Disebuts-sebut subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 menyebabkan gejala yang lebih ringan dibandingkan dengan strain aslinya BA.1 dan Delta. Gejala sakit sedang dari subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 hanya 8 sampai 9 persen, tidak sebanding dengan Delta maupun Omicron terdahulu.

Dilansir dari Detik, sebagai informasi yang harus diketahui, varian Omicron BA.5 sudah mendominasi kasus positif Covid-19 sebanyak 87 persen. Namun kabar gembiranya, gejala yang ditimbulkan tidak terlalu berat dibandingkan dengan yang lainnya.

Lantaran gejala yang lebih ringan, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sembuh dari Omicron BA.4 dan BA.5? Berikut informasinya.

 

 

Waktu yang Dibutuhkan untuk Sembuh dari Omicron BA.4 dan BA.5

Credit Image - gavi.org

Dokter spesialis paru RS Persahabatan dan Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr Erlina Burhan, SpP(K), menjelaskan bahwa seseorang dinyatakan sembuh apabila hasil tes Covid-19 menunjukan hasil negatif.

Diungkapkan bahwa masa isolasi biasanya berlangsung sekitar 5 sampai 10 hari. Apabila masa isolasi telah selesai, seseorang biasanya dianggap sudah sembuh dari Covid-19. Namun, untuk memastikan sudah sembuh atau belum dari virus ini, bisa melakukan tes kembali di fasilitas pelayanan kesehatan.

Sembuh kalau sudah negatif. Masa isolasi biasanya berlangsung selama 5-10 hari – dan setelahnya biasanya dianggap sembuh.

Meskipun memicu gejala ringan dan sembuhnya lebih cepat, kedua subvarian ini diyakini lebih menular dibandingkan strain asli (BA.1) maupun Delta. Namun, disebutkan masa inkubasi subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 hanya membutuhkan satu sampai tiga hari saja.

Jadi, berapa lama sembuh dari Omicron BA.4 dan BA.5? Seseorang yang telah menyelesaikan masa isolasi sekitar 5 sampai 10 hari biasanya dianggap sembuh. Begitu juga jika hasil tes Covid-19 menunjukkan hasil negatif.
 

Memiliki Gejala yang Mirip dengan Omicron BA.1

Credit Image - kabar24.bisnis.com

Diungkapkan bahwa gejala yang muncul pada pasien terpapar Omicron BA.4 dan BA.5 mirip dengan gejala Omicron terdahulu. Sampai kini, kemungkinan gejala dari laporan berbagai negara mirip dengan Omicron BA.1.

Kemudian, gejala pasien dari dua subvarian tersebut yang paling sering dilaporkan adalah batuk, yaitu sebesar 89 persen, fatigue – atau kelelahan sebesar 65 persen, hidung tersumbat sebanyak 59 persen, demam 38 persen, mual dan muntah ada 22 persen.

Selain itu, ada pula gejala lainnya, yaitu sesak nafas sebanyak 16 persen, diare 11 persen, kemudian anosmia 8 persen. Dari 8 pasien kasus Omicron BA.4 dan BA.5, ada satu pasien yang sempat mengalami gejala berat.

 

Langkah Pencegahan Infeksi Virus Corona

Credit Image - tokopedia.com/blog

Langkah paling efektif untuk mencegah penyebaran dan penularan beragam mutasi virus, termasuk Omicron – dan turunannya, yakni dengan menerapkan protokol kesehatan berupa menjaga jarak, memakai masker, rutin mencuci tangan, hingga membuka jendela untuk meningkatkan ventilasi dan menghindari tempat yang ramai.

Selain itu, mendapatkan vaksinasi secara lengkap sekaligus booster juga tak kalah pentingnya. Nantinya, setelah vaksin, kamu juga masih disarankan untuk mematuhi protokol kesehatan dan menjaga kekebalan tubuh.

Menjaga kekebalan dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan istirahat yang cukup. Hidup sehat – dapat bantu jaga imunitas tubuh tetap kuat. Dan, lengkapi hidup sehat dengan rutin mengonsumsi multivitamin, seperti Enervon-C dan Enervon Active.

Multivitamin andalanmu yang satu ini memiliki kandungan lengkap, mulai dari Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat – yang dapat menjaga daya tahan tubuhmu agar tidak mudah sakit.

Konsumsi Enervon-C Effervescent dengan kandungan vitamin C lebih tinggi, yakni 1000 mg untuk memberikan perlindungan ekstra, serta mampu membuat tubuhmu terasa lebih segar.

Namun, jika kamu memiliki masalah lambung yang cukup sensitif, maka direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.

Dengan rutin mengonsumsi multivitamin dari Enervon, imunitas tubuh bakal lebih kuat, sehingga tidak mudah terjangkit penyakit, termasuk Covid-19. Selain itu, kandungan vitamin B kompleks di dalamnya juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga makanan yang kamu konsumsi dapat diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama.

Untuk mendapatkan produk Enervon kamu bisa membelinya di official store di Tokopedia, ya.

 

Jadi, itulah ulasan mengenai waktu sembuh dari infeksi subvarian Omicron BA.4 dan BA.5. Yuk, terus waspada untuk hindari penularan virus yang satu ini!

 


Featured Image – dailyrecord.co.uk

Source – detik.com