Jika membahas soal aktivitas lansia yang banyak manfaat, maka reuni adalah kegiatan yang tidak boleh dilewatkan. Meskipun tidak rutin dilakukan, namun perlu dipahami bahwa reuni memberikan manfaat secara fisik dan psikologis bagi lansia. Reuni pun tidak selalu harus dengan teman sekolah atau kuliah. Bisa juga dilakukan dengan teman kerja, teman satu komunitas semasa muda, dan lain sebagainya. Agar semakin semangat mengikutinya, berikut ini akan dibahas beberapa manfaat reuni bagi lansia.

Manfaat Reuni bagi Lansia

1. Mengajak Otak Aktif Berpikir

Reuni menjadi satu dari sekian banyak kegiatan yang akan membuat otak manusia berpikir. Dalam satu acara saja, lansia akan terlatih dalam menggunakan kemampuan kognitif berupa mengingat, menganalisis, membuka dan menerima obrolan, hingga bercanda dengan teman-temannya. Sama seperti kegiatan rutin, berkebun dan bermain catur misalnya, reuni juga akan menghambat penurunan kemampuan berpikir dan daya ingat.

2. Meningkatkan Semangat untuk Menjalankan Hobi Bersama

Bukan hal yang tidak mungkin, reuni justru menjadi awal seorang lansia tertarik untuk mengikuti suatu hobi atau olahraga tertentu yang juga diikuti oleh teman-temannya. Skenario lain yang juga mungkin terjadi adalah, melalui reuni lansia menjadi lebih semangat menjalani suatu kegiatan karena ada yang menemani. Secara tidak langsung, lansia akan memiliki rutinitas yang membuat tubuhnya sehat.

3. Mengenang Memori Menyenangkan

Berinteraksi langsung dengan teman lama memungkinkan terjadinya pertukaran cerita untuk mengenang momen menyenangkan. Bahkan perasaan senang saat menertawakan kekonyolan semasa muda bisa menjadi penenang hati yang mengejutkan. Reuni akan memberikan lansia kesempatan untuk menghubungkan diri mereka dengan hal-hal baik yang telah banyak dilakukan.

4. Menurunkan Risiko Gangguan Kecemasan dan Masalah Kesehatan

Salah satu faktor besar yang memicu gangguan mental seperti kesepian dan kecemasan pada lansia adalah isolasi sosial, situasi menurun atau menghilangnya kemampuan berinteraksi dengan orang lain. Di sisi lain, Centers for Disease Control and Prevention (2021) melaporkan bahwa lansia yang kesepian atau terisolasi secara sosial memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami masalah kesehatan kronis. Mulai dari demensia (50%), penyakit jantung (29%), stroke (32%), hingga depresi dan gangguan kecemasan. Reuni adalah bentuk pencegahan lansia terkena gangguan kesehatan mental dan fisik yang perlu dilakukan sesekali.

READ ALSO
Lansia Rentan Gangguan Kesehatan Mental? Ini Cara Cegahnya

5. Membuka Pandangan Baru tentang Kehidupan

Reuni memungkinkan lansia berbincang dan mendengar lebih banyak cerita dari teman lama, baik itu berupa kehidupan asmara, kerja, bertetangga, maupun cerita unik lainnya. Sehingga lansia akan memiliki kesempatan yang lebih luas untuk mengambil hikmah dan pelajaran dari suatu cerita. Termasuk memupuk rasa bangga pada diri sendiri telah memilih jalan hidup tertentu dan bertahan hingga sekarang. Pengalaman berharga seperti ini yang sulit didapatkan jika tidak berinteraksi dengan orang lain.

6. Memperlebar Kesempatan untuk Belajar dan Melakukan Bisnis

Salah satu keuntungan dari bertemu dengan teman-teman yang sudah sukses di bidangnya masing-masing adalah mendapat ilmu baru dari mereka. Karena menjadi pembelajar adalah tugas seumur hidup, tidak ada salahnya bagi lansia belajar banyak hal dari teman lama. Beberapa topik yang biasanya menarik untuk dibahas adalah tips pensiun, pengalaman banting setir dari karyawan ke pengusaha, ide bisnis yang cocok bagi lansia, dan masih banyak lagi lainnya.

7. Meningkatkan Kesehatan Psikologis secara Umum

Mengikuti acara reuni bisa menjadi ajang untuk terhubung dengan suatu komunitas. Dari interaksi sehat yang dijalin, seorang lansia akan merasa diakui dan dihargai oleh orang-orang yang telah melalui masa hidup yang sama. Hal ini erat juga kaitannya dengan menguatkan identitas diri dan keterlibatan sosial.

Tips Acara Reuni untuk Lansia

Jika kamu menjadi bagian dari penyelenggara acara atau akan menjadi pendamping lansia dalam mengikuti reuni, maka perhatikan beberapa tips sederhana berikut. Pertama, perhatikan pemilihan lokasi yang menarik sekaligus aman dan nyaman bagi lansia. Terutama jika peserta reuni sudah ada yang menggunakan kursi roda, maka aksesnya harus mudah.

Kedua, berikan alokasi waktu khusus untuk para peserta berinteraksi dengan bebas. Meskipun ada susunan acara dengan beragam aktivitas seru untuk mengenang masa lalu, waktu fleksibel juga diperlukan.

Ketiga, perhatikan menu makanan dan minuman yang akan dihidangkan. Selain penggunaan bahan makanan yang sehat, pengolahan dan penyajiannya juga perlu dipertimbangkan. Tekstur lembut yang mudah dikunyah dan ditelan adalah tipe makanan yang disarankan.

Jaga Kesehatan Lansia Bersama Enervon Gold

Bicara soal makanan bagi lansia, memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka bisa dibilang menjadi tantangan. Berbagai faktor yang berkaitan dengan usia dan kondisi tubuh membuat pemenuhan asupan ini perlu sedikit bantuan dari suplemen. Mengonsumsi suplemen bisa menjadi salah satu langkah pendukung yang aman diambil jika lansia sulit memenuhi nutrisi hariannya. Enervon Gold hadir dengan kandungan multivitamin dan mineral lengkap. Di antaranya adalah vitamin C (90 mg), B1 (1,2 mg), B2 (1,4 mg), B5 (5 mg), B6 (1,7 mg), B12 (0,0024 mg), asam folat (0,4 mg), lutein (10 mg), serta minyak ikan (500 mg) yang mengandung: omega 3 (350 mg), DHA (250 mg), dan EPA (50 mg). Produk yang asli dapat diakses dengan praktis melalui toko resmi Enervon di Tokopedia dan Shopee.

Referensi:

  1. Centers for Disease Control and Prevention. 2021. Loneliness and Social Isolation Linked to Serious Health Conditions. Diakses pada 17 Desember 2023 dari https://www.cdc.gov/aging/publications/features/lonely-older-adults.html#.
  2. Jo Castro. 2013. The Benefits of a Reunion with Like-minded Friends. Diakses pada 17 Desember 2023 dari https://lifestylefifty.com/the-benefits-of-a-reunion/#To_find_out_about_new_ways_of_doing_business