Dengan perkembangan dunia bisnis dan dunia kerja yang dinamis, kebutuhan perusahaan dalam mencari karyawan baru tentu juga terus berubah. Terlepas dari indikator profesional yang dicari, proses seleksi calon karyawan dari CV yang dibuat juga menjadi hal yang membutuhkan banyak waktu. Bayangkan rekruter perlu menyeleksi ratusan bahkan ribuan CV untuk banyak posisi di perusahaan. Sehingga sering kali tidak semua informasi dalam CV akan dibaca seluruhnya. Apa pentingnya membuat CV yang menarik? Apa saja bagian yang perlu diperhatikan dalam membuatnya? Ikuti langkah membuat CV yang menarik dan memuat informasi yang menyeluruh berikut ini.

Pentingnya CV yang Menarik dan Lengkap

Keuntungan memiliki Curriculum Vitae (CV) yang menarik tentu saja akan lebih mencolok dibanding kandidat lain. Sehingga kemungkinan rekruter memberikan perhatian lebih juga akan lebih besar. Dampak lanjutannya adalah calon karyawan akan memiliki kesempatan masuk ke tahap wawancara kerja dan potensi menceritakan kemampuan akan terbuka lebar.

Selain itu, CV yang baik berarti mampu menyampaikan kemampuan dan keunggulan diri dalam kata yang terbatas namun menyeluruh. Mengingat CV sebaiknya tidak berlembar-lembar, sehingga tidak semua kandidat mampu menyampaikan seluruh kemampuannya dengan baik. Ketentuan ini akan menjadi kesempatan untuk menceritakan diri dengan cara yang unik, tidak berlebihan, dan komprehensif. Bahkan kreativitas kamu juga akan tercermin dari cara mendesain CV. Itulah kenapa CV yang keren tidak hanya kebutuhan bagi fresh graduate saja, tapi juga pencari kerja untuk posisi senior.

Cara Membuat CV yang Menarik

1. Kerangka dan Isi CV

Sudahkah kamu memahami struktur CV standar namun menonjol bagi rekruter? Secara berurutan, kerangka CV yang banyak direkomendasikan adalah sebagai berikut:

  • Nama, alamat, dan detail kontak. Termasuk akun media sosial seperti LinkedIn, Instagram, dan sebagainya untuk informasi terbaru soal diri kamu.
  • Paragraf perkenalan berisi kemampuan yang ditawarkan dan prestasi atau pencapaian terbesar yang sudah didapatkan dari kemampuan tersebut.
  • Rangkuman kemampuan teknis yang spesifik dan relevan dengan posisi yang dilamar. Biasanya rekruter akan membaca dan mempertimbangkan bagian ini terlebih dahulu sebelum informasi lain dalam CV untuk melihat apa yang kamu tawarkan.
  • Daftar pengalaman kerja, baik bersifat profesional maupun bukan seperti relawan, magang, dan sebagainya. Sesuaikan bagian ini dengan posisi yang akan dilamar agar lebih meyakinkan rekruter.
  • Daftar hal-hal yang sudah kamu capai untuk “menjual” kemampuan dan memberikan alasan terbaik untuk meloloskan kamu ke tahap selanjutnya. Masukkan pencapaian dengan angka agar terukur dan jelas dipahami.

2. Bagian Pengalaman Kerja dan Berorganisasi

Saat membuat bagian pengalaman kerja dan berorganisasi, hindari menceritakan hal yang terlalu umum atau pembukaan yang terlalu panjang. Sebaiknya langsung pada riwayat pengalaman kerja paruh waktu atau magang yang relevan. Termasuk kegiatan non-profit lain yang menunjang kemampuan seperti mengikuti proyek penelitian, mengelola laboratorium, relawan, kursus, turun ke lapangan langsung, dan sebagainya. Usahakan juga untuk menghindari istilah atau singkatan yang hanya digunakan pada suatu perusahaan tertentu.

3. Hindari Informasi yang Tidak Relevan

Kunci dari semua informasi dalam CV yang memiliki kesempatan diterima tinggi adalah relevan dengan posisi yang dituju. Kamu mungkin memiliki segudang pengalaman kerja atau kegiatan berorganisasi yang banyak. Namun dibanding menyebutkan semuanya, cukup masukkan pengalaman dan pencapaian yang berhubungan dengan profesi terkait. Selain memastikan tidak ada informasi penting yang terlewat, hal ini akan meningkatkan efektivitas rekruter dalam menyeleksi. Bahkan jika perlu, buat beberapa CV yang berbeda untuk beberapa posisi yang menjadi tujuan kamu dan sesuaikan relevansinya.

4. Desain dan Tampilan yang Mudah Dibaca

Selain membuat desain CV yang menarik perhatian, penting juga untuk memastikan tampilannya mudah dibaca. Ketentuan lain yang perlu diperhatikan adalah panjang CV sebaiknya maksimal 2 lembar kertas ukuran A4 dengan ukuran huruf minimal 10-11 serta format dokumen sesuai syarat dari pemberi kerja.

5. Cek Kembali Sebelum Mengirimkan

Setelah CV terbaru kamu jadi, jangan lupa untuk mengecek semuanya dari awal. Perhatikan kata yang salah ketik, kalimat yang kurang efektif, gaya bahasa tidak tepat, dan lain-lain. Langkah ini bisa dilakukan sendiri dan/atau dengan bantuan orang lain.

Persiapkan Tahap Berikutnya Bersama Enervon Active

Membuat CV yang menarik adalah titik awal perjuangan pencari kerja dalam mendapatkan pekerjaan impian. Karena tahapan berikutnya berupa wawancara kerja dan masa percobaan adalah tantangan lain yang sama pentingnya untuk dipersiapkan. Kemampuan dan kesungguhan kamu harus tersampaikan secara optimal agar perusahaan melihat potensi besar dalam dirimu.

Sehingga tidak berlebihan jika dikatakan bahwa semua tahapan mencari kerja membutuhkan tubuh yang sehat, bugar, dan berstamina. Untuk membantu pemenuhan dan pengelolaan energi, Enervon Active hadir sebagai suplemen dengan bahan non-acidic yang aman dikonsumsi setiap hari. Cukup dengan satu tablet per hari, kamu telah membantu tubuh mendapatkan nutrisi hariannya. Multivitamin dan mineral yang terkandung juga akan mendukung daya tahan tubuh meski aktif berkegiatan sepanjang hari. Untuk akses yang praktis, Enervon Active juga bisa kamu dapatkan di toko resmi Enervon di Tokopedia dan Shopee.