Memiliki latar belakang pendidikan yang baik, ternyata tidak selalu menjamin dapat lolos ketika wawancara kerja, lho! Tak sedikit orang yang harus merasakan gagal saat wawancara kerja, karena berbagai alasan.

Credit: ekrut.com

Untuk menghindari hal ini terulang kembali, ada berbagai alasan atau penyebab yang berpotensi membuatmu gagal lanjut ke tahap berikutnya saat melamar pekerjaan. Apa saja penyebab tersebut? Berikut ini ulasan lengkapnya.

Penampilan Tidak Rapih

Kesan pertama itu penting, lho ketika kamu akan melakukan wawancara kerja. Hal ini dapat menjadi kesempatanmu untuk memberikan kesan pertama yang baik di pihak perusahaan. Jika, kamu berpenampilan kurang rapih, seperti menggunakan pakaian yang kurang formal atau rambutmu tidak tertata dengan baik, bisa saja pihak perusahaan menganggap kalau kamu tidak serius melamar pekerjaan.

Tidak Tepat Waktu

Kesalahan fatal yang satu ini wajib kamu hindari! Datang terlambat menunjukkan kalau kamu tidak serius dalam melamar pekerjaan tersebut. Selain itu, faktor ini juga menunjukkan karakteristikmu sebagai seseorang yang tidak tepat waktu. Hal ini sudah pasti tidak disukai oleh pihak perusahaan, ya.

Kurang Memahami Posisi yang Dilamar

Saa kamu melamar pekerjaan, ini artinya kamu juga harus memiliki wawasan yang cukup tentang job desk-nya. Dalam wawancara kerja, kamu pasti akan diberi pertanyaan untuk mengetahui sejauh mana pemahamanmu mengenai job desk pekerjaan yang kamu lamar.

Kurangnya wawasan tentang posisi yang kamu lamar, akan membuat pihak perusahaan merasa keberatan atau ‘repot’ jika harus mengajarimu dari awal.

Jawaban yang Berbelit- Belit

Memberikan jawaban yang sembarangan alias mengarang bebas saat wawancara kerja, berpotensi membuatmu gagal, lho! Memberi jawaban yang sembarangan disini memiliki artian kamu memberikan jawaban yang tidak relevan sama sekali, terlalu berbelit- belit, atau tidak realistis.

Ketika kamu melakukan kesalahan ini, pihak perusahaan bisa saja melabeli kamu sebagai seseorang yang tidak konsisten, kurang logis, atau kurang jujur. Dan ini bisa membuatmu gagal dalam tahapan wawancara kerja.

Kurang Pede

Setiap perusahaan pasti menyukai karyawan yang punya rasa percaya diri, karena dapat memudahkan dalam adaptasi di lingkungan kerja dan memiliki kinerja yang baik. Nah, terkadang pihak perusahaan memberikan pertanyaan untuk mengetahui tingkat kepercayaan diri pelamar.

Namun, jika kamu tampak seperti tidak yakin pada diri sendiri atau kemampuanmu, bisa jadi kamu tidak lolos dalam tahap wawancara kerja.

Terlalu Fokus pada Gadget

Kesalahan yang satu ini seringkali tidak disadari oleh para pelamar kerja. Meskipun kamu tidak memegang gadget-mu saat wawancara berlangsung, tapi bisa saja kamu fokus memainkan gadget saat di ruang tunggu.

Tidak jarang perusahaan yang memasang kamera CCTV untuk menilai tingkat ketergantunganmu pada gadget. Karena, ketika kamu terlalu sering bermain gadget, ada kemungkinan kamu tidak dapat melakukan pekerjaanmu dengan maksimal.

Gestur Tubuh

Memutar bola mata atau berkedip mungkin dianggap sebagai gestur yang biasa, namun jika kamu melakukannya saat wawancara kerja, ini dianggap sebagai bentuk ketidaksopanan.

Jika kamu tidak dapat mengontrol gerak tubuh seminimal mungkin, bisa saja kamu dianggap tidak memiliki kontrol diri yang baik. Kamu tidak mau hal ini terjadi, kan?

Untuk menghindari gagal dalam tahap wawancara kerja, cobalah untuk mempersiapkannya secara matang, mulai dari pakaian, penampilan, hingga menguasai materi yang kira- kira akan ditanyakan pada saat wawancara berlangsung. Selain itu, jangan lupa untuk tenang, tetap rileks, hindari stress, serta pupuk kepercayaan dirimu.

Good luck!

 

Featured Image - movin925.com