Tetap Berolahraga Saat Puasa, Ini 5 Gerakan Sederhana yang Dapat Dilakukan

Berolahraga selama puasa merupakan salah satu cara agar tubuh tetap berenergi. Tidak harus olahraga berat, kok, kamu bisa melakukan beragam gerakan fisik sederhana seperti 5 aktivitas fisik di bawah ini, Enervoners!

Nyatanya, memang ada banyak sekali jenis olahraga yang dapat kamu lakukan di rumah, tanpa memerlukan alat khusus seperti di pusat kebugaran – atau kamu pun tetap bisa memanfaatkan alat sederhana yang tersedia.

Nah, untukmu yang kebetulan punya aktivitas pada selama bulan puasa, berikut 5 gerakan olahraga yang dapat dilakukan, tak memakan banyak waktu, dan tentunya mudah untuk diterapkan. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

1. Jumping Jack

Credit Image - ladyboss.com

Yang pertama, ada jumping jack gerakan olahraga mudah yang bisa kamu lakukan kapan saja dan di mana saja. Tenang, gerakan ini pun tak memerlukan alat bantuan apapun, lho. Jadi selama puasa kamu bisa melakukan jumping jack secara rutin, ya.

Ikuti langkah berikut untuk mencoba gerakan jumping jack:

Berdiri dengan kedua kaki serta posisi tangan di samping.
Angkat kedua lengan secara serentak hingga di atas kepala dan lompat secukupnya sembari merentangkan kaki dengan lebar.
Lakukan gerakan ini selama 15–30 detik.

2. Squat

Apakah kamu ingin mengecilkan lingkar paha? Nah, gerakan yang satu ini cocok menjadi pilihanmu, lho. Squat merupakan gerakan olahraga untuk mengecilkan lingkar paha serta memperkuat otot paha, lengan, dan perut.

Gerakan olahraga ini dapat mengurangi tumpukan lemak dan membentuk bagian-bagian yang sudah disebutkan di atas, lho. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah ini, ya.

Lebarkan kaki setara dengan bahu lalu letakkan jari-jari di belakang kepala.
Naik dan turunkan badan dengan mendorong pinggul ke belakang sembari menekuk lutut.
Lakukan gerakan ini 10–15 kali.

3. Push-up

Credit Image - parapuan.co

Gerakan olahraga yang bisa dilakukan selama berpuasa berikutnya, yakni push-up yang berguna untuk mengurangi lemak atau gelambir pada lengan. Push-up juga membantu memperkuat bahu karena dapat melatih otot lengan, bahu, hingga abdomen.

Namun, perhatikan cara melakukan gerakan push-up dengan benar guna menghindari cedera, ya.

Posisikan badan seperti tengkurap lalu letakkan tangan di matras.
Sejajarkan pergelangan tangan dengan bahu. Jangan membuat leher terlalu mendongak atau tegang karena bisa menyebabkan sakit leher dan pastikan otot perut tetap kencang.
Tekuk siku lalu turun dan naikkan dada ke arah matras atau lantai.
Lakukan gerakan ini hingga 10–20 kali.

4. Mountain Climber

Tak punya waktu untuk olahraga? Gerakan olahraga ini sangat cocok dilakukan di rumah ketika waktu luangmu terbatas, lho. Mountain climber adalah gerakan kardio yang bermanfaat untuk menyehatkan jantung. Selain itu, latihan ini sangat efektif untuk membakar kalori dalam waktu singkat.

Berikut adalah cara melakukan gerakan mountain climber.

Posisikan diri seperti akan melakukan pushup lalu luruskan badan, mulai dari bahu hingga kaki.
Angkat lutut hingga mencapai dada, seolah-olah sedang berlari.
Lakukan selama 5–10 kali.

5. Lari di Tempat

Credit Image - sehatq.com

Malas jogging atau lari sendirian? Nah, kamu bisa mencoba alternatif lain, yaitu lari di tempat. Meskipun sederhana, lari di tempat termasuk olahraga kardio yang efektif melatih kelincahan kaki. Sebagai olahraga aerobik, latihan ini tentunya baik untuk kesehatan jantung.

Di rumah, kamu bisa memvariasikan gerakan olahraga ringan ini dengan beberapa cara berikut.

Berlari di tempat dengan mengangkat paha lebih tinggi.
Berlari sambil mencoba menendang kaki dengan mendorong otot panggul dan bokong.
Setelah berlari beberapa menit, coba lakukan lompat jongkok (jump squat).

Rajin berolahraga selama berpuasa memang penting dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun, biar tidak mudah lemas ketika beraktivitas fisik, kamu harus memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang juga berperan untuk mengolah energi.

Kebutuhan kedua nutrisi tersebut bisa diperoleh dengan mengonsumsi multivitamin, seperti Enervon Active, lho.

Multivitamin Enervon-C memiliki kandungan lengkap, yaitu Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat ini dapat membantumu menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit. Nah, kamu bisa minum Enervon-C Effervescent — dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg untuk berikan perlindungan ekstra dan sensasi rasa segar sepanjang hari.

Namun, jika kamu memiliki masalah lambung yang cukup sensitif, maka direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.

Kedua multivitamin andalamu ini dapat membantu proses metabolisme, sehingga makanan yang dikonsumsi bisa diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama. Nah, kalau yang ini berkat kandungan vitamin B kompleks di dalamnya, ya.

Dan yang pasti kandungan vitamin C di dalam Enervon-C dan Enervon Active dapat menjaga daya tahan tubuh agar tidak gampang sakit.

Jadi, sudah tidak ada lagi alasan untuk bermalas-malasan di bulan puasa ini, ya. Kamu tetap bisa berolahraga dengan melakukan sejumlah gerakan ringan di atas. Selamat mencoba!