Diketahui, antioksidan merupakan molekul yang dapat membantu melawan dampak buruk dari radikal bebas – yang jika dalam jumlah tinggi, maka radikal bebas dapat merusak sel, kemudian menyebabkan penyakit berbahaya, termasuk kanker. Untuk itu, tubuh memang memproduksi antioksidan guna menetralkan efek tersebut.

Tidak hanya diproduksi sendiri dari dalam tubuh, namun antioksidan juga bisa diperoleh dari sumber makanan, terutama sayur dan buah. Antioksidan dapat memberikan elektron yang dimilikinya, sehingga radikal bebas yang awalnya tidak stabil, kemudian menjadi stabil.

Berikut deretan makanan yang dapat dijadikan sebagai antioksidan.

 

 

Cokelat Hitam

Credit Image - pikiran-rakyat.com

Bagi kamu penyuka cokelat, mungkin ini menjadi kabar gembira buatmu. Cokelat hitam termasuk makanan yang kaya akan antioksidan. Cokelat hitam merupakan produk olahan yang berasal dari biji buah cokelat. Dilansir Everyday Health, biji cokelat ini mengandung flavonoid yang berperan sebagai antioksidan.

Agar mendapat manfaat antioksidan lebih besar, pilih produk cokelat dengan kandungan kakao yang tinggi. Pilihlah cokelat hitam daripada cokelat susu atau cokelat putih. Meskipun kaya antioksidan, tetap batasi konsumsi cokelat hitam dalam jumlah sedang, karena cokelat bisa mengandung lemak dan gula yang tinggi.

 

Buah Beri

Buah beri seperti bluberi, stroberi, hingga rasberi mengandung antioksidan dalam jumlah tinggi. Bluberi dan stroberi mengandung antioksidan bernama antosianin sehingga dapat membantu menetralkan radikal bebas.

Kandungan antosinain di dalamnya juga diperkirakan dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan cara menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dan meningkatkan kadar kolesterol baik HDL.

Selain itu, buah beri rendah kalori dan tinggi serat sehingga baik untuk kesehatan pencernaan. Berbagai buah beri dapat dikonsumsi secara langsung. Buah beri juga dapat ditambahkan bersama sereal oat.

 

Teh Hijau

Credit Image - merdeka.com

Minuman teh termasuk minuman yang cukup populer di masyarakat. Mungkin sudah banyak yang tahu jika minuman satu ini kaya akan antioksidan. Dilansir Everyday Health, teh hijau mengandung katekin yaitu sejenis antioksidan yang ada di teh.

Yang membedakan teh hijau dengan teh lainnya adalah kandungan katekin yang lebih tinggi pada teh hijau. Kandungan katekin ini juga diketahui sebagai zat antimikroba.

 

Tomat

Antioksidan merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh untuk mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Buah berwarna oranye ini mengandung karotenoid bernama likopen.

Likopen tersebut berperan sebagai antioksidan sehingga bagus untuk kesehatan tubuh. Antioksidan yang dimiliki tersebut dapat mentralkan radikal bebas di dalam tubuh. Kamu bisa memakan buah tomat dalam kondisi segar atau dapat pula menambahkananya dalam masakan.

 

Sumber Vitamin C

Credit Image - healthline.com

Memang, ada beragam jenis antioksidan yang dapat kamu temui, tetapi yang dianggap cukup efektif dan mudah diperoleh, yaitu vitamin C. Diketahui, vitamin C dapat mencegah kerusakan dengan menangkap dan menetralisasi radikal bebas.

Beberapa sayur dan buah yang kaya akan vitamin C – perlu dikonsumsi secara rutin. Adapun sejumlah sayur yang mengandung vitamin C, yaitu brokoli, kubis, cabai, paprika merah dan hijau, serta bayam. Sementara, untuk buah kamu dapat memilih jeruk, jambu biji, stroberi, mangga, dan nanas.

Apakah mengonsumsi buah dan sayur yang kaya akan vitamin C sudah cukup untuk penuhi kebutuhan antioksidan? Dikhawatirkan belum. Terutama, bagi sayur yang telah melewati proses masak – hal ini dapat mengurangi kandungan vitamin di dalamnya.

Oleh karena itu, kamu disarankan untuk mengonsumsi suplemen vitamin C – agar perlindungan terhadap tubuh pun semakin maksimal. Untuk suplemen, kamu direkomendasikan minum Enervon-C dan Enervon Active secara rutin.

Enervon-C mengandung Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat yang dapat membantu jaga daya tahan tubuh kamu agar tidak mudah sakit.

Kamu dapat minum Enervon-C Effervescent dengan kandungan 1000 mg Vitamin C!

Namun, jika kamu memiliki masalah lambung yang cukup sensitif, maka direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.

Selain itu, sudah pasti kandungan vitamin C dalam Enervon-C dan Enervon Active dapat berperan sebagai antioksidan – yang mampu melawan radikal bebas. Selain itu, kandungan vitamin B kompleks di dalamnya dapat mengoptimalkan proses metabolisme. Sehingga, makanan yang kamu konsumsi dapat diubah menjadi energi untuk beraktivitas seharian.

Untuk mendapatkan produk Enervon kamu bisa membelinya di official store di Tokopedia, ya.

 

Antioksidan memang diperlukan kebutuhannya untuk mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Untuk memperoleh antioksidan, pastikan kamu sudah rutin mengonsumsi sejumlah makanan di atas agar kesehatan tetap terjaga!

 

 

Featured Image – whatsupmag.com

Source – idntimes.com