Saat ini, pemerintah tengah menerapkan virus corona varian Omicron – yang belakangan waktu terakhir terus meningkat.

Selama masa PPKM, perkantoran dianjurkan melakukan sistem kerja dari rumah, apalagi jika perusahaan termasuk dalam sektor non-esensial. Namun, bagaimana kalau masih harus work from office? Nah, kamu wajib menerapkan berbagai langkah untuk meminimalisir risiko paparan virus, lho.

Apa saja yang bisa dilakukan? Berikut ini 7 di antaranya.

 

 

#1 – Pastikan Sudah Mendapat Vaksin

Credit Image - tribunnews.com

Jika kamu masih harus bekerja dari kantor, pastikan sudah mendapat vaksin, setidaknya dua dosis pertama. Vaksin merupakan salah satu cara terbaik untuk membuat tempat kerja aman dari penyebaran Covid-19. Selain itu, vaksin juga bisa menurunkan risiko rawat inap dan mencegah kematian – apabila terpapar virus.

Selain itu, berdasarkan informasi dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bahwa orang yang telah divaksinasi penuh juga jauh lebih kecil kemungkinannya untuk terinfeksi. Kalau pun terinfeksi, maka kamu cenderung tidak memiliki infeksi tanpa gejala – atau punya risiko kecil untuk menularkan Covid-19 ke orang lain.

 

#2 – Tak Bepergian Ketika Sakit atau Mengalami Gejala

Cara kedua untuk melindungi diri selama bekerja dari kantor, yaitu memahami betul kondisi kesehatanmu. Ketika di hari kerja sebelum berangkat kamu merasa merasa tidak enak badan sebaiknya segera meminta izin kepada atasanmu untuk mengambil cuti dan beristirahat.

Atau jika kamu mulai merasa sakit saat bekerja, pulanglah sesegera mungkin. Bila di hari itu kamu merasa sakit dan menunjukkan gejala Covid-19, maka, segeralah lakukan tes. Hal terpenting untuk memastikan kondisi kesehatanmu, segeralah berkonsultasi mengenai kondisi kesehatan pada ahlinya.

Ada banyak alasan mengapa kamu harus tinggal di rumah dalam keadaan sakit, tetapi alasan yang paling penting terkait dengan kesehatan kamu dan kesehatan orang lain di sekitar. Dengan tidak memaksakan diri untuk bekerja dan beristirahat di rumah, artinya kamu juga ikut mengurangi penyebaran penyakit di tempat kerja, lho.

 

#3 – Memilih Transportasi yang Tepat

Credit Image - cbc.ca

Ketika masih harus work from office, pastikan kamu sudah memilih transportasi yang tepat. Misalnya, kendaraan apa yang biasanya kamu gunakan untuk pergi dan pulang kerja? Motor, mobil pribadi, atau menggunakan transportasi umum? Nah, ada hal yang perlu dijadikan pertimbangan, lho.

Bila memang jarak kantor sangat dekat dengan rumahmu, maka sebaiknya berjalan kaki atau bersepeda bila memungkinkan, ya.

Jika kamu bepergian menggunakan mobil pribadi untuk bekerja, sebaiknya lakukan perjalanan sendiri atau maksimum dengan satu penumpang lain. Dan tentunya kamu harus mematuhi protokol kesehatan dengan tetap menjaga jarak dan harus menggunakan double masker.

Namun, kalau kamu harus menggunakan transportasi umum, sebaiknya perketat protokol kesehatanmu, ya!

 

#4 – Selalu Patuhi Protokol Kesehatan

Bekerja di tengah situasi pandemi, tentunya akan berbeda dengan caramu bekerja seperti sebelumnya. Diketahui, penyebaran virus yang paling umum adalah dari orang ke orang, terutama bagimu yang melakukan kontak erat dengan orang lain.

Itu sebabnya, kamu tetap harus selalu ketat melakukan setiap protokol kesehatan sejak dari rumah, dalam perjalanan, selama di kantor, hingga perjalanan pulang dan di rumah.

