Subvarian Omicron teranyar – alias BA.2.75 yang juga disebut Centaurus sudah terdeteksi di Indonesia. Subvarian ini pun menjadi kekhawatiran dunia, pasalnya memiliki karakteristik serupa dengan Omicron BA.4 dan BA.5, bahkan disebut lebih mudah menular.

Sebelumnya, subvarian Centaurus pertama kali dilaporkan di India, kemudian sejak saat itu sudah menyebar ke banyak negara lain termasuk Tanah Air. Subvarian ini pun disebut dapat lolos dari perlindungan antibodi pasca vaksinasi maupun infeksi alami Covid-19.

Gejala yang ditimbulkan subvarian Centaurus tidak jauh berbeda dari varian-varian sebelumnya. Namun, ada tiga gejala umum yang kerap dialami pasien yang terinfeksi subvarian tersebut. Berikut ini informasi lengkapnya!

 

 

Gejala Umum Subvarian Centaurus

Credit Image - suara.com

Gejala Centaurus diperkirakan mirip dengan varian Omicron sebelumnya. Para ilmuwan di balik ZOE Covid Study, riset terkait gejala Covid-19, memperingatkan orang-orang untuk mewaspadai tiga gejala umum seperti berikut:

  1. Sakit tenggorokan
  2. Hidung tersumbat
  3. Batuk kering

Selain tiga gejala tersebut, keringat malam dan sakit kepala juga menjadi keluhan umum yang muncul pada pasien Omicron. Mengingat karakteristik 'Centaurus' masih dipelajari oleh para ilmuwan, masyarakat diimbau untuk membiasakan diri dengan segala potensi gejala Covid-19 yang harus diwaspadai.
 

Daftar Lengkap Gejala Covid-19 yang Harus Diperhatikan

Credit Image - alodokter.com

Terlepas dari tiga gejala umum subvarian Centaurus, kamu juga masih harus memerhatikan gejala Covid-19 lainnya. Berikut daftar lengkap indikasi infeksi virus corona yang harus diwaspadai.

  1. Suhu tinggu atau menggigil
  2. Batuk terus menerus, batuk selama lebih dari satu jam
  3. Kehilangan atau perubahan pada indra penciuman dan perasa
  4. Sesak napas
  5. Merasa lelah
  6. Nyeri tubuh
  7. Sakit kepala
  8. Sakit tenggorokan
  9. Hidung tersumbat atau berair
  10. Kehilangan selera makan
  11. Diare


Langkah Pencegahan yang Perlu Dilakukan

Credit Image - mediaindonesia.com

Untuk menghindari risiko infeksi Covid-19 berserta subvarian terbarunya, para ahli mengatakan penggunaan masker dan melakukan vaksinasi masih menjadi tindakan efektif yang bisa dilakukan. Vaksinasi memang tidak bisa melindungi diri sepenuhnya, namun bisa menurunkan gejala ketika terserang varian Covid-19.

Selain vaksinasi, menerapkan protokol kesehatan berupa menjaga jarak, memakai masker, rutin mencuci tangan juga sangat direkomendasikan untuk dilakukan meskipun sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Lalu, menjaga kekebalan dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan istirahat yang cukup. Hidup sehat – dapat bantu jaga imunitas tubuh tetap kuat. Dan, lengkapi hidup sehat dengan rutin mengonsumsi multivitamin, seperti Enervon-C dan Enervon Active.

Multivitamin andalanmu yang satu ini memiliki kandungan lengkap, mulai dari Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, dan Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat – yang dapat menjaga daya tahan tubuhmu agar tidak mudah sakit.

Konsumsi Enervon-C Effervescent dengan kandungan vitamin C lebih tinggi, yakni 1000 mg untuk memberikan perlindungan ekstra, serta mampu membuat tubuhmu terasa lebih segar.

Namun, jika kamu memiliki masalah lambung yang cukup sensitif, maka direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.

Dengan rutin mengonsumsi multivitamin dari Enervon, imunitas tubuh bakal lebih kuat, sehingga tidak mudah terjangkit penyakit, termasuk Covid-19. Selain itu, kandungan vitamin B kompleks di dalamnya juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga makanan yang kamu konsumsi dapat diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama.

Untuk mendapatkan produk Enervon kamu bisa membelinya di official store di Tokopedia, ya.

 

Jadi, itulah ketiga gejala umum dari subvarian Omicron Centaurus yang harus diwaspadai. Untuk menghindari risiko paparan virus, terus lakukan prokes dan menjaga kekebalan tubuh!

 

 

Featured Image – kliniktelagasari24jam.com

Source – detik.com