyerapan vitamin C dalam tubuh.

Tak hanya itu, kekurangan vitamin C juga dapat menyebabkan dampak lainnya, yang dengan mudah terlihat pada tubuh. Lalu, apa saja dampak tersebut? Yuk, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

 

 

 

1. Kekurangan Vitamin C: Dapat Lemahkan Imunitas

Credit Image - winnetnews.com

Dampak kekurangan vitamin C yang dapat dirasakan secara signifikan, yaitu melemahnya sistem kekebalan tubuh. Kondisi ini juga bisa membuatmu lebih mudah terserang berbagai macam penyakit, termasuk Covid-19 yang tengah mewabah, atau flu dan pneumonia.

Sebuah studi menunjukkan bahwa vitamin C terakumulasi di dalam berbagai jenis sel kekebalan – yang berperan untuk memerangi infeksi, serta menghancurkan patogen penyebab penyakit. Jadi, kekurangan vitamin C memang sering dikaitkan dengan berbagai penyakit, baik ringan maupun yang berbahaya.

 

2. Tubuh Jadi Mudah Lelah

Apakah kamu sering Vitamin C juga memiliki peran dalam menjaga metabolisme agar berjalan dengan baik.

Seperti yang diketahui, metabolisme merupakan proses pembentukan energi untuk tubuh manusia. Ketika kamu rutin mengonsumsi vitamin C – maka imunitas akan terpelihara secara optimal. Dengan begitu, metabolisme pun turut meningkat.

Vitamin C – juga dapat bantu penyerapan zinc yang juga berperan untuk meningkatkan energi tubuh. Zinc dapat bantu memproduksi hemoglobin, agar bisa diedarkan ke seluruh tubuh. Ini dapat bantu kamu tetap merasa bertenaga.

 

3. Mudah Memar Juga Menjadi Dampak Lainnya

Credit Image - kompas.com

Ternyata, kekurangan vitamin C juga dapat menyebabkan tubuh mudah memar. Biasanya, kondisi ini terjadi ketika pembuluh darah di bawah kulit pecah, kemudian menyebabkan darah bocor ke area sekitarnya. Tanda yang satu ini – merupakan gejala paling umum kekurangan vitamin C, sebab produksi kolagen yang buruk menyebabkan pembuluh darah lemah.

Memar yang disebabkan oleh kekurangan vitamin C dapat menutupi area tubuh yang luas – atau tampak seperti titik-titik kecil bewarna ungu di bawah kulit. Jadi, kalau kamu mengalami dampak satu ini – segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait kadar vitamin C dalam tubuhmu ya.

 

4. Luka Sulit Sembuh

Vitamin C berfungsi untuk membantu produksi kolagen dalam tubuh. Selain dapat memelihara kesehatan kulit, kolagen juga berperan penting dalam proses penyembuhan luka lho. Hal inilah yang menyebabkan luka sembuh lebih lama.

Dalam kasus kekurangan vitamin C yang cukup parah – luka yang sudah lama, bahkan dapat terbuka kembali, sehingga risiko infeksi pun semakin meningkat. Penyembuhan luka yang lambat adalah salah satu tanda defisiensi yang lebih lanjut – dan biasanya tidak terlihat sampai tubuh mengalami kekurangan vitamin C dalam waktu lama.

 

5. Sendi Sakit dan Mudah Bengkak – Tanda yang Mesti Diperhatikan

Credit Image - halodoc.com

Dampak kekurangan vitamin C yang lainnya, yaitu sendi cenderung mudah sakit dan membengkak. Persendian mengandung banyak jaringan ikat yang kaya akan kolagen – jadi, persendian yang mudah sakit memang berkaitan erat dengan kadar vitamin C dalam tubuh.

Saat ini, ada banyak kasus nyeri sendi yang dilaporkan terkait dengan kekurangan vitamin C, seringkali cukup parah – sampai menyebabkan pincang atau kesulitan berjalan. Ada pula yang mengalami pendarahan di dalam sendi – yang menyebabkan pembengkakan dan rasa sakit tambahan. Tetapi, kondisi ini bisa diatasi dengan mengonsumsi suplemen vitamin C dan hilang dalam waktu singkat.

 

6. Tulang Menjadi Lemah

Kekurangan vitamin C juga berdampak pada melemahnya kondisi tulang. Faktanya, asupan vitamin C yang rendah juga telah dikaitkan dengan peningkatan risiko patah tulang dan osteoporosis lho. Hal tersebut sudah dibuktikan dari penelitian.

Hasil penelitian menemukan bahwa vitamin C memiliki peran penting dalam pembentukan tulang, sehingga kekurangan vitamin C – dapat meningkatkan laju pengeroposan tulang. Dampak yang satu ini juga bisa terjadi pada anak-anak, mengingat kerangka tulang yang masih sangat terpengaruh pada vitamin C – serta masih dalam proses pertumbuhan.

 

Lalu, Bagaimana Cara Penuhi Kebutuhan Vitamin C?

Credit Image - lifepack.id

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin C harian dapat dilakukan dengan rutin mengonsumsi sayur dan buah yang kaya akan vitamin C, seperti:

  • Jambu biji
  • Jeruk
  • Pepaya
  • Stroberi
  • Lemon
  • Kiwi
  • Brokoli
  • Bayam
  • Kembang kol

Selain buah dan sayuran di atas, kamu dapat penuhi kebutuhan vitamin C harian dengan mengonsumsi multivitamin Enervon-C secara rutin.

Enervon-C mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat membantu menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Tak hanya itu, kandungan vitamin B kompleksnya dapat mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga makanan dapat diubah jadi energi yang tahan lama.

Kamu dapat mengonsumsi Enervon-C Effervescent – yang ini memiliki kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg dan bisa memberikan perlindungan ekstra.

 

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa memenuhi kebutuhan vitamin C harian memang penting ya. Selain dapat menghindari sejumlah dampak kekurangan vitamin C di atas – dengan rutin mengonsumsi vitamin ini, sistem kekebalan tubuh pun semakin kuat!

 

 

Featured Image - honestdocs.id