Setelah Omicron, kini ditemukan kembali varian terbaru Covid-19, yakni Deltacron yang merupakan kombinasi dari Omicron dan Delta. Akibat varian tersebut, tingkat infeksi virus corona pun kembali meningkat lagi di beberapa negara, termasuk di wilayah Eropa.

Dilansir dari Detik, varian Deltacron pun masuk dalam kategori variant under monitoring, sehingga karakteristik apakah dia lebih menular – atau menimbulkan gejala berat belum diketahui. Namun, apa saja gejala paling umum Deltacron yang mesti diwaspadai?

Berikut informasi lengkapnya.

 

 

Gejala Umum Deltacron

Credit Image - alodokter.com

Seperti yang telah diketahui, varian Deltacron adalah varian kombinasi Delta dan Omicron. Dr. Etienne Simon-Loriere, ahli virologi di Institut Pasteur di Paris mengatakan kepada The New York Times bahwa gejala yang ditimbulkan varian Deltacron akan sama dengan varian Omicron, yang berarti gejala Covid-19 dari Deltacron mungkin menyerupai varian Omicron.

Berdasarkan data dari Zoe Covid Symptom Study untuk menyusun daftar 14 gejala varian Omicron teratas, yang meliputi:

  • Pilek
  • Sakit kepala
  • Kelelahan
  • Bersin
  • Sakit tenggorokan
  • Batuk terus-menerus
  • Suara serak
  • Menggigil atau meriang
  • Demam
  • Pusing
  • Sulit konsentrasi/berpikir
  • Nyeri otot
  • Kehilangan penciuman
  • Sakit dada

 

Namun, Varian Deltacron Belum Menunjukkan Pertumbuhan yang Pesat

Credit Image - financialexpress.com

Dr Simon-Loriere, ahli virologi di Institut Pasteur di Paris, mengungkapkan bahwa varian rekombinan seperti Deltacron ini masih belum menunjukkan kemampuan untuk tumbuh secara eksponensial meskipun sudah ada setidaknya sejak Januari lalu.

Hingga kini, Deltacron belum dikatakan sebagai sebuah masalah baru. Selain itu, diungkapkan juga bahwa genom varian rekombinan ini tidak akan mewakili fase baru pandemi. Sebab, gen yang mengandung protein permukaan virus atau dikenal sebagai spike hampir seluruhnya berasal dari Omicron. Sedangkan genom lainnya berasal dari Delta.

Permukaan virus sangat mirip dengan Omicron, sehingga tubuh akan mengenalinya serta mengenali Omicron.

 

Hindari Paparan Varian Virus, Yuk, Patuhi Terus Langkah Pencegahan!

Credit Image - liputan6.com

Cara terbaik untuk mengindari risiko paparan Covid-19 beserta mutasinya, yaitu dengan menerapkan protokol kesehatan – mulai dari menjaga jarak, memakai masker, menjaga tangan tetap bersih, hingga segera memperoleh vaksinasi.

Biar perlindungan diri semakin optimal, kamu disarankan untuk menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan istirahat yang cukup. Hidup sehat dapat membantu jaga imunitas tubuh tetap kuat. Dan, lengkapi hidup sehat dengan rutin mengonsumsi multivitamin, seperti Enervon-C dan Enervon Active.

Multivitamin Enervon-C memiliki berbagai kandungan, yaitu Vitamin C, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, dan Kalsium Pantotenat ini dapat membantumu menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Nah, kamu bisa minum Enervon-C Effervescent — dengan kandungan Vitamin C lebih tinggi, yaitu 1000 mg untuk berikan perlindungan ekstra dan sensasi rasa segar sepanjang hari.

Namun, jika kamu memiliki masalah lambung yang cukup sensitif, maka direkomendasikan untuk mengonsumsi Enervon Active – dengan kandungan non-acidic Vitamin C 500 mg, Vitamin B Kompleks (Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12), Niacinamide, Kalsium Pantotenat, dan Zinc dapat menjaga stamina tubuh, sekalius mengoptimalkan kinerja sistem imun.

Tidak hanya dapat menjaga kekebalan tubuh saja, namun multivitamin Enervon-C dan Enervon Active juga dapat mengoptimalkan proses metabolisme, sehingga makanan yang dikonsumsi dapat diubah menjadi sumber energi. Kalau yang ini berkat kandungan vitamin B kompleks di dalamnya.


Jadi, itulah gejala varian Deltacron yang mesti diwaspadai. Untuk menghindari risiko paparan virus, yuk, terus terapkan protokol kesehatan – dan jaga kekebalan tubuh agar tidak gampang sakit!

 

 

Featured Image – health.detik.com

Source – detik.com