Orangtua mana yang tak ingin anaknya tumbuh berkembang secara optimal? Jika dihadapkan dengan pertanyaan demikian, moms pasti juga ingin si kecil – memiliki tahap perkembangan yang baik ya. Memang sih, dalam hal ini pertumbuhan anak berbeda-beda dan unik.

Tentu, moms tidak ingin perkembangan anak tertinggal jauh dari teman seusianya, kan? Termasuk, dalam urusan psikomotorik. Hal yang satu ini dikenal juga sebagai kecerdasar kinesterik, yaitu kemampuan menggunakan gerak seluruh tubuh – untuk mengekspresikan ide, pemikiran, dan perasaan.

Nah, kemampuan psikomotorik meliputi keterampilan dalam menggunakan tangan serta organ tubuh lainnya dalam koordinasi, keseimbangan, kekuatan kelenturan – serta kecepatan, dan keakuratan terhadap rangsangan.

Lebih lanjut mengenai kemampuan psikomotorik anak, yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini, moms!

 

 

Psikomotorik: Ciri-Ciri yang Baik

Credit Image - goldenstartclub.co.id

Kamu masih sering bingung – dan bertanya “apa sih ciri-ciri anak yang memiliki kemampuan psikomotorik baik?” Biasanya hal ini ditandai dengan kemampuan motorik kasar dan halus – yang berkembang lebih pesat, dibanding dengan anak lain seusianya.

Misalnya, di usia 2 tahun anak sudah bisa melompat, naik turun tangga dengan perlahan, atau terlihat lincah dan terus bergerak – kemungkinan si kecil punya kemampuan psikomotorik yang baik, lho.

Hal lain yang perlu diketahui, kemampuan psikomotorik merupakan bagian penting dari perkembangan fisik dan mental. Karena, anak tidak hanya memperbaiki pergerakan dan tindakan – tapi juga mengenali tubuh, sekaligus akibat dari gerakan yang dilakukan.

 

Cara Stimulasi Psikomotorik Anak

Credit Image - generasimaju.co.id

Nah, agar si kecil dapat memiliki kemampuan psikomotorik yang baik – tentu saja, moms perlu melatihnya sejak usia dini. Namun, apa saja hal yang bisa dilakukan? Berikut ini di antaranya.

  • Melatih kemampuan koordinasi mata, tangan, dan kaki – dengan menggambar, menulis, mencermati objek, melempar, menendang, dan menangkal.
  • Melatih gerak lakomotor, yaitu gerakan yang dilakukan untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Cara ini bisa dilakukan dengan berjalan, berlaki, melompat, merangkak, dan lain sebagainya.
  • Melatih kemampuan mengontrol dan mengatur tubuh, seperti keseimbangan, kemampuan kapan anak harus memulai dan menghentikan gerakannya, serta mengubah arah.

Coba lakukan berbagai cara di atas secara rutin – dan dimulai sedini mungkin ya. Agar perkembangan psikomotorik anak semakin optimal.

 

Penuhi Kebutuhan Nutrisi: Dukung Pertumbuhan Si Kecil

Credit Image - tribunnews.com

Melakukan berbagai langkah untuk mendukung kemampuan psikomotorik anak – memang perlu dilakukan. Selain itu, moms juga perlu memenuhi kebutuhan nutrisi anak, agar pertumbuhannya semakin optimal.

Kamu disarankan melakukan sejumlah hal berikut ini:

  • Penuhi kebutuhan nutrisi anak sehari- hari. Pastikan ia mendapat makanan bergizi seimbang, yang kaya akan sejumlah vitamin dan mineral penting, seperti vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin D, asam folat, zinc, kalsium, selenium, omega 3, dan omega 6.
  • Perhatikan asupan cairan anak. Jangan sampai si kecil mengalami dehidrasi.
  • Berikan ia camilan sehat seperti buah – kamu bisa mengolahnya dalam bentuk jus.
  • Beri multivitamin khusus anak untuk optimalkan pertumbuhannya.

Berkaitan dengan multivitamin anak – kamu bisa berikan multivitamin sirup yang mengandung sejumlah vitamin penting, seperti Enervon-C Plus Sirup yang memiliki kandungan vitamin lengkap untuk si kecil, yaitu, Vitamin A, Vitamin B Kompleks, Vitamin C, Vitamin D, Niacinamide, dan Panthenol.

Sejumlah vitamin tersebut, dapat membantu anak tetap aktif di masa pertumbuhannya, meningkatkan nafsu makan, membantu pembentukan tulang dan gigi, serta bantu pelihara daya tahan tubuhnya biar tidak mudah sakit.

Wah, bagaimana nih? Sekarang sudah tahu ya serba-serbi penting untuk mendukung psikomotorik anak. Apakah moms sudah mulai mencoba berbagai cara di atas?

 

 

Featured Image - ibupedia.com