Selama bekerja, tetap kenakan masker ganda dengan benar, menjaga physical distancing dengan kolega maupun klien saat di kantor, serta mencuci tangan secara teratur dan menyeluruh setiap kali kamu habis melakukan sesuatu atau memegang sesuatu.

Selain itu, selama bekerja dari kantor di masa pandemi, bawalah benda-benda yang dapat membantu kamu menjaga diri dan kebersihan seperti hand sanitizer, masker cadangan, face shield, tisu basah, atau benda lain yang dapat mencegah penularan Covid-19.

 

#5 – Menjaga Asupan Makanan

Credit Image - kompas.com

Menjaga pola makan sehat juga merupakan hal yang tidak kalah penting untuk diterapkan. Supaya imunitas tubuh kuat, kamu harus mulai untuk memperhatikan berbagai asupan dan cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sebab, imunitas punya pengaruh besar terhadap menghindari paparan virus, lho. Jika daya tahan tubuh kuat, maka risiko terinfeksi pun semakin rendah.

Beberapa cara umum yang bisa kamu lakukan untuk membangun kekebalan adalah melalui mengonsumsi makanan sehat dengan daging, sayur, buah yang cukup dan kaya akan vitamin C, serta mengurangi minuman bersoda sampai makanan siap saji.

 

#6 – Tetap Berolahraga

Poin lain yang tak kalah penting tentunya kamu harus menjaga waktu istirahat yang cukup dan olahraga secara teratur. Mungkin, selama pandemi ruang gerak menjadi lebih terbatas, apalagi di tempat publik. Namun ingat, tubuh tetap membutuhkan aktivitas fisik biar semakin bugar, lho. Jika kamu harus berolahraga di tempat publik – pastikan tetap menjalani prokes, ya.

Lakukan olahraga selama 30-40 menit sehari. Olahraga ini juga bisa kamu lakukan saat di kantor dengan cara menjauh sejenak dari tempat kerja. Misalnya, setidaknya sekali dalam satu jam, regangkan kaki. Cara ini akan membuatmu lebih segat dan produktif saat kembali bekerja.

 

#7 – Konsumsi Multivitamin

Credit Image - alodokter.com

Demi menjalani aktivitas sehari-hari dengan tenang dan nyaman, kamu memerlukan suatu “tameng” yang berperan untuk melindungi tubuh dari ancaman virus – serta tidak mudah jatuh sakit. Salah satunya, mengonsumsi vitamin yang dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap prima.

Ingat lho, vitamin tidak boleh dilupakan ketika kamu harus beraktivitas di tengah kondisi wabah penyakit. Apalagi, vitamin juga merupakan elemen penting yang juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga tubuh tidak mudah lelah.

Adapun asupan vitamin yang penting dipenuhi, yaitu vitamin C dan vitamin B Kompleks – kombinasi keduanya ampuh menjaga sistem imunitas tubuh agar tidak mudah sakit, lho. Tapi, kira-kira suplemen seperti apa yang direkomendasikan?

Kamu dapat konsumsi Enervon-C yang memiliki kandungan lengkap, yaitu Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Minum Enervon-C Effervescent — dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg untuk berikan perlindungan ekstra, terutama kamu yang sudah sering beraktivitas di luar rumah.

bBgi yang memiliki masalah lambung sensitif, direkomendasikan mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.

Kandungan vitamin B kompleks dalam Enervon-C dan Enervon Active juga dapat membantu proses metabolisme, sehingga tubuh bisa mengolah makanan yang dikonsumsi, kemudian diubah menjadi sumber energi yang lebih tahan lama. Manfaat yang satu ini tentunya bisa membuat makin produktif dalam melakukan aktivitas harian.

Untuk mendapatkan sejumlah produk multivitamin Enervon yang asli, pastikan kamu membelinya dari official store di Tokopedia, Shopee, Lazada, dan BukaLapak. Atau kunjungi drug store dan apotek terdekat di daerahmu.

 

Apakah kamu masih harus bekerja di kantor selama masa PPKM level 3? Jangan lupa, lakukan sejumlah tips di atas agar tetap terlindungi dari risiko paparan virus!

 

 

Featured Image – usatoday.com

Source – allianz.co.id